Dia seperti mimpi,
hal terbaik yang mungkin pernah mampir.Dia seperti kilau keabuan,
membuat aku lupa pada hitam atau putih.Dia seperti penyembuh hati yang patah,
atau mungkin obat untuk jiwa yang sakit.Jangan lupa Vote & Komen ya! 🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog
PoetryTeater kehidupan telah dimulai, dengan pelakon tunggal dan dialog bisu. Rencana berjalan, takdir melantai, di antara hati yang patah dan bujukan palsu. Maukah engkau menjadi pendengarku? Memahami potongan sketsa peran, menghakimi kenangan dan w...