Hanko Yuri
Flash back.Sasuke duduk santai di sofa sambil memainkan ponselnya, hingga suara pintu terbuka mengalihkan atensi Sasuke dari layar ponsel nya.
Sasuke melihat Yuri masuk ke dorm dengan raut wajah kesal, membuat Sasuke mengernyit dahinya bingung
" Sasuke...! " ucap Yuri dengan nada sebal sambil menghentak kan kakinya, tapi Sasuke hanya bergumam tidak jelas.
" aku datang kemari ingin membatal kan perjanjian kita, aku tidak peduli dengan tas itu, toh aku mampu membelinya sendiri " ucap Yuri dengan raut frustasi.
Sasuke memandang Yuri tajam dengan alis menukik.
" apa maksud mu hah... Kau harus menepati perjanjian nya seperti yang kita sepakati dulu " kata Sasuke." pokok nya aku tidak mau...!! Gara-gara permainan konyol ini, Utakata-kun selalu kesal pada ku dia cemburu melihat ku berdekatan dengan mu. Lebih baik aku tidak dapat tas dari mu dari pada Utakata-kun memutuskan ku " omal Yuri bersungut-sungut.
" tidak bisa, kau harus menyelesaikan perjanjian kita " final Sasuke angkuh.
" sudah ku bilang aku tidak mau..!! Jika kau terus memaksaku aku akan melaporkan nya pada dady ku " ancam Yuri.
" aku tidak takut " balas Sasuke cuek.
Jawaban dari Sasuke membuat Yuri sangat jengkel sampai ke ubun-ubun.
" Sasuke..... Kalau saja kau bukan kerabat ku sudah ku hajar kau " Yuri memelototi Sasuke.
Tapi Sasuke tidak menggubrus Yuri.
" terserah lah, pokok nya aku mau berhenti " ucap Yuri sambil melangkah leluar dari dorm.Saat Yuri hendak keluar, di ambang pintu Yuri melihat Hinata yang tengah berjalan menuju ke tempat mereka, ia pun dengan cepat masuk kembali ke dalam dorm tanpa menutup pintu nya kembali.
Sasuke yang melihat Yuri terlihat tergesa menghampirinya kembali membuat nya heran dan bepikir Yuri itu sudah tidak waras.
Dengan cepat Yuri memaksa Sasuke untuk bangkit dari duduk nya.
" Sasuke ayo berdiri, cepat lah... " perintah Yuri terlihat geregetan melihat Sasuke yang kelewat santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
she is my lost daughter ( Tamat )
RomanceKenapa kau tak menyayangi ku okaa-san aku juga ingin seperti anak yang lainya merasakan kasih sayang dri kaa-san nya tapi kenapa kau membenciku apa kesalahan ku...