Idol Junior 2018

Denneth Shiper

Keesokan pagi nya, para Junior akan melatih koreo mereka serta latihan di studio

"Neth, sandwich" Tawar deven pada anneth yang baru datang bersama nashwa

"Iya pen, bisa ambil sendiri kok" Ujar Anneth kemudian berjalan ke arah dapur ditemani oleh nashwa yang mengikuti anneth

"Uwa, kayak anak ayam yah yang ikutin induk nya" Ujar kak jovi ketika melihat anneth dan nashwa yang datang, Anneth hanya tersenyum dan beranjak ke kulkas untuk mengambil susu tapi nashwa hanya mengikuti nya dari belakang

"Uwa ngapain?" Tanya anneth bingung dengan kelakuan nashwa yang mengikuti nya daritadi

"Udah ambil makan nya?" Tanya nashwa, Anneth hanya mengangguk dan mengambil dua piring sandwich dan dua kotak susu tapi ketika keluar lagi menuju ruang makan lagi-lagi nashwa mengikuti anneth seperti anak ayam yang takut di tinggal induknya

"Uwa kayak anak ayam" Celutuk deven tapi nashwa tidak memperdulikan deven dan malah mengusir deven agar jangan dekat-dekat anneth

"Sana pen, udah selesai makan kan?" Ujar nashwa tapi menarik deven dari sofa kesayangan anneth dan deven. Deven mendengus dan akhirnya berdiri memberikan nashwa tempat untuk duduk

"Wih, banyak banget akun-akun denneth shiper nih" Ujar gogo menscrol hp nya membuka akun-akun yang menjodoh-jodohkan deven dan anneth

"Wah, neth cari masalah dia. Laporin ke joa yuk" Ajak deven, Anneth mengangkat kepalanya dan hanya mengangguk

"Eh, neth. Bercanda" Ujar gogo langsung menaruh hp nya. Sebenarnya gogo hanya ingin membalaskan dendam nya pada anneth tapi sekarang malah gogo yang kena getah nya sendiri

"Makanya jangan macam-macam sama ratu bucin" Celutuk raisya, Raisya sebenarnya daritadi hanya memperhatikan mereka tanpa mau menanggapi mereka

"Siapa bucin?" Tanya anneth tapi karna masih penuh mulutnya membuat pipi anneth malah terlihat lucu

"Neth, telan dulu" Ujar nashwa sambil berusaha menahan pipi anneth dengan tersenyum

"Kak uwa nih, Anneth masih makan" Ujar deven ketika melihat nashwa justru malah memenceti pipi anneth yang terlihat tembem

"Bilang aja iri ven, nggak bisa pencetin pipi nya anneth" Ujar gogo memeletkan lidahnya pada deven yang daritadi memperhatikan anneth

"Biarin, daripada kamu. Nggak pernah dipekain" Ujar deven. Setelah selesai sarapan, mereka langsung menuju ke arah ruang koreo dan melihat kak uci dan kak indra tengah bercerita

"Ini dia orang nya" Ujar kak uci ketika melihat para Junior memasuki ruang koreo

"Ada apa kak?" Tanya nashwa mewakili mereka semua yang kebingungan, kak uci kemudian datang mendekat ke arah anneth dkk

"Neth, kak uci pengen dong jadi denneth shiper" Celutuk kak uci yang membuat deven dan anneth kaget sedangkan nashwa, Gogo dan raisya tertawa

"Mampus ven" Ujar gogo berbisik tepat di telinga deven yang membuat deven langsung menyetilnya

"Kakak apaan sih?" Tanya anneth langsung masuk dan membuat mood nya benar-benar hancur, entah karna apa tapi begini lah anneth

"Anak mu kenapa wa?" Tanya kak uci berusaha menahan senyum nya karna berhasil membuat anneth badmood karna mereka merencanakan sesuatu untuk anneth

"Nggak tau kak, badmood mungkin" Ujar nashwa kemudian menyusul anneth yang duduk di ujung ruangan dengan muka di tekuk

"Neth, kenapa?" Tanya nashwa ketika sudah duduk di samping anneth yang terlihat badmood sekali. Anneth hanya terdiam dan mulai menyandarkan kepala nya di bahu nashwa

"Neth, kak Nabila mau jadi denneth shiper dong" Ujar kak Nabila yang baru datang dari luar, semua kini memandang anneth yang sudah sangat buruk mood nya. Anneth memilih berdiri, dan mengusir gogo dari kak indra karna dia mau latihan pertama

