Selama dari Indonesia Rasyah sempat untuk pulang ke Warsawa setelah itu ia harus pergi lagi ke Jerman melanjutkan kuliah S2 kedokteran nya. Sebenarnya Rasyah melanjutkan studi nya ini sudah 2 tahun yang lalu dan tahun ini adalah tahun terakhir nya Rasyah mengambil kuliah dengan sistem cepat, jadi hanya perlu waktu 2 tahun saja ia baru bisa lulus tentu tidak mudah mengambil kuliah hanya 2 tahun apalagi dengan jurusan yang sangat diminati yaitu kedokteran, tentu nya Rasyah tak perlu khawatir dengan hal itu ia memiliki kepintaran yang luar biasa jadi ia bisa kuliah cepat.
Selama di Jerman Rasyah mendapatkan kabar bahwa Jelita kini sudah tinggal di Warsawa bersama Edward dan sempat bermain ke rumahnya, dan sebenarnya Rasyah sebentar lagi ada ujian terakhir dan 2 langkah lagi ia akan mendapatkan gelar S2nya itu. Tetapi di waktu nya yang sempit itu ia lakukan untuk pulang dahulu ke Warsawa sekalian bertemu dengan Jelita.
Kini Rasyah sedang berada di dalam pesawat menuju Polandia ia hanya mendapatkan izin 4 hari saja setelah itu ia harus kembali ke Jerman menyelesaikan tugasnya, beberapa jam kemudian akhirnya Rasyah sampai dan menuju ketempat ia mengambil barang barangnya, setelah itu berjalan menuju pintu keluar.
Rasyah tidak di jemput oleh supirnya tetapi ia di jemput oleh kakak iparnya yaitu Fahri Dermawan seorang CEO perusahaan batu bara terbesar di Eropa maupun di Asia Fahri berasal dari Aceh, Indonesia ia menikah dengan kakak perempuan pertama Rasyah yaitu Angelina Revanold Al Ghamadi atau biasa di panggil Angel ia adalah seorang psikolog yang saat ini masih bekerja di rumah sakit yang sama dengan Rasyah di Warsawa. Angel adalah wanita cantik berdarah Eropa dan timur tengah memiliki mata hazel dan hidung mancung dan wajah Arab nya karena mengikuti sang papa kalau wajahnya Eropa sudah pasti mengambil gen dari sang mama.
Rasyah menunggu lumayan lama dan akhirnya sebuah mobil berhenti dihadapannya dan keluar lah seseorang yang tengah di tunggu nya itu.
"Assalamualaikum mas" sapa Rasyah pada Fahri.
"Walaikumsalam,maaf ya telat soalnya macet banget" jawab Fahri Rasyah hanya tersenyum hangat.
"Gapapa mas Rasyah tau kok" ucap Rasyah, Fahri hanya membalasnya dengan senyuman lalu membawa masuk koper Rasyah kedalam bagasi dan mereka berdua masuk kedalam mobil dan melajukan nya.
"Jelita masih sering main kerumah mas?" Tanya Rasyah di kalah keheningan mereka.
"Hem...jarang sih tapi mas jarang ketemu dia soalnya kan dia kalo pulang sore ikut makan malam dirumah juga jarang" jawab Fahri.
"Terus Edward?".
"Kaya nya dia udah pulang deh soalnya kata Risa jelita sudah pulang kerumahnya".
"Mas tau dimana rumah baru Edward dan jelita sekarang tinggal?".
"Gak tau sih,kenapa gak tanya aja sama orangnya langsung".
"Aku takut Jelita lagi sama Edward" jawab Rasyah.
Fahri mengerti dengan perasaan adik ipar nya itu apa mungkin Rasyah belum bisa melupakan perasaannya pada Jelita?
"Syah,kamu masih cinta sama Jelita?" Tanya Fahri.
"Aku susah buat ngelupain dia mas walaupun dia udah punya suami" jawab Rasyah jujur, Fahri masih fokus pada jalanan tapi ia juga memikirkannya.
"Apa kamu mau mas kenalin perempuan? Biar kamu bisa melupakan perasaan mu itu?" Ucap Fahri.
"Aku gak mau dikenalin atau di jodohin mas aku bisa cari sendiri" jawab Rasyah.
"Lalu mau sampai kapan,jangan sampai kamu mempunyai niat yang jahat pada rumah tangga orang" ucap Fahri.
"Entahlah mas Rasyah masih bingung,Rasyah cuma kangen Jelita apa dia juga kangen Rasyah?".
"Hmm..mungkin dia juga kangen buktinya ia masih suka main kerumah" jawab Fahri.
KAMU SEDANG MEMBACA
RASYAH (JELITA 2)
Roman pour AdolescentsKelanjutan Cerita Jelita yang pertama. Baca dulu yang pertama ya biar tahu kisahnya 😊 "Aku kembali Jelita,aku menepati janji ku ini pada mu. Jakarta sudah berbeda tidak lagi seperti dulu seperti nya aku telah ketinggalan banyak cerita dari kota ini...