--Bantu koreksi yaa adek-kakak!?
--Voment!
--Follow biar dpt notif pas yaya update!?
***
Sudah 20 menit perjalanan, waktu tempuh mereka masih jauh, Alan melirik Sherly ia masih diam sama seperti 20 menit yang lalu, Alan tau Sherly pasti sangat shock dengam semua yang terjadi padanya dan kakaknya.
"Sher.."Panggil Alan, Sherly menoleh tampak sedikit terkejut dengan panggilan Alan.
"hem? Iya Lan? Kenapa?" Tanya Sherly.
"Lo tenang aja, jangan banyak pikiran, semuanya udah baik-baik aja." kata Alan menenangkan.
Sherly hanya tersenyum membalas ucapan Alan, pikirannya masih sangat kacau dan masih tidak nyambung untuk di ajak berbicara.
Alan kembali memokuskan dirinya untuk menyetir.
Namun tiba-tiba ia lihat sebuah mobil berwarna silver melintasinya dan yang mengendarai mobil itu ialah, Kriss.
Alan sempat memerhatikan mobil tadi sebelum akhirnya berfokus lagi ke jalan karena Sherly sempat bertanya ada apa.
Alan mengambil Hp-nya, mengotak-atik Ponsel tersebut, ia sedang mengontak Geng RL, Alan langsung meng- Sharelock lokasi mereka tadi di gedung TC1.
Sherly ternyata saat ini sedang tertidur pulas, Alan sangat prihatin dengan gadis di dekatnya ini, keadaannya sangat kacau, ia yakin bahwa Sherly sangat kelelahan dan mengantuk.
Alan menepikan mobilnya. Ia mengambil selimut yang ada di jok belakang, itu sebenarnya selimut ibunya kalau ingin tidur di mobil saat di jalan, Alan menyelimuti tubuh Sherly yang masih berbalut jaket hoddie miliknya.
Perlahan Alan mengusap rambut Sherly, merapikannya dengan tangan, kemudian ia melanjutkan perjalanannya.
Ponsel Alan berdering, Azka menelpon.
"Lo kebiasaan yaa! Kalo jalanin misi gak pernah ngomong dulu ke temen! Sok laki lo!" Suara Azka terdengar marah di sebrang sana.
Alan terkekeh mendengar ocehan Azka, "Semua udah baik-baik aja" jawab Alan.
"Maksud lo? Baik-baik aja?"tanya Azka di sebrang sana.
"Sherly udah baik-baik aja ama gue, dan sekarang gue punya tugas buat kalian semua!"
"Serius lo udah sama Sherly?!"tanya Azka masih tak percaya.
"iya, tuh orangnya masih tidur, udah sekarang tugas lo ialah lapor pihak polisi, bawa polisi ke tempat yang udah gue Share tadi! Sekalian bawa bukti rekaman CCTV di rumah sakit kemaren, laporin mereka semua atas tidak penculikan dan kekerasan!" Kata Alan pada Azka.
"Ok, gue kabarin anak-anak sekarang" setelah itu sambungan di putuskan.
Kembali Alan menatap Sherly yang saat ini tengah menjelajah ke alam mimpinya.
"mimpi indah Sher!" ucap Alan.
***
"Sherly udah ketemu!" Ucap Rara girang pada teman-temannya, termasuk Ayah dan Bunda Sherly.
"Alhamdulillah"
"Alhamdulillah Sherly udah ketemu!"
"Syukurlah Sherly ketemu"
"Yah, semoga Sherly baik-baik aja yaa Hiks!" ucap Salma--bunda Sherly.
"Pasti Bun! Sherlykan anak yang kuat!" kata Arka--Ayah Sherly.
Saat ini para sahabat Sherly dan kedua orang tua Sherly sedang berada di kamar inap Verrel.
Awal mulanya Yoyo di kejutkan dengan pertanyaan dari otang tua Sherly yang tiba-tiba datang kerumahnya pada malam hari.
KAMU SEDANG MEMBACA
HILOVE (END)√
Jugendliteratur-CERITA SUDAH TAMAT. -TIDAK PERNAH DIREVISI! Cinta bisa datang menyapa kapan saja, yang dapat kita lakukan hanya dua, menyapanya kembali, atau memilih mengacuhkannya dan tak mau mengenalnya. "Salah satu perasaan terbaik di dunia adalah ketika seseor...
