Boboiboy bersama temannya yg lain seperti Gopal , halilintar,borg ,jino dan juga Naruto masih berada di ruangan UKS untuk menemani Taufan yg masih pingsan .
"Gue nggak pernah liat nih anak sampai serapuh gini , kan bisanya dia itu orangnya ceria dan juga kuat "kata Gopal dengan nada sedih .
"Ya walaupun jahilnya itu nggak pernah bisa ilang dari diri dia ,tapi entah kenapa gue jadi kasian banget sama Taufan sekarang "kata Boboiboy dengan nada lemah .
"Tunggu ,hali, Yarra mana,tadi sama Lo kan "kata jino sambil menatap ke arah halilintar yg ada di belakangnya yg sedang bersandar di dinding
"Sama gempa "kata halilintar dengan datar
"Lah ,kok bisa ,kenapa Lo biarin sih dia sama cowok biang masalah itu "kata jino
"Gue nggak mau cari perkara sama tuh cowok,daripada ujung ujungnya nanti gue berantem sama dia ,mending gue biarin aja Yarra sama dia ,males gue ngeladenin tuh orang ,apalagi buat berantem "kata halilintar
"Hali sehat "
"Apaan sih ,Lo nggak liat badan gue sehat wal afiat gini "
"Kirain sakit ,abis bicara Lo nggak kaya biasanya"kata Naruto
"Hali ,Lo tanggung jawab kalau terjadi sesuatu sama tuh cewek ,bisa bisa si Taufan ngamuk sama kita karena kita nggak bisa jagain temennya dan cuma ngajagain dia doang "kata Boboiboy
"Tenang aja kenapa sih ,gue liat juga si Yarra tadi kayanya akrab sama tuh cowok jadi nggak usah ambil pusing "kata halilintar
"Kalau di acara on the spot ada 7 deretan orang orang tersantuy di dunia ,Lo pasti jadi yg pertama li"
"Si hali bukan orang tersantuy di dunia "
"Tapi "
"Orang tergalak di dunia WAHAHAHAHA" kata Gopal sambil tertawa
Sssttttt
Langsung saja Gopal dan juga teman temannya mendapat teguran dari para petugas tim kesehatan yg ada di sana agar jangan berisik selama di ruang UKS karena bisa menggangu orang orang yg ada di ruangan itu .
"Lo sih pal"
"Tau jadi di marahin kan "
" ,Eh Naruto ,borg , Kok Lo berdua jadi nyalahin gue sih "celetuk gopal
"Abis yg ketawanya paling gede tadi siapa ,Lo kan ,jadi Lo yg salah lah "kata borg
"Tawanya segede badannya "
"Lo bilang apa barusan "kata Gopal sambil menatap Naruto dengan tajam
"Lo semua diam bisa nggak ,mau kita semua di keluarin dari sini cuma gara gara ocehan kalian yg nggak jelas itu "kata Boboiboy dengan kesal
Seketika teman temannya yg lain langsung diam ketika mendengar nada bicara Boboiboy yg sudah kesal dengan mereka .
.
.
.Pete masih berbicara dengan pak guru Jim di ruangannya pak Jim ,dia di temani oleh vettel di sana .
"Jadi ,hanya karena masalah nilai itu ,bapak begitu sadis menghukum anak anak murid kelas 11 IPA 1 "kata Pete sambil melihat pak Jim dengan datar
"Mau bagaimana lagi ,kalau tidak di tindak seperti itu ,mereka tidak akan pernah bisa dan tentu saja mereka juga akan malas untuk belajar ,jadi saya melakukan hal ini untuk kebaikan mereka semua dan juga anak anak kelas yg lainnya "
"Tapi cara itu sama sekali tidak benar menurut saya "kata Pete
"Kau anak murid tau apa ,saya ini adalah seorang guru di sini jadi saya berhak melakukan apa saja kepada anak anak murid di sini "kata pak Jim ,mukanya sudah memerah pertanda marah .
Tapi lain halnya dengan Pete ,dia begitu tenang menghadapi pak Jim ,dia tidak ingin juga terpancing emosi dengan guru yg ada di hadapannya ini .
"Iya ,saya tau ,bapak melakukan ini untuk kebaikan ,iya saya tau itu ,tapi ,tanpa menjelaskan pelajaran dengan murid dengan baik sampai mereka paham betul dengan pelajaran itu dan langsung memberikan mereka tugas tugas yg mereka saja belum tau bagaimana cara mengerjakan nya ,apakah itu bisa di sebut sebagai kebaikan untuk siswa siswi nya "
DAKKK
muka pak Jim betul betul merah padam sekarang ,bahkan vettel yg sedang duduk di sofa yg ada di ruangan itu saja sampai kaget mendengar pukulan tangan pak Jim mendarat di meja nya .
Pak Jim menatap Pete yg ada di hadapannya dengan dingin dan menusuk .
"keluar sekarang juga dari ruangan ku "kata nya dengan tajam
Tapi bukannya pergi untuk menjalankan perintah gurunya BK itu ,Pete hanya tersenyum melihat muka guru BK yg itu yg sedang memandangnya.
"Maaf ,tapi sepertinya bapak lupa saya ini siapa "kata Pete sambil tersenyum
Seketika muka pak Jim yg dari tadi nya merah kini perlahan lahan sedikit berubah menjadi sedikit pucat karena perkataan dari Pete .
Vettel yg sedang duduk di sofa langsung nyengir mendengar temannya yg sudah mengeluarkan kata kata itu ,kata itulah yg sering keluar dari mulutnya ketika berhadapan dengan guru guru lain yg ada di sini kalau mereka sudah bersikap seenak jidat mereka .
"Bapak adalah guru BK ,tapi selalu juga mengajar pelajaran yg lain kalau guru lain nya sedang berpergian ataupun sibuk ,yaaa itu bagus sih ,tapi seharusnya ,bapak lebih baik fokos dengan pekerjaan bapak yg menjabat sebagai guru BK itu ,nanti yg di takutkan kalau bapak ikut mengajar pelajaran yg lain ,bapak juga yg akan menjadi stress jadi tolong fokus saja dengan satu pekerjaan itu "kata Pete .
"Oh ya ,satu lagi ,dengan tingkah bapak yg tidak mencerminkan seorang guru yg tidak terhormat hari ini ,maka bapak harus meminta maaf pada siswa siswi kelas 11 IPA 1 karena perilaku bapak yg kasar terhadap mereka yg sudah membuat mereka semua banyak tumbang dan bahkan pingsan"
Mendengar Pete berbicara seperti itu ,pak Jim mengepalkan kan kedua tangannya dengan erat ,dia sangat geram dan sangat marah sekarang .
"Tidak bisa seperti itu ,kenapa jadi saja di suruh untuk meminta maaf kepada anak anak itu ,heh saya tidak akan pernah sudi"kata pak Jim dengan nada kesal
"Saya tidak memaksa bapak ,tapi itupun kalau bapak masih ingin berada di sini ,jadi saya minta tolong ya ,bapak laksanakan apa yg saya suruh pada bapak ,guru yg terhormat "kata Pete
"Baiklah kalau begitu saya pergi ,ayo vettel "kata Pete sambil tersenyum ke arah pak Jim sebelum pergi dari situ .
dan segera vettel dan juga Pete segera meninggalkan ruangan pak Jim .
Sementara pak Jim ,setelah kepergian kedua siswa itu ,pak Jim langsung melempar buku yg sangat tebal ke arah pintu saking marahnya dan meninju tangannya ke meja nya dalam beberapa kali .
"Beraninya anak seperti itu memerintah ku,awas saja nanti"kata pak Jim dengan marah
"TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
SCHOOL LOVE STORY'
Short Storycerita tentang cinta di SMA, di perankan oleh tokoh para animasi animasi fiksi.