Double uppppp
.
.
.
*Brukk..
Tanpa sengaja Victor ditabrak orang yang berjalan terburu-buru hingga membuat alat pendengarnya terlepas di telinga. Orang yang menabraknya meminta maaf berulang kali pada Victor dan Victor dengan cepat mengucapkan bahwa ia baik-baik saja hingga mengabaikan alat pendengarnya yang jatuh cukup jauh dari posisi ia berdiri.
Setelah orang yang menabraknya pergi, Victor dengan gelisah mencari alat peendengarnya. Karena telinga sempat mendengung tak nyaman.
"Alat apa ini?" seseorang menemukan alat pendengar Victor. Dipungutnya alat itu yang mencari seseorang yang mungkin menjatuhkannya. Dilihatnya seseorang yang tengah membungkuk sembari mencari sesuatu yang jatuh dilantai mall itu.
Dihampirinya pemuda yang membelakangi dan disentuhnya pundak yang tengah membungkuk itu.
"Maaf, apa kau yang kehilangan alat in...ni?" Victor yang merasa dipanggil seseorang membalikkan badannya yang sempat disentuh di area pundak.
"Tae...hyung? Taehyung?! " panggil pemuda yang tak Victor kenal.
"Eh? Ah, kau.. terimakasih sudah menemukannya." Victor yang hendak mengambil alat pendengarnya di telapak pemuda itu tersentak karena bahunya di remat keras oleh pemuda yang tak ia kenal.
"Taehyung. Kim Taehyung! Kau kah itu?! Tae, ini hyung. Namjoon hyung.." pemuda yang bernama Namjoon itu terus meremat bahu Victor dengan keras hingga Victor kesakitan.
"Tolong lepaskan.. ini sakit. Saya bukan Taehyung yang anda maksud. Tolong tuan.." pinta Victoor yang terus mencoba melepaskan diri dari Namjoon.
"Victor!" teriak Jimin yang membuat Namjoon memutar kepalanya ke arah Jimin.
"Apa yang kau lakukan pada saudaraku?! Lepaskan Victor!" Jimin terlihat merah padam dan menarik paksa Victor dari genggaman Namjoon.
"Victor? Tidak, Taehyung. Kim Taehyung, kau tak mengingat hyung! Tae... Ini Namjoon hyung! " Victor terus menggeleng mendengarr tuturan Namjoon.
"Ayo pergi dari sini Vi." Ditariknya Victor oleh Jimin untuk meninggalkan pemuda yang Jimin rasa adalah orang gila itu.
"Alat pendengarku Jim." Gumam Victor takut.
"Kita bisa meminta Hoseok hyung membelikannya lagi Vi. Kalau perlu beli sekalian tokonya. Mengapa kau tak berteriak saat orang gila itu menganggumu Vi. Lain kali jangan lakukan lagi. Kau membuatku sangat khawatir tadi!." Gerutu Jimin yang terus menarik Victor menuju parkiran basement dan pulang.
Sedangkan Namjoon yang baru ditinggal oleh Taehyung bersama dengan pemuda pendek yang tak ia kenal hanya bisa terdiam ditempat sembari menggenggam alat pendengaran itu.
"Namjoon, ada apa?" tanya Seokjin yang keluar dari toko jaket.
"Hyung... aku... bertemu Taehyung... tadi" gumam Namjoon sembari meremat alat pendengaran di tangannya.
.
.
.
Sampai Jumpa lagi Good Reader ^^
![](https://img.wattpad.com/cover/195797911-288-k514899.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I want (Complete)
Conto"Pulanglah bersamaku, Tae." Kim Namjoon. "Aku menemukan diriku disini, hyung." Taehyung. "Terimakasih untuk tetap tinggal, Vi " Hoseok Namjoon itu kakak yang baik, hanya saja dia tak tahu bagaimana memberikan rasa perhatiannya pada sang adik. ...