SCHOOL LOVE STORY'

PART 105

Yaya terus menyuruh Boboiboy pergi dari rumahnya , tapi Boboiboy tetap bersikeras ingin tetap di situ .

"KURANG AJAR "

Ayahnya Yaya langsung mengangkat tangannya untuk menampar istrinya, tapi dengan sigap Boboiboy menghalangi nya dengan cara memegang tangan ayahnya Yaya .

"JANGAN IKUT CAMPUR "teriak ayahnya Yaya sambil menepis tangan nya yg di Cengkram kuat oleh Boboiboy

"Saya tidak akan ikut campur ,kalau anda tidak main kasar seperti ini "kata Boboiboy dengan tajam

"SIAPA KAU ,BERANI BERANINYA KAU IKUT CAMPUR DALAM MASALAH KELUARGA KU , DENGAR INI ADALAH MASALAH KELUARGAKU ,JADI JANGAN IKUT CAMPUR ,DAN PERGI KAU DARI SINI "

"Saya tidak akan pergi dari sini ,"kata Boboiboy dengan mantap
" Dan Apa yg anda lakukan ,dia istri anda bukan ,kenapa anda kasar sekali pada seorang perempuan apalagi dia itu istri anda "

"APA MASALAHMU , MEREKA INI ADALAH ANAK DAN ISTRIKU ,JADI AKU BERHAK MELAKUKAN APAPUN PADA MEREKA ,DAN KAU SAMA SEKALI TIDAK BERHAK TAU DAN IKUT CAMPUR "

"Anda itu seharusnya malu dengan anak dan istri anda ,apakah begini kelakuan dari seorang kepala keluarga di rumahnya "kata Boboiboy

"BANYAK OMONG KAU ANAK KECIL "

BUK

satu pukulan mulus mendarat tepat terkena di muka Boboiboy , dan menimbulkan bibir nya sedikit berdarah karena pukulan keras itu .

"AYAH HENTIKAN ,KALAU AYAH TIDAK BERHENTI ,AKU AKAN PANGGIL ORANG ORANG SUPAYA MEREKA MEMBAWA AYAH KE KANTOR POLISI UNTUK DI MASUKKAN KE PENJARA "teriak Yaya dengan keras .

Baru kali ini Boboiboy melihat Yaya semarah itu ,biasanya Yaya adalah orang yg penyabar dan juga pernah lembut ,tapi sekarang dengan tiba tiba dia berubah 100 derajat , Yaya begitu berani dan tidak gentar .

Ayahnya yg mendengar putrinya berbicara seperti itu langsung segera pergi meninggalkan rumah dengan muka marah .

Dengan cepat Yaya segera menyuruh Boboiboy duduk di sofa , ibunya Yaya segera mengambilkan kotak p3k untuk menolong luka Boboiboy karena
Pukulan dari suaminya .

"Biar aku obati ya "

"Tidak usah ,ini hanya sedikit memar ,nanti juga sembuh sendiri "kata Boboiboy

"Mana bisa begitu ,kau harus tetap di obati , kalau bengkak nanti bagaimana , aku yg khawatir tau tidak "kata Yaya dengan nada cemas

Boboiboy yg melihat muka Yaya dengan ekspresi cemasnya menjadi tersenyum , pasalnya wajah temannya itu kalau lagi seperti ini terlihat sangat lucu .

"Kau jangan terlalu khawatir, aku tidak PP, aduh aduh "

"Tidak PP apanya ,buktinya kesakitan kan "kata Yaya

"Iya sakit sih ,tapi cuma sakit sedikit ,kan Lo ngobatin nya pakai cinta jadi pasti cepat sembuhnya ,aduhhh sakit "

Boboiboy langsung mendapatkan cubitan di tangganya dari Yaya .

"Bisa tidak jangan bercanda untuk saat ini ,kau itu habis kena pukul dan luka mu itu sedikit parah ,"kata Yaya dengan serius .

"Hehe ,iya iya janji nggak gitu lagi ,jangan ngambek gitu kenapa sih "kata Boboiboy ambil mencubit pipi Yaya .

"Sakit Boboiboy "kata Yaya dengan muka manyunnya

"Kayanya udah cukup deh Ya Lo ngobatin gue ,gue harus pulang sekarang ,orang tua gue Pasti nyariin "kata Boboiboy

"Yaudah kalau gitu ,hati hati ya ,jangan ngebut , "kata Yaya

"Lo lama lama kaya ibu gue ya ,cerewet "kata Boboiboy sambil nyengir
"Yaudah deh ,kalau gitu gue pulang ya ,Lo jaga diri baik baik ,kalau ada apa apa ,telpon gue aja ,gue pasti bantuin Lo "kata Boboiboy

Yaya menganggukkan kepalanya dan tersenyum pada Boboiboy .

Dengan segera Boboiboy menghidupkan mesin motornya dan melaju dengan kecepatan sedang ,tak lupa dia melambaikan tangan pada Yaya .

.
.
.

"apa yg telah kau lakukan Ellie"kata ayah nya Ellie sambil memandang anaknya itu dengan tajam .

Ellie hanya diam tanpa bicara sedikit katapun lagi ,karena tadi dia sudah menceritakan tentang dia di hukum oleh kepala sekolah agar tidak masuk sekolah selama 3 hari .

"JAWAB ELLIE ,"kata ayah nya setengah berteriak

"Tenang mas , jangan membentak nya seperti itu ,"

Ellie merasa bersyukur punya ibu yg sangat baik seperti ibunya ,ibunya sangat lembut dan juga pengertian kepada nya .

Dan ayahnya ,iya memang ayahnya adalah orang yg sedikit tegas ,tapi jarang sekali untuk marah ,tapi kalau sudah melakukan kesalahan yg sangat fatal ,ayahnya bisa berubah sangat sangat menyeramkan dan menakutkan,sehingga tidak ada yg berani untuk menatapnya .

Dan itulah yg di rasakan ellie saat ini ,ayah nya sangat marah sekarang ,dia bahkan tidak berani untuk menatap wajah ayahnya yg sedang menatapnya dengan tatapan nya yg tajam dan matanya yg berkilat kilat pertanda sudah sangat marah pada putrinya .

"Ayah itu tidak pernah mengajarkan mu untuk seperti ini ,dan sekarang kau bahkan melakukan kesalahan yg sangat sangat keterlaluan ,mau di taruh di mana muka ayah ,kalau anaknya yg bersekolah di sekolah yg sangat terkenal terkena hukuman karena perkelahian yg dia lakukan "

"Ellie mungkin tidak sengaja mas ,sudahlah jangan di perpanjang ,lagi pula baru pertama kali ini dia melakukan kesalahan di sekolahnya seperti ini ,jadi maklumi saja "kata ibunya ellie

"Justru baru pertama kali ini lah nanti akan berkembang menjadi terus terusan ,dia bisa menjadi cewek berandalan kalau dia bertingkah dan melakukan hal seperti ini "

"Tapi jangan seperti ini juga mas ,semua orang bisa khilaf melakukan apa pun ,termasuk mas sendiri , lagipula kan Ellie sering membuat kita bangga akan prestasi yg sering dia peroleh kepada kita"

"Iya ,manjakan saja putri mu itu ,bagaimana dia bisa berkembang dengan baik kalau kau manjakan terus menerus"

"Kenapa sekarang jadi ke situ, mas setidaknya berilah dia motifasi sedikit ,agar dia tidak melakukan kesalahan itu ,kalau mau memarahinya seperti ini, bisa bisa nanti dia tertekan "

"Kesalahan tetap kesalahan , dan Ellie , selain kau mendapatkan hukuman dari sekolah ,kau juga akan mendapatkan hukuman dari ayah "

"Hah , mas bagaimana bisa seperti itu ,mas tidak bisa untuk menghukumnya begitu saja "

"Tidak usah ikut campur ,kau diam saja sebagai seorang istri yg baik ,biarkan anak kita ini ,mas yg akan mengurus nya ,agar kesalahan fatal seperti ini tidak terulang kembali "

"Tapi mas ...

"Sudahlah ma ,biarkan ayah menghukum ku , Ellie tidak PP , lagipula Ellie memang pantas untuk mendapatkan nya "kata Ellie dengan nada pasrah

"Tuh ,dia saja tidak masalah ,kenapa kau sendiri yg menjadi repot "

"Bukan apa apa , tapi menurut ku ,tindakan mas ini sudah keterlaluan "

"Keterlaluan bagaimana ,apa yg salah "

"Mas lihat sendiri ,Ellie itu suasana hatinya lagi tidak baik ,dia pasti pusing karena sudah di marahi oleh kepala sekolah nya dan di beri hukuman ini ,di tambah mas yg memarahinya bahkan memberikan hukuman padanya ,seharusnya mengertilah sedikit "

"Terserah kau saja ,yg mas tau ,dia tetap harus di hukum , dan hukuman ini tidak bisa di cabut oleh siapapun itu kecuali mas"kata ayahnya ellie sambil berjalan dengan santai kamarnya .

"Sabar ya nak ,ayah mu memang seperti itu "

"Tidak PP ma ,Ellie sekarang mau ke kamar dulu ya ,capek "kata Ellie kemudian langsung menaiki tangga rumahnya untuk pergi ke kamarnya yg ada di atas .

TBC