Pete menarik nafas dalam-dalam kemudian menghembuskan nafasnya dengan perlahan lahan.
"Baiklah ,gue siap sekarang "katanya sambil melihat ketiga temannya .
"Gue " gempa mengangkat tangannya ingin bertanya kepada Peter .
"Gue mau ,Lo kasih tau alasan kenapa Lo benggong kaya tadi "kata gempa sambil melihat ke arah Pete
"Tumben dia nggak panggil Pete pakai sebutan kak Pete ,biasanya kan kaya gitu "kata Roy kepada vettel yg ada di depannya .
"Itu tandanya dia lagi serius nggak main main "kata vettel menimpali .
Pete memandang ke arah gempa sebentar kemudian menegakkan duduknya di sofa putih itu .
"Gue bakalan jawab "
",sebenernya, ok langsung ke intinya aja ,gue udah di jodohin sama kedua orang tua gue "
Ketiga temannya saling memandang satu sama lain kemudian memandang ke arah Pete dengan muka yg sulit di artikan .
"Jangan bercanda Lo "kata Roy yg masih dengan muka datar nya
"Nggak percaya gue "kata vettel dengan santainya
"Kak Pete bisa serius kan ,ini lagi serius kakak malah bercanda "kata gempa yg masih dengan muka seriusnya
"Eh ,Lo pikir muka gue udah kaya gini ada tampang becanda apa ,gue serius "kata Pete dengan tajam
Ketiga temannya langsung terdiam ketika Pete berkata tajam seperti itu.
"Ok terserah kalian ,mau percaya atau nggak ,yg pasti itulah yg udah terjadi "kata Pete kembali menimpali kata katanya yg tadi.
"Iya iya deh kita bertiga percaya Pete ,ya ampun jangan bete kaya gitu juga kali ,percaya percaya iya kan gays kita percaya "kata Roy sambil memandang gempa dan vettel
"Tapi Lo bisa ceritain nggak ,gimana semua ini bisa terjadi ,maksud gue ,gimana bisa lo sampai di jodohin gitu sama kedua orang tua Lo ",kata vettel
"Jadi sebenarnya itu ,asal kalian tau aja saat gue nggak bisa pulang sekolah sama kalian satu Minggu yg lalu karena harus ketemu sama bokap gue ,nah itu iya tentang masalah perjodohan ini, gadis itu namanya Kelly dia adalah anak dari teman kerja bokap gue "kata Pete
"Tunggu tunggu ,tapi atas sebab apa sampai sampai bokap Lo jodohin Lo kaya gini "kata Roy
" Iya lagian cuma teman kerja doang kan apa masalahnya coba ,kenapa sampai ada jodoh jodohan kaya gini, lagian Lo itu kan masih SMA gini juga ,kuliah juga belum udah main mau jodoh jodohin aja "kata vettel
"Tumben panjang lebar Lo ngomongnya "kata Roy sambil sedikit nyengir ke arah vettel
"Serius sedikit bisa nggak Lo "kata vettel dengan tajam
Sementara gempa hanya diam tanpa berkomentar apa apa tentang cerita temannya itu .
"Masalahnya itu ,bokap gue itu bukan hanya teman doang sama ayahnya Kelly ,tapi mereka itu udah jadi temen akrab , jadi sekarang gue yg kena dari persahabatan dari bokap sama ayahnya Kelly "kata Pete dengan lesu
"Nyokap Lo tau kak"kata gempa membuka suara karena dari tadi dia hanya diam saja mendengarkan
"Bukan cuma tau ,tapi tau banget malahan ,sebelum cerita sama gue ,bokap gue itu udah cerita lebih dulu sama nyokap gue ,dan nyokap gue iyain aja tentang masalah ini"kata Pete kemudian menyandarkan dirinya di sofa
"Jadi sekarang gimana ,Lo udah ketemu sama tuh cewek "kata vettel
"Udah ,cantik sih tapi gimana ya ,gue nggak cinta sama dia "kata Pete langsung to the poin pada ketiga temannya .
"Hah ,yaudah yg sabar aja Pete ,jalanin aja dulu ,kan belum tentu juga dia jodoh Lo, bisa juga dia itu cuma orang yang sementara di titipin sama Lo ,biar Lo bisa tau gimana itu rasanya jatuh cinta "kata Roy
"Tapi kan tadi gue bilang gue itu ...
"Nggak jatuh cinta ,tapi nanti seiring berjalannya waktu juga bakalan cinta tuh sama tuh cewek ,kalau Lo nggak cinta sama dia paling nggak dia yg cinta sama Lo ,kan kita nggak tau gimana hati seseorang apalagi ini itu tentang perasaan seorang cewek "kata Roy
"Kaya situ pernah jatuh cinta aja ,tumben bicara nya bisa bijak kaya gitu ,belajar dari mana Lo "kata vettel sambil tersenyum melihat ke arah Roy
"Eh tapi bener kan kata kata gue tadi ,iyaa, tapi emang bener sih gue itu emang nggak berpengalaman dengan masalah yg namanya cinta cintaan "kata Roy sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal .
"Hah ,gue dengerin Lo ngomong kaya gitu ,entah kenapa kepala gue tambah pusing tau nggak "kata Pete
"Tapi nih intinya itu hati hati buat ngucapin kata kata ,terutama kak Pete dan Lo juga gempa "kata Roy sambil melihat ke arah gempa
"Kenapa gue juga kena "kata gempa dengan binggung
"Yaa pokoknya hati hati aja ,bener nggak veteran"kata Roy
"Apa Lo bilang tadi ,veteran ,eh nama gue udah bagus bagus kaya gini ,Lo seenaknya aja main ganti aja ,ngajak ribut "kata vettel
"Ini mau di terusin atau nggak ,"kata Pete yg sudah mulai jengkel dengan kedua temannya yg dari tadi terus saja ribut .
"Nggak ngerti gue Roy apa yg Lo omongin ,hati hati apaan sih "kata gempa dengan binggung
",nanti juga ngerti maksud gue apaan ,"kata Roy sambil nyengir .
"Jangan bilang Lo mau ngasih tau ,kalau kita berdua itu nanti bakalan jatuh cinta sama cewek yg nggak kita berdua cintai "kata Pete
"Nah itu pinter "kata Roy
"Eh demi apa gue jatuh cinta sama tuh cewek es ,gue nggak bakalan jatuh. ..
"Ehh eh eh jangan ngomong kata kata yg Lo nggak bakalan bisa lakuin ,"kata Roy memotong perkataan gempa
"Maksudnya "kata gempa sedikit binggung
"Iya Lo sama si Pete kan emang bilang sekarang nggak cinta tuh sama cewek yg lagi Deket sama kalian masing masing ,tapi nanti juga seiring berjalannya waktu bakalan jatuh cinta gimana ,ayo gimana ,nggak tanggung jawab Lo ,gue nggak Ngada Ngada Lo, karena ini itu udah banyak banget kasusnya "kata Roy
", Lo kira berantem pakai banyak kasus segala ,lagian Bahasa Lo berbelit belit banget kaya gitu Roy ,mereka mana paham sama bahasa planet Lo itu "kata vettel dengan nada mengejek
"Udah udah ,daripada ngomong ngawur kaya gini ,mending sekarang kita lanjutin biar cepat selesai dan kita bisa tidur "kata Pete menengahi
"Ok ,sekarang giliran Lo berdua, siapa yg mau duluan "kata gempa dengan serius sambil melihat ke arah vettel dan Roy
"Kalau gitu ,yaudah gue aja ,"kata vettel
"Cakep tuh ,gue yg terakhir kalau gitu dan gue bisa sedikit santai "kata Roy .
"Ok ,gue siap ,sekarang silahkan siapa yg mau nanya duluan "kata vettel sambil melihat ketiga temannya secara bergantian .
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
SCHOOL LOVE STORY'
Short Storycerita tentang cinta di SMA, di perankan oleh tokoh para animasi animasi fiksi.
