Tidak terasa bel pulang berbunyi, Andra langsung mendekati Athala.
"Hahaha, kita main ke SMA Merpati yuk"
"SMA Merpati?"
"Lo pasti lupa ya? Lo kan punya sahabat disana namanya Zulfa sama Evan mereka pasti kangen sama lo Tha"
"Sorry Ndra kayanya gue lupa"
"Nope Tha makanya gue mau berusaha buat lo ingat lagi"
"Thank for everything lo memang the best Ndra"
"Berlebihan, ya udah yuk berangkat"
Tiba-tiba Beni merangkul Andra dan Athala yang sedang mengobrol.
"Eitsss lo berdua pada mau kemana? Gak ngajak gue lo"
"Lo diajak? Biasanya tanpa diajak juga lo ngintilin gue"
"My bro gue tau banget sih tentang gue"
"Lepasin tangan lo main rangkul-rangkul aja lo kayak anak monyet"
"Yeh lo kali yang anak monyet, gue mah anak enyak babeh gue lah"
"Berisik lo, udah ayo berangkat"
Mereka bertiga berjalan menuju parkiran, Beni tiba-tiba menjerit.
"Aaaaaa...."
"Kenapa lo?"
"Ada cabe"
"Cabe dimana?"
"Itu dimotor gue"
Beni menunjuk ke arah motornya, Andra dan Athala pun langsung melihat ke arah motor Beni.
"Itu sih derita lo"
"Gak setia lawan lo"
"Kawan cuy bukan lawan, memang lo mau lawan gue?"
"Ya itulah pokoknya, gue nebeng lo aja deh Ndra, biarin deh motor gue tinggal sini"
"Hello my bro gue bawa motor, ya kali bonceng tiga mau kena tilang?"
"Tha lo naik taxi aja deh Tha"
"Gue gak setuju"
"Lo mah gitu ke gue"
"Anjani sini lo babang Beni lo nih masa mau bonceng tiga sama gue"
Anjani yang dipanggil Andra langsung berlari dengan gaya centilnya.
"Ih Beni aku tungguin dari tadi juga"
"Heh lo niat sekolah apa mau mangkal sih?"
"Memang kenapa?"
"Urusan rumah tangga selasaikan dulu deh, gue duluan sama Athala"
"Wah Ndra masa lo tega ninggalin gue sama cabe kiloan murah"
"Hati-hati tuh mulut lo yang kayak cabe"
Sekarang tinggalah Beni bersama Anjani. Beni melepas jaketnya, membuat Anjani tersenyum.
"Ih kamu mau buka-bukaan disini?"
"Wah otak lo parah kayak yang gak disekolahin, lo tuh cewek otaknya agak dibenerin kenapa sih?"
"Ya itu kamu ngapain lepas jaket"
"Buat nutupin tuh"
Mata Beni melirik sekilas kearah rok Anjani yang lebih cocok digunakan anak TK.
"Ih kamu bilangin otak aku gak benar otak kamu gak benar"
"Ya terus lo mau gitu bonceng gue sambil dilihatin cowok mata keranjang hah? Kalau mau mending naik ojek lo sana"
"Ih kamu perhatian banget sih ke aku"
"Geer lo An, lagian lo tuh udah gue bilangin ganti pakaian lo, jangan kayak orang gak mampu sampai pakaian lo kekurangan bahan gitu"
"Ih kamu kalau ngomong kayak cabe ya pedas"
"Lo tuh cabe, buruan tuh jaket lo pake buat nutupin paha lo dan buruan pakai ini helm terus naik"
Anjani mengikatkan jaket Beni kepinggangnya lalu memakai helm tetapi dia tidak bisa memasangkan tali pengait helmnya.
"Beni?"
"Apaan lagi sih?"
"Aku gak bisa pakai helmnya"
"Lo tuh ya cantik-cantik oon"
Beni memasangkan tali pengaitnya lalu memukul helm yang dipakai Anjani.
"Beni jahat masa aku dipukul"
Anjani memegang bahu Beni untuk dijadikan pegangan saat menaiki motor Beni, setelahnya mereka langsung menuju SMA Merpati.
Ada yang penasaran gak Anjani itu siapa?

KAMU SEDANG MEMBACA
Pasangan Aneh (END)
Teen Fiction"Kalau gue menang tanding basket sama sekolah lo, lo harus mau jadi cewek gue dan gue gak menerima penolakan" "Siapa lo?" "Andra Ardiansyah calon pacarnya Athala Anastasya" "Gila" "Bye gue pergi dulu ya, jangan kangen nanti juga kita ketemu lagi k...