Revisi. Minggu, 20 Juni 2021.
________________________________________________________
hello! Ice boy update!
cepet spill kalian baca jam berapa?
happy reading!!!
⭐⭐⭐
42. TAMAN KOTA.
DEON menggebrak meja dengan keras, perbuatannya mengalihkan pandangan seluruh teman-temannya dikelas mereka.
"Lo gila ya Kev!" teriaknya pada Kevan yang berada didepannya.
Kevano tengah curhat dengan kedua sahabatnya, tentang Stella yang tiba-tiba mendiaminya pagi ini.
"Jelas lah Stella diemin Lo! Lo jadi cowok parah banget sih!" semprot Reno juga.
Kevano hanya bisa menghela nafasnya menghadapi kedua sahabatnya.
"Sepenting itu urusan Lo, sampe Lo tega ninggalin Stella di mall sendirian," ujar Deon.
"Cowok macem apa Lo! Gak bertanggung jawab banget!" lanjutnya lagi.
"Kemarin Sasha butuh banget gue, jadi terpaksa gue ninggalin Stella," jelas Kevano lagi.
Kevano sungguh merasa pening.
"Jadi Sasha lagi?" tanya Reno pada Kevano.
"Iya."
"Lo sebenarnya suka siapa sih?" tanya Reno ikut emosi.
"Gue jadi ragu, Lo suka beneran apa nggak sama Stella Kev," lanjut Reno membuat Kevano beberapa menit bungkam.
"Gue suka Stella," jawab Kevano.
"Tapi gue gak bisa nolak permintaan Sasha," lanjutnya.
"Punya perasaan jangan plin plan dong!" sahut Deon emosi melihat satu sahabatnya ini.
"Stella ya Stella!"
"Sasha ya Sasha!"
"Tegasin hati Lo! Milih siapa! Pilih salah satu!"
"Jangan kayak gini! Kasihan Stella!" akhir dari omelan Deon untuk Kevano.
"Tau ah! Males gue sama Lo Kev! Urus sendiri, gue gak mau bantu! Gue laper, gue ke kantin duluan bye!"
Deon beranjak dari duduknya, bodo amat dengan apa yang dirasakan temannya itu. Biarin saja, Kevano memang keterlaluan. Reno ikut bangkit.
"Kali ini gue setuju sama Deon," ujar Reno.
"Semangat dah baikannnya!" ujar Reno pada Kevano menepuk-nepuk pelan bahu temannya satu itu.
"Kak Kevan," panggil seseorang dari arah belakang Deon juga Reno.
Seketika mereka bertiga terdiam membiarkan Stella menghampiri Kevano. Pertanyaan yang berputar di benak mereka hanyalah, sejak kapan Stella berdiri dibelakang mereka?
KAMU SEDANG MEMBACA
ICE BOY
Teen Fiction"Kak Kevan," panggil Stella. "Hm?" Stella tersenyum aneh. "Mungkin nggak? Bintang sama bulan bersama di langit yang sama lagi?" Kevano diam, pertanyaan Stella membuatnya tersenyum menemukan sebuah cara. Tanpa menoleh, dia menjawab. "Nggak." "Kenapa...
