Semesta memang kejam, tetapi takdir lah yang sesungguhnya kejam. Takdir yang tertulis hanya ada rasa sakit dan kepedihan, tidak ada kebahagiaan.
Andai aku bisa memilih, aku memilih untuk tidak dilahirkan. Dikarenakan, aku dilahirkan hanya untuk menjadi bayang-bayang keluarga saja. Bayangan yang terlihat tapi kecil kemungkinan untuk dianggap.
Bayangan juga tak akan selamanya ada, bayangan akan hilang dan memudar jika bayangan itu sendiri tidak diakui lagi. Bayangan sifatnya sementara dan hanya bisa mengikuti perintah tuannya, bayangan tidak bebas seperti jiwa karna bayangan hanya akan diam dan berjalan sesuai tuannya melangkah
Aku lelah jika selalu menjadi bayangan mereka, aku bukan mannequin hidup yang hanya diam! aku juga manusia yang punya hati, jiwa dan perasaan yang bisa merasakan bahwa kehidupan aku ini berbeda dengan orang lain. Tak ada kasih sayang untuk aku, tak ada perhatian untuk aku, dan tak ada lagi perasaan tulus untuk aku. Semuanya lenyap hanya karna satu orang dalam satu keluarga
Kedatangan nya membuat semuanya berubah, kasih sayang orang tua, ketulusan mereka, perhatian mereka, sampai akhirnya aku benar-benar tak lagi dianggap dan tak lagi di pedulikan
Apakah ini adil?
Apa yang sudah aku usahakan untuk mereka bisa menengok semua kesuksesan yang aku raih pun tidak bisa. Seakan-akan mereka terkunci dalam satu kasih sayang dan tak bisa berbagi kepada siapapun lagi
Mereka yang ku kenal bukanlah mereka yang saat ini berada di hadapanku tapi mereka yang dulu berada di belakang ku. Mereka yang menjagaku dari belakang supaya aku tidak terjatuh, mereka yang akan berada di depanku ketika aku mulai tersesat, mereka yang menopang ku ketika aku merasa lelah dan mereka yang mengobati rasa sakitku ketika aku terjatuh dan tersakiti
Tak ada alasan untuk mereka menyakitiku karna mereka hanya ingin kebahagiaan di dalam kehidupan aku, tapi semuanya berubah karna kedatangan sebuah kenyataan bahwa DIA orang yang sekarang berada di sekitarku menganggap usia nya tak lagi lama. Ia menganggap bahwa vonis dokter salah, karna yang sebenarnya sakit adalah dia bukan AKU!
Tapi kenyataan pun menusukku, bahwa dokter tak pernah salah vonis, akulah yang sakit dan akhirnya kehidupan bahagia ku menjadi kehidupan neraka bagiku, dalam sisa hidup yang masih bisa membuat aku bernafas aku melakukan semua kesuksesan dalam waktu singkat, aku menjadi besar di mata semua orang tapi dengan nama yang berbeda
Tak ada yang tau siapa namaku yang sebenarnya tetapi mereka mengenalku sebagai Chelia L
Nah dan inilah kisah dari
Chelia L📒 Bitterness 📒
31-Juli-2019
Maya Millenia Ismayanty

KAMU SEDANG MEMBACA
Bitterness
FanficApa yang dilihat bukanlah hal yang sesungguhnya, yang terlihat hanya sebagian kecil saja dari hal yang sesungguhnya terjadi