24

801 85 4
                                    


Jaehyun bangun di pagi hari walau sebenarnya ini adalah hari libur, ia terpaksa harus bangun. Ia sudah berjanji pada Chanyeol bahwa ia akan ikut ayah tirinya juga ibunya dalam acara kantor yang diadakan sejak pagi ini. Family gathering. Menurut kabar yang ayahnya berikan padanya, puncak acara nanti akan diisi oleh DREAMZ. Jaehyun yang bagia dari fans jelas bersemangat untuk ikut. Tapi tidak dengan bangun sepagi ini kan?

"Jungkook, berhenti. Hyung engap!" kesal Jaehyun pada adiknya yang sedang memeluk lehernya dengan erat kala ia masih tertidur hingga ia kesulitan bernapas.

Pelakunya, Jungkook, hanya tersenyum menunjukkan dua gigi depannya yang baru saja tumbuh. Jaehyun yang gemas dengan tingkah adiknya langsung mengajaknya bercanda di atas kasur si sulung ini. Kegiatan mereka dihentikan oleh Irene yang masuk ke dalam kamar Jaehyun. Jungkook merengut kala tubuhnya diangkat oleh sang ibu menjauh dari kakaknya. Seperti mengatakan, Eomma mengganggu kegiatanku dengan Jaehyun hyung saja.

"Bangun dan mandi ya Jaehyun. Jangan tidur lagi. Ibu akan memandikan adikmu ini dulu" ujar Irene yang kemudian dicegat oleh Jaehyun.

"Biar aku saja. Ibu akan basah kuyup kalau memandikan bayi kelinci ini" balas Jaehyun yang mengambil alih adiknya lalu mengajaknya bercanda sambil masuk ke dalam kamar mandi. Irene hanya bisa menggelengkan kepalanya dan kembali ke dapur untuk menyiapkan keperluan sarapan.

.
.
.
.









.
.
.
.

Di saat yang sama, Yeonjun baru saja tiba di dorm. Yeonjun melihat Taehyung sedang duduk manis di depan televisi dengan semangkuk sereal di tangannya. Ia menggelengkan kepala sembari tersenyum ke arah Taehyung. Kemudian, ia mengusak kepala Taehyung sayang. Yang diusak kepalanya menoleh dan tersenyum.

"Sudah pulang toh. Have you breakfast?" tanya Taehyung sembari mengunyah makanannya.

"Not yet. Aa" ujar Yeonjun sembari membuka mulutnya tanda minta disuapi.

"Lupa ya? Peraturan nomor 3. Dilarang sarapan kalau belum mandi. Sana sana jauh-jauh, hyung bau!" gerutu Taehyung yang makanannya hampir diambil oleh Yeonjun.

"Aku hanya minta sedikit. Sedikiiiit saja" balas Yeonjun sambil memberikan gestur sedikit dengan kedua jarinya.

"Hanya sesuap lho" putus Taehyung yang menyuapi Yeonjun. Lalu, ia mendorong Yeonjun menjauh darinya.

"Sudah sana masuk, mandi. Kau bau!" kesal Taehyung yang melanjutkan makannya.

Taeil melihat kejadian itu. Ia menggeleng dan membawa sandwich di tangannya kemudian duduk di sebelah Taehyung. Awalnya Taehyung sudah mau mengamuk saja. Tetapi, setelah melihat itu adalah Taeil, ia malah menyandarkan kepalanya pada bahu sang leader.

"Wae? Himdeureo?" tanya Taeil yang hanya dijawab anggukan.

"Kenapa tidak istirahat setelah sarapan? Kalau kau makan sambil nonton begini kapan kau punya waktu untuk sekadar meluruskan tubuh?" Taehyung menatap Taeil sembari memajukan bibirnya.

"Aku punya hari libur kok, hari ini aku kosong hyung. Bermalas-malasan sebentar tak apa kan?" Taehyung memberikan puppy eyes ke arah Taeil. Yang di berikan aegyo hanya bisa terkekeh dan mengangguk.

"Geurae, bermalas-malasanlah kau, Taehyungie. Tapi ingat besok jadwalnya latihan" Taehyung mengangguk semangat.

Taehyung melanjutkan kegiatan paginya. Setelah bosan menonton tayangan televisi yang isinya berita semua, ia mematikan televisi tersebut dan mulai berfokus pada ponselnya. Memainkan salah satu game di ponselnya. Kegiatan Taehyung di hari libur memang selalu seperti ini. Apalagi kalau hari liburnya bukanlah jadwal ia melakukan pekerjaan rumah seperti memasak, mencuci, dan merapikan dorm. Sudah dapat dipastikan Taehyung hanya akan duduk manis di atas sofa, menghabiskan cemilan yang ia beli, dan tidur setelahnya.

CHANGING [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang