Hinata keluar dari mobil Sasuke saat Sasuke membuka-kan pintu untuk nya. Hinata terlihat takjub melihat rumah Sasuke yang besarnya bak istana.
Melihat Hinata yang asik bengong melihat kearah rumahnya, Sasuke berdecak lalu menggenggam tangan Hinata.
" ayo, kaa-san ku sudah menunggu " ucap Sasuke sambil menarik Hinata untuk jalan bersamanya.
" ta-tapi Uci-" ucapan Hinata terhenti saat melihat Sasuke meliriknya sinis.
" Sa-sasuke-kun " cicit Hinata merasa takut, Sasuke hanya menghela nafas lelah.
" ayo " Itachi mengajak Izumi.
" Uciha-sama aku.... A-aku tidak mau masuk. Aku merasa tidak pantas jika harus masuk ke rumah anda " ucap Izumi dengan wajah gusar.
" menurut lah pada ku " Itachi menggenggam tangan Izumi,
" ingat, jangan panggil aku Uciha-sama di depan orang tua ku. Dan, katakan saja kalau kau adalah kekasih-ku, mengerti " ucap Itachi memandang Izumi serius.
Sedangkan Izumi hanya bisa melongo mencerna apa yang baru saja di ucapkan oleh Itachi.
" a-apa! Aku tidak bisa Uciha-sama " tolak Izumi.
" kau harus bisa, jika kau tidak mau kehilangan pekerjaan mu " ancam Itachi, membuat Izumi terkejut.
" pilihan ada di tangan mu sekarang " ucap Itachi lalu melenggang pergi meninggalkan Izumi.
Di belakang Izumi terlihat gusar memikirkan nasib nya jika ia kehilangan pekerjaannya, siapa yang akan membiayai adiknya melanjutkan pendidik kan.
" tunggu Uciha-sama!!! " langkah Itachi berhenti saat mendengar Izumi yang memanggil nya, terlihat senyum tipis menghiasi wajah rupawannya.
Itachi berbalik dengan gaya angkuh dan wajah datarnya.
" kau sudah memikirkan jawabannya, kuharap kau tidak memilih keluar dari jabatanmu " ucap Itachi congkak." ba-baik lah, aku menurut pada anda Uciha-sama " ucap Izumi sambil menundukkan wajahnya.
" ayo, jalan di samping ku " perintah Itachi, Izumi dengan langkah sungkan berjalan di samping Itachi.
Izumi yang terbiasa berjalan di belakang Itachi, dan sekarang berjalan di samping Itachi merasa tidak pantas dan merasa kecil.
" kau lihat wanita yang ada di depan sana, dia adalah kaa-san ku " ucap Itachi, Izumi hanya mengangguk kecil.
Di teras mansion Mikoto senantiasa menunggu kedua putranya dan calon menantunya ( menurut Mikoto) datang, senyum bahagia tercetak jelas pada raut wajahnya.
" tadaima... " ucap Sasuke dan Itachi bersamaan.
" okarai putra-putra ku " jawab Mikoto tersenyum hangat, lalu pandangannya beralih pada Hinata dan Izumi.
KAMU SEDANG MEMBACA
she is my lost daughter ( Tamat )
RomanceKenapa kau tak menyayangi ku okaa-san aku juga ingin seperti anak yang lainya merasakan kasih sayang dri kaa-san nya tapi kenapa kau membenciku apa kesalahan ku...