"Minggir go, aku mau latihan duluan" Ujar Anneth mendorong gogo agak sedikit kencang yang membuat gogo tersingkir sedikit. Anneth sebenarnya jengkel sama gogo, awal nama denneth memang dari charisa tapi denneth shiper terpanjing dari gogo

"Neth, kenapa sih?" Tanya gogo bingung dengan sikap anneth, Anneth tidak mengidahkan gogo dan memilih melanjutkan latihan nya

"Kak, Anneth udah kan? Anneth mau duluan ke studio" Ujar Anneth meminta izin pada kak indra. Kak indra hanya mengangguk, Anneth berlalu mengambil tas nya dan pergi menuju ke luar

"Neth, mau kemana? Tungguin aku. Entar aja kok" Ujar nashwa agak khawatir dengan anneth karna mood anneth yang memburuh yang membuat anneth bisa menjadi singa betina

"Nggak usah wa, uwa nanti buru-buru karna aku" Ujar Anneth, nashwa akhirnya melepaskan anneth karna nashwa sudah di panggil untuk segera latihan meskipun koreo nashwa tidak ada tapi nashwa harus mengendalian nafas

"Hati-hati" Ujar nashwa memperingati anneth sebelum anneth benar-benar berlalu dari hadapan mereka semua. Deven yang daritadi memperhatikan anneth, sebenarnya ingin ikut tapi dia sama sekali belum latihan apa-apa

"Neth, kalau ada apa-apa hubungin aku yah" Ujar nashwa sekali lagi, anneth hanya mengangguk dan berlalu keluar karantina untuk menuju ke studio tapi di depan karantina tidak ada mobil yang biasa mengantar mereka ke studio

"Mobil kemana yah?" Tanya anneth pada diri nya sendiri, kebetulan teh lida baru kembali dari supermarket dan melihat anneth yang seperti kebingungan di depan karantina

"Neth, ngapain?" Tanya teh lida, Anneth menoleh

"Mau ke studio kak, mobil kemana yah?" Tanya anneth

"Belum datang mungkin neth, soalnya kak jovi tadi ke studio. Kan kalian berangkat 45 menit lagi" Ujar teh lida melirik ke arah jam tangan nya

"Makasih kalau gitu kak" Ujar Anneth, teh lida mengangguk dan berjalan masuk tapi teh lida berhenti ketika melihat anneth memilih jalan kaki

"Astaga nekat banget anak itu" Ujar teh lida, teh lida kemudian berlalu mencari nashwa karna biasanya nashwa akan selalu mengikuti kemana pun anneth pergi

"Permisi" Ujar seseorang dari arah pintu ruang koreo yang tertutup. Nashwa yang telah selesai latihan berlalu membuka pintu dan menampakkan teh lida

"Ada apa teh?" Tanya nashwa bingung, semua Junior juga ikut kepo dan melihat ke arah teh lida

"Itu wa, anak mu jalan kaki" Ujar teh lida, semua lagi-lagi bingung. Siapa anak nya nashwa? Nashwa saja menyukai seseorang mereka tidak tau

"Anak?" Tanya mereka semua kompak

"Maksudnya anneth" Ujar teh lida, nashwa kaget dengan pernyataan teh lida begitupun deven yang langsung berdiri dan berlalu menuju teh lida dan nashwa

"Kok bisa?" Tanya deven panik

"Mobil kan belum datang karna abis nganterin kak jovi tapi anneth nggak mau nunggu gitu" Ujar teh lida menjelaskan, nashwa yang mendengar itu hanya mendengus dan berlalu setelah sebelumnya izin pada kak uci dan kak indra

"Kak jovi, nggak lihat anneth di jalan?" Tanya nashwa ketika berpas-pasan dengan kak jovi yang baru tiba. Kak jovi menoleh ke arah nashwa dengan pandangan bingung

"Nggak ada wa" Ujar kak jovi, nashwa semakin panik dan menyuruh sopir untuk mengantarkannya ke studio. Deven yang keluar menyusul anneth berpas-pasan dengan kak jovi

"Kak, kak uwa mana?" Tanya deven dengan ngos-ngosan

"Udah duluan ven, kata nya mau nyari anneth" Ujar kak jovi, Deven yang mendengar itu langsung berlari dan ternyata mobil yang ditumpangi nashwa belum jauh

"Kak uwa" Teriak deven, nashwa kemudian menyuruh supir untuk berhenti sejenak. Deven kemudian berlari memasuki mobil

"Kak uwa main tinggal aja" Ujar deven

"Berisik, ini anneth dimana" Ujar nashwa marah ke deven, Deven hanya terdiam