PART 62

4.7K 347 89
                                    

Asyila menatap benci pada Jessi, berani sekali perempuan itu membongkar rahasia Adelia pada keluarga Hutchison. Yah benar, Jessilah orang yang membawa keluarga Hutchison ke Mansion milik Adelia.

"Maksud lo apa bawa mereka kesini?," tanya Asyila.

"Gue cuma mau Adelia baikan sama keluarganya!," Balas Jessi dengan nada memelas.

"Lo bukan siapa-siapa disini! Jadi jangan belagak lo tau semuanya anjing!," sentak Asyila. Ia benar-benar marah sekarang.

"Gue gak tau apa-apa juga karena lo semua gak pernah anggap gue ada! Gue cuma mau yang terbaik buat Adelia!,"

"BAIK BUAT LO, TAPI BURUK BUAT ADELIA ANJING!," sentak Asyila membuat semuanya terkejut.

"Asyila, gak seharusnya kamu kaya gitu," tegur Nathan.

"Iya Syil, harusnya lo gak kayak gitu ke Jessi. Tujuan Jessi kan baik mau buat Adelia baikan sama keluarganya," sambung Dena.

"Iya Syil. Jangan kaya gitu," timpal Andre.

"Gak baik Syil nyalahin niat baik seseorang," ucap Samy.

"Jessi niatnya baik Syil, jangan kayak gitu," ujar Anna.

"Lo gak seharusnya gitu ke Jessi. Niat Jessi baik, jadi gak perlu ada yang di salahin. Kalo mau nyalahin, salahin Adelia. Dia kelakuannya gak dewasa banget. Masalah dia udah berlalu lama, harusnya dia mau baikan sama keluarganya!," tandas Raffa.

Asyila menatap tajam ketujuh orang itu. Asyila tidak memyangka semuanya memojokkan Adelia walaupun todak secara langsung.

"Lo semua tau apa yang dirasain Adelia. Tapi lo semua seakan buta dengan semuanya." ujar Asyila penuh kekecewaan.

"Bajingan lo semua!," maki Asyila lalu berjalan keluar Mansion dan entah kemana ia akan pergi.

Namun saat akan memasuki mobil, lengan Asyila ditarik Nathan hingga membuat Asyila terkejut dan hampir saja terjatuh jika tidak ditahan Nathan.

"Lepas!," ucap Asyila dingin.

"Kamu mau kemana malam-malam begini?,"

"Bukan urusan lo!," sentak Asyila kemudian menghentakkan cengkraman Nathan dan segera masuk ke dalam mobil.

Asyila melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata. Perempuan itu mencengkram setir dengan kuat hingga buku-buku tangannya memutih.

Asyila ingin sekali menenangkan pikirannya namun ia juga tidak bisa menenangkan pikirannya karena ia belum mengetahui keberadaan Adelia sama sekali.

Asyila memutuskan pergi ke kediaman Armond. Disana ia akan meminta bantuan Armond untuk mencari keberadaan Adelia. Sesampainya disana Asyila langsung masuk dan mencari Armond.

"Kakek!," panggil Asyila ketika mendapati Armond berada di taman belakang bersama dengan salah satu anak buahnya.

Armond menoleh, ia membiarkan anak buahnya pergi dan segera menghampiri Asyila.

"Ada apa sayang?," tanya Armond ketika sudah berhadapan dengan Asyila.

"Adelia dimana Kek?," tanya balik Asyila.

"Kakek tidak tahu, Adelia sama sekali tidak kesini, memangnya ada apa?" ucap sekaligus tanya Armond.

"Jangan bohongi Asyila Kek,"

"Kakek benar-benar tidak tahu Asyila," sangkal Armond.

"Kasih tau Asyila Kek. Asyila mohon," air mata Asyila meluruh.

Armond menghela napas, sangat sulit untuk mengelabuhi Asyila. Perempuan ini cukup cerdik dan sudah hafal dengan tingkah Armond dan juga Adelia ketika Adelia mendapat masalah.

DARK WORLD MAFIA (TERBIT✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang