Kenapa kau tak menyayangi ku okaa-san aku juga ingin seperti anak yang lainya merasakan kasih sayang dri kaa-san nya tapi kenapa kau membenciku apa kesalahan ku...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi harinya Hinata sudah di perboleh kan pulang oleh dokter yang merawatnya, dan Kini Hinata berdiri di depan mansion yang sangat megah dan menjulang tinggi, tempat nya kini akan kembali pulang.
Mata Hinata berkaca-kaca karena ia tak pernah mengira bahkan bermimpi ia adalah bagian dari keluarga Hyuga, tapi takdir membawa nya kemari, bayangkan saja jika ia tak pernah menginjak kan kaki nya di Konoha, apakah ia akan bertemu dengan sahabat nya, bertemu dengan Sasuke nya pria yang amat ia cintai dan terakhir keluarga kandungnya sendiri, Hinata sangat bersyukur bahwa ia memiliki keluarga yang baik dan masih utuh.
Otou-san, Okaa-san dan Onii-san, mereka sangat menyayangi nya meski mereka baru saja mengetahui kenyataan bahwa ia adalah putri mereka, tapi mereka tanpa rasa sungkan dan canggung mencurahkan kasih sayang penuh kepada nya.
Kali ini Hinata tak meminta apa pun lagi, karena ia sudah kembali pada keluarganya. Sudah cukup bagi Hinata, ia sudah sangat bersyukur dan sangat bahagia.
Semua rasa penderitaannya semasa hidup bersama Kaguya seakan lenyap, dan ia akan memulai hidup dengan bahagia bersama keluarga kandungnya.
Puk..
Hinata tersadar dari lamunannya kala Hikari merangkul tangan kanannya lembut.
" ada apa Sayang " tanya Hikari, Hinata menggelengkan kepalanya pelan.
" ti-tidak apa-apa Kaa-san "
Hiashi merangkul tangan kirinya membuat Hinata menatap pada Hiashi.
Cup.
Hiashi mengecup dahi yang tertutup poni Hinata penuh kasih sayang. " Mansion ini adalah rumah mu nak, semua yang ada di Sini beserta isinya adalah milik mu juga, jadi jangan merasa sungkan " ucap Hiashi.
Hinata mengangguk kan kepalanya mengerti, Neji tersenyum melihat kebahagian an orang tuanya, terutama ibunya, Neji sangat senang bisa melihat senyum terus menghiasi wajah ibunya yang dulu sering murung.
" ayo kita masuk, kita mengobrol saat sudah di dalam " tegur Neji sambil tersenyum semeringah.
Mereka pun masuk dengan para pelayan yang berdiri berjejer rapih di pintu utama menyambut kedatang nona muda mereka yang telah kembali, para maid membungkuk memberi hormat saat keluarga Hyuga melintasi mereka.
Sekali lagi Hinata merasa terharu dengan sambutan yang di berikan oleh mereka semua.
****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
