HARI berganti hari, waktu berganti waktu, sudah seminggu ini Quinzeea menjalani hubungan khusus bersama Juna, dan sudah seminggu ini juga Seina tidak membully nya, entah lah mungkin ada sesuatu. Quinzeea sudah siap dengan pakaian dan koper kecil di sebelah nya. Hari ini Quinzeea akan ke German menjalankan misi nya.
Quinzeea sudah meminta izin dengan Kedua orang tua nya dan kakak nya. Mereka mengizinkan Gadis itu untuk ke German sebagai alasan menemui oma dan opa nya.
Juna? Laki laki itu sempat marah ketika mendengar Quinzeea akan pergi ke German, tetapi akhirnya Juna memperbolehkan dirinya pergi bersama teman temannya, hanya 3 hari saja.
"Hallo" ucap Quinzeea.
"Hey princess, gimana dah siapa? Abang jemput ya?" ucap seseorang di telfon.
"udah kol bang, jemput sekarang ya bang" ucap Quinzeea.
"Oke princess"
BIP
Quinzeea menuruni lift dan mendapatkan sosok keluarga nya beserta kekasih nya di ruang tengah, mereka seperti ingin mengantar Quinzeea untuk ke bandara.
"Aku antar ya?" ucap Juna.
"aku bareng Bang Faiz dia udah jemput aku, maaf yaa" ucap Quinzeea sesambil tersenyum manis.
"Baik lah, aku akan mengantar mu sampai depan" ucap Juna.
"Mom Dad bang, Zeea berangkat yaa" ucap Quinzeea.
"Iya Princess hati hati di jalan" ucap Mommy nya.
"iyaa, salam ke Oma dan Opa yaa" ucap Deddy nya.
"Jangan lama lama di sana" ucap Atthan.
"Iyaaa Quinzeea berangkat dulh Bye" ucap Quinzeea dan mencium pipi kedua orang tua nya dan kakak nya.
Juna dan Quinzeea melangkah kan kaki menuju depan Mansion, di sana sudah terdapat mobil Faiz yang sudah siap mengantar Quinzeea.
"Aku berangkat ya" ucap Quinzeea lembut.
"Gak biasannya lembut" ucap Juna.
"Apaan sih, bye gue pergi" ucap Quinzeea.
"Tunggu" ucap Juna.
Quinzeea menaikkan alisnya sebagai jawaban.
"mana ciuman nya?" ucap Juna.
"dasar Mesum lo" ucap Quinzeea tanpa ekspresi.
"Gini cuman ke lo doang kalik" kesal Juna.
CUP
Quinzeea mencium pipi Juna cepat dan segera belari menuju mobil. Juna mematung mendapatkan ciuman yang tiba tiba.
Quinzeea tersenyum tipis dan menyuruh Faiz untuk segera pergi.
Juna masih dengan posisi nya dan memegang pipinya, ia tersenyum sanagat lebar dan pikirannya selalu menuju ke gadis itu.
"Dasar Bucin" ucap Seseorang.
"Lah? Lo kok di sini" ucap Juna terkejut.
"terserah gue lah mau di mana" ucap Jova.
"cih dasar setan" ucap Juna dan segera masuk ke mansion Atthan.
Jova memang suka muncul tiba tiba, ia tersenyum melihat Juna berubah, laki laki itu sudah tidak sedingin yang dulu, dan kembali ke sifat semasa kecilnya.
"Gue setan ya?" ucap Jova.
"Dasar Juna lihat aja tu orang" ucap Nya dan menghilang entah kemana.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUINZEEA ; Fake Nerd Is Devil (REVISI) #S1
Teen Fiction(TAHAP REVISI) Yang udah ke revisi ada tanda ✔ okee (cerita masih lengkap) *PLAGIAT DILARANG MENDEKAT! HARGAI KARYA SAYA! JANGAN ASAL COPY! WALAU ITU IKUTIN NAMA ATAU ALUR CERITANNYA! * SEBELUM MEMBACA AKAN LEBIH BAIK FOLLOW AUTHOR NYA YAA... 😈�...