32. Debat

706 43 1
                                    

||Badboy and Tomboy||
Tidak perlu terkenal, cukup di kenal.

-Selamat membaca cerita Badboy and Tomboy:)
-Kritik dan saran sangat membangun.
-mohon bantuannya dalam mengkoreksi:).

***

"Selesai"kata penjaga UKS setelah selesai menangani luka Sherly, memang lukanya hanya sedikit, tapi kaki Sherly berhasil jadi terkilir karena insiden tadi.

"Makasih bu"balas Sherly.

"Yasudah saya keluar dulu" Sherly menganguk patuh.

Sherly memejamkan matanya, menahan rasa sakit yang kian lama kian bertambah sakit saja.

"Sorry" sebuah suara terdengar. Sherly mendongak, lelaki tadi.

"Emm, gak papa, gue juga gak liat-liat tadi" jawab Sherly sambil menganguk.

"Masih sakit?"Tanyanya.

"Mikin sakit yaiya"jawab Sherly.

"Gue anter ke rumah sakit?"

"Aelah, gue gak kenapa-napa, gak perlu ke rumah sakit, cuma kekilir doang"tolak Sherly secara halus.

"Kalo butuh bantuan panggil gue aja, gue bakalan bertanggung jawab sama elu"kata lelaki tadi.

"Gue Afnan" Lelaki yang bernama Afnan itupun mengangkat tangannya memperkenalkan diri.

"Sherly"jawab Sherly sambil menyambut tangan Afnan.

"Gue kok kayak gak pernah lihat lu sih? Apa emang lu jarang keluar?" tanya Sherly karna wajah Afnan masih asing di ingatannya.

"Iya, gue baru aja pindah, baru tadi sih, anak 12 IPS 2"Jawab Afnan.

"Yang....em yang tadi banyak orang ngerumunin elu gak sih?"kata Sherly memastikan.

"Haha, iya kali, tau napa"jawan Afnan.

"Pantes deh, gue baru sadar seragam lu juga beda ama kita, Yah kakak kelas ya, sorry manggilnya gak sopan"kata Sherly.

"Sans aja, Elu anak kelas mana? Adek kelas bukan" tanya Afnan, ia menyeret kursi dan duduk di sisi ranjang Sherly.

"11 IPA 1" Jawab Sherly.

"Haha deket" itulah kata yang berhasil di ucapkan Sherly dan Afnan bebarengan.

"Hahaha, barengan"kata Afnan sambil tertawa.

Sherly akui Afnan memang tampan, pantas saja Rara dan Novi sampai memuji-muji Afnan tadi. Dan kini Sherly pun tau hal lain dari Afnan, yaitu baik, murah senyum, dan tidak suka cari muka. Afnan juga seseorang yang bertanggung jawab.

"Yaudah gue Anter ke kelas gih, sekalian gue ke kelas juga" ajak Afnan.

"Iya kak" jawab Sherly. Afanan tersenyum dan membopong tubuh Sherly untuk pergi ke kelas.

Di perjalanan mereka sempat bercerita sedikit, Sherly mulai tau tentang Afnan.

Nama lengkapnya Muhammad Afnan Prasepta, ayahnya seorang tentara, ia pindah ke SMA Tunas Bangsa karna ayahnya di pindah tugaskan, Afnan blasteran dari Indo-belanda.

Afnan juga sedikit mengenal Sherly si imut dan manis, ia baik tidak sombong, pemaaf, dan Afnan tau nama Sherly yang tadi sempat menjadi perdebatan karena terlalu panjang.

"Sumpah gue gak inget, kepanjangan!" ucap Afnan kesulitan menghafal nama Sherly.

"Ihh cuma Sherly yolanda arista zahra, apa panjangnya, sama aja sama nama lu, Muhammad Afnan Prasepta, keknya Sama aja deh!"kata Sherly.

HILOVE (END)√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang