DD - 56

20 1 0
                                    

Bel berbunyi dengan suara keras dan terdengar di seluruh penjuru sekolah . Murid murid berlarian memasuki kelas mereka agar tidak telat , karena peraturan sekolah sangat ketat , jadi setiap murid yang telat atau melanggar peraturan akan dikenai Sanki.

Pak Ali , guru yang mengajar mata pelajaran sejarah kelas Wikan dan Diya telah memasuki kelas. Beliau terkenal dengan caranya yang mampu sabar menghadapi murid-murid nakal.

" Selamat pagi anak-anak " pak Ali

" Pagi pak "

" Hari ini kita memasuki bab baru yaitu bab 5 , buka halaman 201!" Pak Ali

Pelajaran berlangsung dengan tenang , jika ada murid yang berisik sedikit saja , maka pak Ali akan menegurnya , tapi beliau tidak akan memarahinya melainkan akan menasehati murid tersebut .

" Sstt , woi ikan " Zahra

" Nama gua Wikan , bukan ikan " Wikan

" Yaudah sih " Zahra

" Kenapa?" Wikan

" Kemana Lo kemarin?" Zahra

" Sakit " Wikan

" Ikan bisa sakit? Hahaha" Zahra tak sadar jika nada suaranya berubah menjadi sedikit berteriak dan membuat seisi kelas bahkan pak Ali pun menatap dirinya

" Ada apa Zahra?" Pak Ali

" Eh-- engga ada apa apa pak " Zahra

Pak Ali pun melanjutkan menulis inti dari bab yang akan di pelajari di papan tulis

" Sakit apaan Lo?" Zahra

" Kecapekan aja" Wikan

Oh

Jika kalian bertanya dimanakah Saras , jawabannya adalah hari ini dia tidak masuk sekolah . Entah karena apa ia tidak masuk sekolah , tapi keterangan nya adalah Alasan .  jadi,  bisa dibilang jika Saras bolos sekolah hari ini .

🍃🍃🍃

Pelajaran untuk jam pertama pun akhirnya selesai , kini murid murid sedang menikmati waktu jam kosong pelajaran karena guru yang mengajar untuk jam kedua tiba tiba tidak hadir dan tidak menitipkan tugas apapun.

" Kok kamu ga bilang kalo kamu sakit kemarin?" Diya

" Maaf ya , aku lupa " Wikan

" Lupa itu bukan alasan untuk kamu ga bilang ke aku " Diya

" Iya maaf , " Wikan

" Ga boleh diulang!" Diya

" Iyaa"

" Eh Wikan , gue pinjem bentar ya Diya nya " Zahra

" Iya "

Zahra pun mengajak Diya keluar kelas karena ingin membicarakan sesuatu tentang laki laki yang bernama Aldo

" Kenapa?" Diya

" Bentar , nunggu Rissa dulu " Zahra

Akhirnya Rissa pun tiba dengan langkah yang tergesa-gesa

" Kenapa Lo ngos-ngosan gitu?" Zahra

" Tadi Reno hampir aja curiga sama gua tau ga si Lo" Rissa

" Di , jawab jujur pertanyaan kita " Rissa

" Kalian mau nanya apaan emang?" Diya

" Tentang cowok yang namanya Aldo itu" Zahra

" Ada apa?" Diya

" Aldo itu siapa Lo?" Rissa

" Dia sahabat gue" Diya

" Sahabat?" Zahra

" Iya"

" Sejak kapan?" Zahra

" Udah lama , tapi 5 tahun yang lalu dia pergi ikut orang tuanya ke Jerman dan nyelesein pendidikan disana " Diya

" Oh gitu " Rissa

" Iya , emang kenapa sih?" Diya

" Ya gapapa , kita cuma nanya , iyakan Rissa " Zahra

" Iya "

" Yaudah ya , gue ke kelas dulu . Bye " Diya pun pergi meninggalkan Zahra dan Rissa yang masih terdiam di tempatnya memahami semua penjelasan dari Diya

" Ra , Lo percaya ga sama yang Diya bilang tadi?!" Rissa

" Gue sih percaya sama Diya , tapi engga sama Aldo " Zahra

" Kenapa?"

" Diya emang menganggap Aldo itu sahabatnya , tapi Aldo bisa aja berpikir lebih " Zahra

" Iya sih . Kalau kita cari tau tentang itu gimana?" Rissa

" Tentang apa?" Zahra.

" Tentang Aldo " Rissa

" Deal"

🍃🍃🍃

Kring.. kring...

Bel pulang sekolah pun berbunyi , guru yang mengajar di kelas Wikan dan Diya pun segera mengakhiri materi yang ia jelaskan untuk dilanjut Minggu depan .

" Pelajaran sampai disini dulu , Minggu depan saya adakan ulangan untuk bab ini . Terimakasih "

" Ris ris , jadikan?!" Zahra

" Jadi " Rissa

" Kalian mau kemana?" Vito

" Ada urusan penting" Zahra

" Sepenting apa?" Vito

" Ya pokoknya penting bangett" Zahra

" Lebih penting daripada gua?" Vito

" Apaan sih , garing tau ga" Zahra

" Yaudah , gue duluan ya . Bye"

" Ati ati "

Parkiran..

Rissa dan Zahra memutuskan untuk mencari tau tentang laki laki yang bernama Aldo yang sedang dekat dengan Diya , mereka yakin bahwa Aldo menganggap Diya lebih dari sekedar sahabat

" Kita mau cari tau kemana?" Rissa

" Iya juga ya , kok kita tolol sih " Zahra

" Lo kali , gue ma engga ya " ucap Rissa menyombongkan dirinya

" Oh jadi gua doang gitu?!" Zahra

" Iyalah "

" Emang Lo tau kemana dan dimana kita cari tau tentang Aldo " Zahra

" Engga sih " Rissa

" Ya , terus kita mau ngawalin dari mana dulu?!"

" Nama lengkap Aldo siapa?" Zahra

" Aldo Febrian Wijaya " Rissa

" Kenapa?"

" Gue mau nyoba nyari di Instagram dulu " Zahra

" Gimana? Ada ga?" Rissa

" Ada nih . WHAT?" Zahra

" Kenapa kenapa?" Rissa

" Aldo , jadi Aldo itu anak dari pak Andi Wijaya " Zahra

" Andi Wijaya?" Rissa

" Iya , pemilik perusahaan Wijaya group , perusahaan yang bergerak di bidang ekspor impor " Zahra

" Wih gila , tajir dong " Rissa

" Banget " Zahra





Next..

Demi Dia🥀💯 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang