PART 29.

9.1K 328 15
                                    

Paginya, Adelia terbangun karena cahaya matahari yang terang. Adelia duduk dengan memegangi bagian kepalanya yang terasa pusing.

Kemudian, Adelia beranjak dari kasur dan berjalan masuk kedalam kamar mandi. Adelia mandi dan beberapa menit kemudian selesai.

Selesai berpakaian, Adelia keluar kamar karena perutnya sudah meminta untuk diisi. Dan kebetulan sekali saat Adelia didepan kamar. Adelia bisa melihat Asyilla dan Sany tengah menyiapkan sarapan pagi.

"Tumben banget kalian masak?." goda Adelia santai seakan semalam tidak terjadi apa-apa.

"Emang lo tidur mulu." Asyilla bersyukur jika Adelia lupa akan kejadian semalam.

"Yaudah duduk gih. Habis makan, abang mau bicarain sesuatu sama kalian." ucap Samy yabg langsung diangguki mereka berdua.

Beberapa menit kemudian, mereka selesai makan dan berkumpul di ruang tamu. Entah apa yang akan dibicarakan Samy, tapi semoga saja ia tidak membicarakan kejadian semalam, pikir Asyilla.

"Ehmm.." dehem Samy sebelum mulai berbicara.

"Nathan sama Raffa mau kesini. Mereka kesini sekalian pindah. Jadi mungkin mereka akan tinggal bersama kita. Mereka landing nanti tepat jam 10 siang. Andre kemarin udah hubungin abang." jelas Samy.

"Huftt..." Asyilla langsung menghela napas lega ketika Samy hanya membicarakan itu.

"Lo kenapa Syil?." tanya Asyila.

Asyilla gelagapan sendiri, "Ha?Em. Engga kok. Gue seneng aja makin rame disini."

"Oh. Yaudah nanti jam 10 kita jemput mereka. Dan kita gak bisa tinggal di apart. Karena disini cuma ada 3 kamar. Dan masing-masing kamar cuma ada satu kasur." jelas Adelia.

"Kita pindah ke Mansion yang deket markas. Mungkin sedikit jauh dari sekolah. Tapi sementara waktu kita pindah ke sana dulu, terus kalo sempet gue cariin Mansion lagi yang ga terlalu jauh dari markas dan sekolah." sambung Adelia.

"Oke gue setuju."

:::Φ:::

Jam sudah menunjukkan pukul 09.30. Adelia, Samy dan Asyilla sudah siap. Mereka membawa mobil masing-masing. Adelia dengan Aston Martinnya, Samy dengan Lambhorgini Veneno, dan Asyila dengan Lykan Hypersportnya.

Adelia membuka kaca mobilnya dan mengatakan, "Yang sampai disana terakhir traktir makan."

Tepat setelah mengatakan itu, Adelia langsung menancap gas diatas rata-rata membuat Samy dan Asyilla kalang kabut. Mereka berdua pun segera menyusul Adellia yang sudah jauh didepan mereka.

Adelia sendiri kini tersenyum miring di dalam mobilnya, karena tinggal beberapa menit lagi dirinya akan sampai.

Adelia langsung mengerem mobilnya ketika sampai di parkiran bandara. Adelia menepuk dahinya ketika teringat dirinya tidak memiliki nomor Nathan atau Raffa.

Adelia langsung menghubungi Andre dan tak butuh waktu lama, Andre sudah mengirim kontak salah satunya.

Adelia langsung menghubungi Nathan,

"Halo."

"Halo. Ini dengan siapa ya?." tanya Nathan.

"Adel bang. Bandara sebelah mana? Nanti Adel kesana."

"Timur deh kayaknya. Aku juga kurang tahu ini dibagian mana."

"Shareloc aja Bang." usul Adelia.

"Iya. Udah kamu tutup gih." dengan segera Nathan mengirimi shareloc ke Adelia. Tanpa menunggu lama, Adelia segera menemui Nathan dan Raffa di lokasi yang sudah dikirimkan Nathan.

DARK WORLD MAFIA (TERBIT✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang