Part 18.💀

12.1K 488 5
                                    

Holaaa guysss.

I am comback lagiii.

Yuhuuu. Masih ada yang baca gak nih??.

Yaya okelah. Ceritanya memang membosankan. Tapi seenggaknya berpatisipasi lah untuk memberi vote untuk cerita ini.

Jangan jadi SIDER yah.

Oke langsung saja.

***

Adellia dan Asyilla saat ini tengah berada di sebuah restoran yang lumayan mewah. Mereka berdua pun sudah memesan makanan.

"Permisi." Ucap pelayan meminta izin untuk meletakkan makanan diatas meja.

Adellia dan Asyilla hanya tersenyum. Setelah meletakkan makanan keatas meja, pelayan itu pergi meninggalkan meja Adellia dsn Asyilla.

Adellia dan Asyilla langsung memakan makanannya. Saat akan memasukkan makanan kedalam mulut, tiba tiba handpone milik Adellia berbunyi, mengharuskan Adellia menghentikan makannya.

Adellia melihat siapa yang telah mengganggu acara makannya. Setelah melihatnya ia langsung mengangkatnya.

"Ya?"

"Maaf mengganggu waktu anda Miss. Saya ingin memberitahukan jika perusahaan Allterio'company dan Hutchison'group ingin mengadakan meeting secara dadakan dengan Anda Miss."

"Tidak bisakah kau mewakiliku, Raisya?"

"Tidak bisa Miss. Mereka menginginkan jika Anda yang menemui mereka."

"Huftt. Baiklah 15 menit lagi aku sampai."

Adellia menghembuskan nafas kasar setelah mematikan telpon tersebut. Asyilla melihat Adellia dengan tatapan meminta penjelasan.

Adellia yang mengerti pun langsung menjelaskan "Raisya memintaku kembali ke kantor."

"Ada apa?" Tanya Asyilla.

"Allterio'company dan Hutchison'group inngin mengadakan meeting secara dadakan."

"Hutchison'Group?."Ulang Asyilla.

"Iya." Singkat Adellia.

"Bukannya it--".

"Iya. Itu perusahaan punya mantan keluarga gue." Jelas Adellia.

"Nah itu lo tau. Tapi kenapa lo masih mau kesana?" Tanya Asyilla.

"Ini urusan bisnis Asyilla. Didalam bisnis tidak ada yang namanya urusan pribadi. Lagian juga mereka gak bakal ngenalin gue." Jelas Adellia.

"Tapo elo keluarganya mereka. Mereka pasti punya ikatan batin sama elo." Sahut Asyilla.

"Tapi ini bisnis Asyilla. Kalo misal gue gak dateng, mungkin mereka bisa aja batalin kontrak kerja sama kita, dan itu akan membuat perusahaan gue rugi besar." Jelas Adellia.

"Gue gak pernah mempermasalahkan tentang berapa kerugiannya nanti. Entah itu 1 milyar, 200 triliun, atau bahkan lebih dari itu. Tapi yang jadi permasalahannya disini gue takut kalo mereka nyebar berita yang enggak enggak tentang perusahaan gue." Lanjutnya dengan panjang kali lebar kali tinggi.

DARK WORLD MAFIA (TERBIT✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang