||Badboy and Tomboy||
Kita boleh bar-bar, tapi hati gak boleh ambyar.Selamat membaca kisah Badboy and Tomboy.
-kritik dan saran sangat membangun.
***
//Di kamar Verrel yolan alfarid.
"Bang ayo dong baaaang!"sejak satu jam yang lalu Sherly berada di kamar Verrel.
"Gue sibuk Sher"jawaban Verrel tetap sama seperti satu jam lalu.
"Kalo lu gak mau liat aja lu bang!"ancam Sherly.
Verrel menengok ke arah Sherly. "Udah gue liat" ucap Verrel sambil menahan tawa.
Sherly memasang wajah muram, ia langsung mengambil bantal di belakangnya kemudian melemparkan batal tersebut kepada Verrel.
"Buahaha, lagian apa salah gue? Kata lu liatin aja? Yaudah gue liatin lah"kata Verrel sambil menghindari pukulan demi pukulan yang di hujami Sherly.
"Ihhh, abaaaaang! Maksud Sherly bukan gitu! Ihh... Ayolah baaang, anterin Sherly sebentar aja!"
"Gue sibuk. eh lu udah tau?"kata Verrel menanyakan.
"Tau apaan? Kang ambigu!"kata Sherly sambil memukul abangnya kembali.
"Ehhh dengerin dulu, Hengky besok udah balik!" seketika Sherly berhenti memukuli abangnya.
"Terus?"tanya Sherly mencoba tetap tenang.
"Harusnya dia udah sampe dari beberapa minggu yang lalu, tapi dia bilang perusahaannya papanya ada masalah, dan dia yang harus nanganin, yaa jadi gitu deh, telat dateng." kata Verrel menjelaskan.
"Terus hubungannya sama gue apaan?"tanya Sherly.
"Dia bakalan sekolah di SMA Tunas Bangsa, dia yang bakalan jagaain elu terus Anywhere!"
"Apaan, abang kak Hengky itu bukan siapa-siapa kita ngapain harus kayak gitu? Emangnya dia ubab kita apa? Jangan lah!"kata Sherly mencoba melarang.
"Dia sendiri yang mau, gue gak maksa, lagian dia juga udah gak betah di amerika, so apa masalahnya balik ke tanah kelahiran?"
"Hem, orang waras ngalah!"ucap Sherly sambil bersandar di sandaran ranjang Verrel.
Verrel melempari Sherly dengan bantal di hadapannya.
"Lu ngatain gue kagak waras hem?!"
"Yaa kalo waras ma diem" ucap Sherly sambil ngakak.
"Dahla, males ama tante girang! Pergi sono lu ganggu ae!"usir Verrel.
"Kalo ogah gimana?! Bang ini malem minggu masa di rumah aja sih? Gak seru banget aelah! Ketauan banget kalo lu jomblo!"
"Anjir, ngakak gue! Mirror noh lu jomblo kagak? Gue ma jomblo terhormat lah elu? Joneeeees!!!!"ucap Verrel ganti menista Sherly.
"Dih ngegas lu bang?!" kata Sherly.
"Pergi sono lu jones!"usir Verrel lagi.
"Kamvretoo!!"kata Sherly sambil menutup paksa laptop Verrel kemudian langsung ngacir pergi.
"SHERLYYYY!!!!!! LAKNAT KAU!"teriak Verrel menggelegar.
***
"Hahaaha, lagian sih!" tawa Sherly saat sudah sampai di dalam kamarnya.
Ting
Notifikasi sebuah pesan masuk terdengar.
Sherly membuka pesan tersebut di salah satu apk sosmed.
KAMU SEDANG MEMBACA
HILOVE (END)√
Teen Fiction-CERITA SUDAH TAMAT. -TIDAK PERNAH DIREVISI! Cinta bisa datang menyapa kapan saja, yang dapat kita lakukan hanya dua, menyapanya kembali, atau memilih mengacuhkannya dan tak mau mengenalnya. "Salah satu perasaan terbaik di dunia adalah ketika seseor...