SCHOOL LOVE STORY'

PART 113

Seluruh siswa dan siswi SMA 1 Singapura berhamburan keluar kelas mereka untuk segera pulang .

.
.
.

"Yar , Lo yakin nggak PP "kata Taufan sambil melihat sahabat yg ada di sampingnya .

Tapi Yarra bukannya menjawab,dia hanya mengangguk kan kepala nya dengan lemah .

"Lo ikut gue aja yar ,Lo nggak perlu ikut gempa "kata Taufan sambil memegang tangan Yarra

"Fan "

"Apa ,nggak ada bantah bantahan ,Lo harus ikut gue aja ,karena ini udah keterlaluan Yar ,gue yakin ,para cewek cewek itu pasti bakalan buat yg macem macem lagi sama Lo ,kalau Lo sama si gempa ,ikut gue aja ya ,gue anterin sampai rumah sampai selamat "kata Taufan dengan panjang lebar

"Jangan paksa dia "

Taufan dan Yarra langsung menoleh ke arah belakang mereka dan terlihat gempa sedang memandang ke arah Taufan dengan tatapan datar .

"Eh ,siapa yg maksa ,gue itu cuma nggak mau ya ,Yarra itu kena masalah dari fans gadis gadis Lo itu "kata Taufan dengan ketus .

"Fan ,udah ,nggak usah di perpanjang"kata Yarra

"Nggak bisa Yar ,dia harus tau ,Lo kena masalah itu karena dia ,gue nggak bisa liat Lo di Jambak kaya tadi Yar ,gue nggak terima "kata Taufan dengan tajam

"Gue bakalan tanggung jawab ,apapun masalah nya nanti ,dan Lo pulang sekarang ,biar Yarra jadi tanggung jawab gue sekarang  "kata gempa dengan datar sambil  menatap ke arah Taufan .

"Udah fan ,turutin aja ,gue nggak PP ,Lo pulang ya "kata Yarra

Sambil menghela nafas panjang,Taufan akhirnya menggangguk tanda setuju .

"Gue pulang dulu ,lo hati hati ,kalau ada sesuatu langsung hubungin gue "kata Taufan sambil melirik ke arah gempa dengan tatapan tajamnya .

Setelah mengucapkan kata kata itu ,Taufan akhirnya pergi dengan mengendarai motor nya .

Sedangkan gempa hanya diam mematung  di tempatnya sambil menatap Yarra yg ada di hadapannya.

"Lo mau sampai kapan diam  kaya gitu ,katanya mau di temenin belanja , ayo , "kata Yarra sambil melihat ke arah gempa

Gempa segera mengambil motor miliknya dan menyuruh gadis itu naik untuk segera menuju ke mall yg tidak jauh dari tempat ini .

.
.
.

Gempa dan Yarra sudah sampai di sebuah mall yg  besar dan mereka masuk ke dalam sana untuk membeli barang barang yg gempa inginkan

"Lo yakin mau belanja sayur dan  buah ,nggak salah "kata Yarra dengan ekspresi tidak percaya

"Kenapa ,Lo kira gue itu sama kaya anak orang kaya lainnya,gue juga pengen mandiri ,jangan Lo sangka gue itu sama kaya anak orang kaya yg lainya "kata gempa

"Iya tapi kan , ini Lo beli sayur sama buah buahan nya banyak banget gempa ,mana bisa kita bawa pakai motor "kata Yarra

"Nanti sopir sopir  gue juga datang ke sini ,dia yg bakalan bawa semua ini jadi tenang aja "kata gempa .

.
.

Entah kenapa gempa langsung menarik tangan Yarra ke sebuah toko yg menjual pernak pernik sekaligus boneka yg ada di mall tersebut .

"Lo mau beliin ibu Lo "kata Yarra sambil melirik ke arah gempa .

"Hah ,entah kenapa ,hati gue tergerak buat ke sini "katanya sambil tersenyum lembut ke arah gadis itu .

Dan ini baru pertama kalinya,Yarra melihat gempa tersenyum tersenyum begitu tulus .

Yarra melihat lihat boneka yg ada di dalam toko itu ,terlihat boneka boneka nya sangat lah lucu dan juga cantik menurutnya .

Sedangkan gempa ,matanya hanya fokos memandang pernak pernik cantik  yg ada di hadapannya .

"Yar ayo..

Ucapan  terpotong ketika dia melihat yarra memegang boneka  serigala  berwarna putih yg ada di tangannya .

"Lo suka "

Ucapan gempa langsung membuat Yarra sangat  terkejut

"Lo itu ngagetin gue aja "kata Yarra dengan kesal sambil meletakkan boneka serigala putih itu .

"Selera Lo gini amat ya ,biasanya cewek itu sukanya beruang ,panda ,ini Lo malah suka serigala ,aneh "kata gempa sambil mengambil boneka serigala putih itu

"Kalau gue suka sama serigala kenapa, gue juga kan yg suka bukan Lo."kata Yarra dengan ketus

"Hah ,yaudah ,barang  barang yg udah gue mau semuanya udah gue dapetin dan sekarang ayo pulang , dan Lo harus ikut ke rumah gue "kata gempa

" HAH RUMAH LO .Tapi gempa ,gue "

"Nggak ada bantahan ,Lo masih asisten gue ,harus ikut ,nggak boleh nolak "kata gempa sambil menarik tangan Yarra tanpa mempedulikan orang orang sekitar yg dari tadi memperhatikan mereka berdua .

"Anak zaman sekarang ya pah ,ada ada aja "

"Kita dulu juga kaya gitu ma ,biasa kalau pacaran emang kaya gitu kan"

"Mama ,mama dulu sama papa kaya gitu kan "kata seorang anak kecil dengan polosnya

"Eh ,kok mama yg di bawa bawa sih ,kamu masih kecil ,udah nggak usah mikir yg aneh aneh "

"Kok gue cemburu ya ,kapan gue bisa kaya gitu sama cowok yg ganteng yg gue suka  "

"Itu namanya iri ,bukan cemburu "

"Sama aja ,gue itu iri nggak punya pacar dan cemburu karena gadis itu mesra banget sama cowok ganteng itu "

"Lebay Lo "

"Anak anak SMA zaman sekarang nek ,nggak bisa di bedain sama kita pacaran kaya dulu "

"Hus ,udah tua juga ,malu di denger orang "

"Lo itu nggak malu apa ,dari tadi tuh orang orang nganggep kita itu pacaran ,dan jangan tarik tarik kaya gini bisa kan "kata Yarra dengan kesal

"Biarin ,gue nggak peduli ,lagian hidup mereka juga kan ,jadi nggak usah pusing "kata gempa dengan santainya .

"Lo itu makin lama makin ngeselin ya gem, Lo nggak tapi gue yg malu dari tadi tau nggak "

"Tutup aja mata  Lo kalau malu , simpel kan ,dan Lo pasti nggak bakalan bisa ngeliat mereka lagi  "kata gempa sambil tersenyum

Kalau bukan karena ini tempat umum,sudah lama mungkin Yarra akan menjambak rambutnya gempa karena saking kesalnya dengan pemuda tersebut, jadi terpaksa dia harus bisa menahan emosinya daripada suasananya nanti tambah runyam ,Yarra tidak ingin memulai keributan di tempat umum seperti ini ,mau di taruh di mana mukanya kalau dia sampai bertengkar dengan laki laki menyebalkan seperti gempa.

.
.

"Gempa ,gue langsung naik taksi aja deh dari sini ,gue nggak enak harus ke rumah Lo ,kan tugas gue udah selesai hari ini "kata Yarra

"Nggak bisa ,Lo harus mau ,lagian ini nanti cuma sebentar doang kok , "kata gempa

"Tapi kan ,masa iya gue harus ke rumah Lo ,apalagi gue masih pakai pakaian sekolah ,nggak sopan gempa "kata Yarra

"Kan sebelumnya gue udah bilang ,gue yg bakalan tanggung jawab ,jadi nggak usah di pikirin ,Lo ikutin aja yg gue mau ,dan jangan banyak bantahan "kata gempa

Yarra tidak bisa berbuat apa apa sekarang ,terpaksa dia harus ikut ke rumah Gempa ,entah apa yg ada di pikirin laki laki Menyebalkan itu sekarang .

Tbc