PART 29

236 10 0
                                    

nikel sedang duduk di kursi pekarangan rumahnya sambil membaca sebuah buku .

Mata nikel tertegun melihat suara motor yg mendekat ke rumahnya ,dan benar saja ternyata bunyi motor itu adalah milik Yarra ,anak itu pulang terlambat daripada nikel , biasanya mereka kalau sampai ke rumah hanya berbeda beberapa menit saja dan ini Yarra terlambat kira kira sudah 2 jam .

"Yarra kenapa pulang nya lama "kata nikel pada adiknya yg sedang menaruh motor miliknya di garasi .

Tapi Yarra tidak menghiraukan kakaknya itu dan terus berjalan masuk kerumahnya ,sambil memegang perutnya .

Melihat adiknya seperti itu nikel pun segera masuk ke rumah untuk menyusul Yarra yg sudah ada di dalam

"Yar jawab kakak ,kamu darimana"kata nikel sambil menghalangi jalan adiknya itu

"Ada urusan sedikit tadi ,sekarang kakak minggir",kata Yarra dengan dingin

"Ada urusan kenapa lama banget ,eh kalau kamu itu ada sesuatu hal ,telpon jangan bikin orang rumah ini khawatir "kata nikel kesal

"Emang ada yg masih peduli sama aku ,nggak ada kan ,orang di rumah ini juga nggak ada tuh yg sama sekali nganggap aku ini ada "kata Yarra ketus

"Yarra jangan pernah kamu ngomong kaya gitu "kata nikel sambil menatap adiknya itu

"Memang bener kan,dan itu kenyataan nya  "kata Yarra dengan tajam

"Udah cukup kamu itu ngomong kaya gitu ,dan sekarang kakak mau tanya ,itu kenapa kamu megangin perut kamu terus ,sakit "kata nikel

"Bukan urusan kakak "kata Yarra kemudian pergi dari situ kemudian menaiki tangga untuk ke kamarnya yg ada di atas

"Yarra kakak belum selesai bicara Yarra "kata nikel sambil menyusul adiknya itu

Tapi Yarra sudah sampai di kamarnya dan dia mengunci pintu kamarnya dari dalam .

"Yarra ,Yarra kakak mau bicara sama kamu hey ,jawab pertanyaan kakak tadi "kata nikel mendesak

"KAKAK PERGI AJA KENAPA SIH ,NGGAK USAH TAU URUSAN AKU "teriak Yarra dari dalam kamar nya .

Mendengar adiknya berbicara seperti itu nikel pun memutuskan untuk pergi dari situ ,nikel berpikir bahwa adiknya itu sekarang pasti sedang ingin sendiri tanpa ada yg menggangunya ,itu sebabnya lebih baik dia segera pergi dari situ .

.
.
.

"Laura ,Lo itu kenapa sih , lagi ada masalah ,tumben banget pengen ke sini "kata Ying memulai pembicaraan nya dengan Laura ,karena dari tadi anak itu hanya diam ,tidak seperti biasa nya .

"Eh kalau Lo itu diam gini aja ,gimana gue bisa tau masalah Lo ,jawab dong ,cerita aja apa masalah Lo kan gue itu temen Lo udah dari lama ,masa sekarang nggak mau cerita sih "kata Ying sambil membujuk bujuk Laura agar mau bercerita padanya tentang masalah apa yg sedang dia hadapi saat ini .

"Iya nih Ying ,belakangan ini gue itu nggak tau kenapa , gue sama blaze itu sekarang makin jauh aja gitu ,nggak kaya biasanya "kata Laura sambil menceritakan apa yg selama ini masalah yg dia hadapi

"Eh tunggu tunggu ,jadi Lo itu sana blaze ,nggak baikan nih sampai sekarang "kata Ying sambil menatap temannya itu

"Hmm "kata Laura sambil menggangguk

"WHATTTT ,KOK BISA "kata Ying kaget

"Gue juga nggak tau Ying ,tapi belakangan ini nih dia itu berubah banget ,masa pas gue sama dia lagi berpapasan nih ,dia itu bahkan nggak nyapa gue ,jangankan nyapa bahkan noleh ke gue aja nggak "kata Laura

Ying yg mendengar itu sedikit kaget juga ,karena dia sering sekali melihat Laura dan juga blaze bertengkar ,tapi tidak sampai seserius Seperti sekarang ini .

"Tunggu ,gimana ya ,sebenarnya apa sih yg udah terjadi sampai blaze bersikap kaya gitu ,perasaan blaze itu orangnya nggak pernah kaya gitu ,tapi sekarang kenapa bisa berubah drastis gitu ya "kata Ying heran

"Tau ah gue Ying ,gue juga nggak tau dia marah apa sama gue ,iya masa sama perkataan gue kemaren sama dia itu ,dia langsung marah kaya gini ,sensi banget sih kalau cuma marahnya sama aku kalau masalahnya  cuma kaya gitu doang "kata Laura dengan nada yg sedikit kesal

"Laura Laura ,jangan kaya gini dong ,nanti gue bantu ya ,bukan hanya gue tapi nanti gue bakal minta bantuan sama ice ,biar bisa bujuk blaze supaya dia bisa cerita apa itu masalahnya yg menyebabkan dia itu marah sama lo,dan nanti biar kita bujuk agar dia mau baikan lagi sama lo "kata Ying

"Ying ,makasih banget ya "kata laura sambil memeluk Ying

"Sama sama ,tapi doain ya mudah mudahan berhasil dan sekarang lo jangan sedih lagi ,senyum dong 'kata Ying dengan menyuruh temannya itu tersenyum padanya agar temannya itu sedikit terhibur dan sedikit melupakan masalah yg sedang di alaminya saat ini .

Laura pun menuruti permintaan Ying dan diapun  tersenyum ketika Ying menyuruhnya untuk seperti itu ,Ying pun senang wajah temannya itu sekarang tidak semurung seperti saat saat tadi ,sekarang sedikit lebih ceria .

.
.
.

Halilintar sedang berlatih karate sendirian di belakang rumahnya ,dia mempelajari jurus jurus  kemaren yg telah Balarama ajarkan padanya saat mereka latihan bersama .

"hali "

Suara ibunya membuat halilintar berhenti untuk melanjutkan latihannya dan melihat ke arah suara ibunya yg tadi memanggilnya .

"Nak ,ibu mau bilang sesuatu padamu ,sini duduk di samping ibu dulu "kata ibunya halilintar sambil menyuruh putranya itu untuk duduk di bangku yg tidak jauh dari situ .

Halilintar pun segera menuju ke arah ibunya dan duduk di samping sang ibu.

"Ada apa Bu ,cepatlah ceritakan ,karena ada beberapa jurus yg hali harus pelajari lagi "kata halilintar dengan datar

"Nak sebelumnya ,ibu ingin kau berjanji pada ibu ,jangan marah kalau ibu bercerita tentang ini "kata ibunya halilintar

"Hmm ,sekarang ibu bisa bercerita "kata halilintar sambil memandang ke depan dengan datar

"Iya atau tidak ,kau hanya mengatakan hmm ,bagaimana ibu bisa mengerti maksudmu nak "kata ibunya halilintar

"Hah ,iya Bu janji "kata halilintar sambil menatap sang ibu

"Begini nak , tadi siang saat kamu sudah berangkat ke sekolah ,ayahmu datang ke rumah ini "kata ibunya halilintar sambil menatap putranya itu

Mendengar ibunya menyebut kata ayah ,tangan halilintar langsung terkepal kuat dan mukannya seperti menahan marah .

"Nak dia ingin ibu dan dia kembali rujuk nak ,tapi ibu perlu keputusanmu dulu nak ,agar ibu ......

"Tidak usah menunggu keputusan ku ,kalau ibu mau rujuk dengan nya silahkan ,dan jangan pedulikan aku lagi di sini "kata halilintar mengucapkan kata kata itu dengan tajam sambil menahan marah

"Nak jangan seperti ini ,ayahmu sudah berubah ,dan dia tidak seperti dulu lagi nak ,tidak  seperti apa yg kau bayangkan sekarang "kata ibunya halilintar dengan kata kata yg lembut pada putranya itu

"Apapun alasannya,keputusan ku tetap tidak "kata halilintar yg kemudian pergi meninggalkan ibunya sendirian di belakang rumah itu .


TBC

SCHOOL LOVE STORY'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang