43. Pernikahan

56 15 0
                                    

Bukan Bu Sarah dan Pak Subadjo yang akan menikah, tapi orang lain.

Pagi itu, cuaca mendung menyelimuti kota. Hujan tak kunjung datang. Perkuliahan pun diliburkan.

"Aku akan melakukam aksiku hari ini. Cintia akan menjadi milikku. Tapi.... ini bukanlah sekedar pernikahan biasa. Ini adalah sebuah jebakan yang ku buat untukmu. Nyonya Cintia Sarasubadjo," Nyengir Rusli di rumahnya sambil mengangkat satu alisnya.

Rusli pun menyuruh 2 orang penculik untuk menyulik Cintia dari rumahnya.

Penculik tersebut mengendap-endap masuk kedalam rumah Bu Sara dan mendekam Cintia hingga pingsan.

Penculik tersebut pun kabur dengan membawa Cintia keluar dari rumah. Cintia dimasukkan mobil dan di letakkan di rumah Rusli.

*****

Dengan waktu yang cukup lama, Cintia pun tersadar dengan keringat dingin yang bercucuran.

"Rusli?" kaget Cintia.

"Selamat datang Cintia," licik Rusli.

"Ini yang kedua kalinya kamu menculikku. Apa maksudmu?" tanya Cintia dengan nada tinggi.

"Santai.... Santaii... Aku mau menikahimu," spontan Rusli.

Cintia sangat terkejut dengan apa yang dikatakan Rusli.

"Nggak! Aku nggak suka sama kamu. Aku nggak mau menikah denganmu," tolak Cintia.

"Kamu nggak akan mendapatkan hatinya Fajar. Lebih baik kamu menikah denganku. Kamu harus melupakan Fajar!" jelas Rusli.

"Nggak!" tolak Cintia

"Jika kamu menolakku, aku akan membunuh Fajar," ancam Rusli.

"Jangann! Jangan!" jawab Cintia ketakutan.

"Jadi, apa kamu mau menikah denganku?" tanya Rusli sekali lagi.

"Okey. Tapi ingat! Aku menikahimu karena terpaksa dan aku tak mau satu orang pun mengetahui tentang hal ini," jelas Cintia.

"Baik!" Seru Rusli.

"Aku ingin kita menikah besok," ajak Rusli

"Besok?" tanya Cintia tak percaya.

"Ya besok," tegas Rusli.

*****

Keesokan harinya, Cintia menikahi Rusli dengan sangat terpaksa. Tanpa ada satu orang pun keluarga yang tahu.

"Maafkan aku semuanya. Aku melakukan ini dengan sangat terpaksa. Aku tak ingin mencintai Fajar lagi. Aku ingin memulai hidup baru. Aku tak ingin menyakiti hati adikku sendiri. Walau aku tak bahagia, aku rela untuk kalian, aku turut bahagia jika kalian bahagia. Ini pilihanku. Aku harus kuat dalam menghadapi rumah tangga ini. Walaupun nanti Rusli berbeda rumah denganku, aku akan mencoba mencintainya," ujar Cintia dalam hati sambil meneteskan air mata.

*****

Pernikahan yang sebenarnya adalah pernikahan yang tak bisa dipermainkan.

.
.
.
Nikah???
Penasaran dengan kelanjutannya?
Vote dulu dong...
Bye
28-03-2020

MKSH

Cinta & Air Mata✔️ (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang