PART 75

223 6 0
                                    

Pete ,Roy ,vettel saat ini sudah berada di kamarnya gempa .

Roy merebahkan dirinya di kasur milik gempa sambil memejamkan matanya ,sedangkan Pete duduk di sofa yg ada di kamar gempa dan vettel mengamati barang barang gempa yg ada di kamarnya tersebut termasuk foto foto yg terpajang di sana .

Kreet

Pintu kamar di buka ,dan terlihat gempa yg membawa 4 minuman soda di tangannya .

"Nih minum dulu "kata gempa sambil memberikan minuman soda itu pada ketiga  temannya yg sedang asik sendiri sendiri itu .

"Nggak ada makanan kecil gitu gem"kata Roy yg bangkit dan duduk di kasur nya gempa sambil membuka minuman soda itu .

"Nanti bi Sumi yg nganterin ke sini ,tenang aja "kata gempa sambil meminum minuman soda yg ada di tangannya

"Oh gitu ,yaudah deh tunggu aja kalo gitu "kata Roy yg kemudian kembali merebahkan dirinya di kasur tersebut .

"Widihhh ,gue baru liat nih gambar kita ini ,kerennn"kata vettel yg melihat foto baru mereka yg Gempa letakkan di ruangan kamarnya yg luas tersebut.

Gempa pun segera ke samping vettel yg sedang melihat sebuah foto di kamar tersebut.

"Ya jelas keren dong ,orang orangnya aja ganteng ganteng "kata gempa sambil tersenyum

"Ada gue tuh di situ jadi foto nya bagus kaya gitu "kata Roy yg masih berbaring di kasur sambil nyengir ke arah kedua temannya tersebut.

"Dih dasar ,sok pede banget Lo "kata vettel sambil menatap temannya itu dengan datar .

"Kenapa ada yg salah sama kata kata gue "kata Roy dengan polosnya

"Tau ah gelap "kata vettel kemudian duduk di sebelah Roy yg sedang berbaring di kasur nya gempa .

Tok tok tok

"Masuk bi"kata gempa saat ada yg mengetuk pintu kamarnya .

Dan masuklah bibi sumi yg membawa cemilan makanan ringan yg cukup banyak untuk keempat sahabat itu .

"Makasih ya bi "kata gempa sambil tersenyum hangat

"Iya sama sama ,selamat menikmati ,bibi keluar yg den "kata bibi Sumi yg ingin keluar

"Iya bi ,sekali lagi makasih "kata Roy

.
.
.

Vettel ,Roy dan gempa segera menyerbu makanan yg ada di hadapan mereka ,tapi Pete dia hanya melamun dari tadi ,entah apa yg sedang di pikirkan anak itu .

Roy kemudian menyenggol tangan vettel dan juga gempa karena dia yg berada di tengah tengah antara kedua temannya saat itu .

"Apaan sih ,gue lagi makan juga "kata vettel sambil menatap temannya itu heran

"Tuh liat tuh ,si Pete kenapa ya ,dari tadi ngelamun aja "kata Roy sambil melihat Pete yg masih ngelamun sambil merebahkan dirinya di sofa.

"Pete ,Pete ,PETE"

dan suara gempa yg ketiga berhasil membuat Pete menjadi terkejut dan tidak melamun lagi .

"Iya..iya ,apa "kata Pete dengan muka binggung

"HAHAHA ,eh muka Lo lucu banget kalo udah kaya gitu ,Haha"kata Roy sambil tertawa melihat ekspresi Pete saat itu .

"Udah Roy ,nggak tau situasi Amat sih ,"kata vettel sambil mendelik ke arah Roy yg ada di sampingnya .

"Apa ,emangnya ada yg salah "kata Roy sambil melihat ke arah vettel

Vettel hanya memutar matanya dengan malas karena tingkah temannya yg satu itu ,menurutnya temannya ini benar benar tidak tau situasi sama sekali ,kalau misalnya Pete sedang melamum seperti itu pasti teman mereka itu memiliki suatu masalah yg cukup serius ,Pete tidak bisa di bawa bercanda saat dia ada suatu masalah .

"Kak Pete ,ayo makan bareng bareng sini "kata gempa mengajak Pete yg masih duduk di sofa

"Iya nih ,lagian makanan nya banyak banget ,ayo cepetan Lo kesini "kata vettel

Pete pun segera menuju ke arah tiga temannya dan duduk di samping nya gempa ,kemudian mengambil salah satu cemilan yg ada di situ kemudian memakannya .

Sedangkan gempa ,Roy dan juga vettel hanya memandang Pete yg sedang makan cemilan .

Merasa sedang di perhatikan oleh ketiga temannya ,Pete pun memandang satu persatu ketiga temannya itu dengan tatapan binggung sekaligus heran .

"Kenapa Lo bertiga jadi liatin gue kaya gitu "kata Pete dengan datar sambil memasukkan makanan ke dalam mulutnya

"Lo nggak PP kan kak ,dari tadi Lo ngelamun terus ,ada yg Lo pikirin"kata gempa sambil melihat Pete yg ada di sampingnya .

"Nggak PP ,udah lanjut makannya "kata Pete tanpa melihat tatapan ketiga temannya yg sekarang ini padanya .

"Kenapa lagi sih ,ada yg salah sama gue ,"kata Pete yg sudah kesal dengan tatapan ketiga temannya

"Iya gue tau ,Muka Lo ganteng ,tapi masih gantengan gue sih "kata Roy yg langsung mendapatkan jitakan di kepalanya ,siapa lagi kalau bukan vettel yg ada di sampingnya yg melakukan nya .

"Lo itu ya ,nggak sopan ,gue lebih tua dari Lo "kata Roy dengan kesal

"Tua aja bangga ,harusnya itu kalau masih muda itu baru bisa di banggain "kata vettel dengan sengit .

"Aduh Mulai lagi "kata gempa sambil menatap kedua temannya dengan malas .

"Biarin tua yg penting nih gue itu dewasa dan banyak yg suka,yg paling penting juga gue itu ganteng "kata Roy

"Emang situ doang yg ganteng ,dan cuma situ yg punya banyak fans ,gue juga punya kali dan bahkan lebih banyak dari situ "celetuk vettel

"Oh ,udah berani sekarang,ok kita battle sekarang siapa yg lebih hebat ,ayo "kata Roy yg langsung berdiri di kasurnya gempa.

Vettel yg melihat Roy berdiri di kasur juga tidak  mau kalah ,dia juga ikut ikutan berdiri di kasur nya gempa dan siap melawan Roy kapan saja .

"Ayo sini ,mau jurus apa , kalajengking ,kelelawar ,gue jabanin"kata vettel dengan percaya diri

"Ok ayo sini maju ,ayo maju "kata Roy

"WOY ,STOP NGGAK ,DUDUK SEKARANG ,DUDUK "teriak gempa pada kedua temannya yg sedang berdiri di kasurnya .

Setelah mendengar gempa berteriak seperti itu ,vettel dan Roy segera duduk di tempat mereka masing masing, Pete yg melihat kedua sahabatnya seperti itu hanya menggeleng kan kepalanya .

"Hancur juga kamar gue kalau Lo berdua berantem di sini,kalau mau berantem ,besok tuh di tempat latihan karate ,sepuasnya deh Lo berdua  kalau mau  pukul pukulan  "kata gempa

"Ya ampun gem ,kita berdua cuma bercanda juga ,lagian nggak mungkin lah kita berdua mau berantem ,apalagi sampai pukul pukulan "kata Roy

"Tau ,istilahnya itu kita tadi itu ,cuma mau ngibur Pete aja ,iya nggak Roy "kata vettel yg langsung di balas anggukan oleh Roy yg ada di sampingnya

"Eh ,gue  bukannya merasa terhibur sama ulah kalian tapi malah tambah pusing "kata Pete

"Nah ,kalau nggak mau pusing ceritain doang "kata Roy sambil menaik turunkan alisnya

"Males gue mau cerita sekarang ,nanti malem aja "kata Pete

Ketiga temannya hanya mendengus lemah ketika Pete berkata seperti itu.










TBC





SCHOOL LOVE STORY'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang