Natasha terkejut dengan perkataan Latansa,"ia menyayangi nya? Sungguh? "Batin Natasha."Maafin gue udah jahat sama lu" Ucap Latansa.
"Lu sayang sama gue? " Tanya Natasha.
"Iya, banget" Ucap Latansa yakin.
"Pasti lu bohong kan? Lu pernah bilang kalo lu sayang sama gue, gak mau kehilangan gue, tapi lu pergi dengan cara menyakiti hati gue! " Natasha kembali menangis, Alexa yang baru saja datang lalu terhenti langkah nya dan ikut mendengarkan.
"Gue khilaf Nat gue khilaf" Ucap Latansa sendu.
"Kenapa sih... " Natasha menggantungkan pertanyaan dan menghembuskan nafasnya.
"Lu jahat sama gue?!" Sambung Natasha.
Latansa tidak menjawab.
"Kenapa lu gak pernah menghargai perjuangan gue?!Kenapa lu selalu pergi dan mencaci maki gue?! Gue pengen ada buat lu tapi lu selalu singkirkan gue ibarat gue ini pengganggu hidup lu, kenapa pas gue sekarat lu baru datang meminta maaf dan minta gue kembali ke lu? Semudah itukan menyakiti seseorang? " Natasha menitikkan air mata nya penuh luka.
"Lu jahat, kenapa sih lu begitu sama gue, gue sakit hati Sa, gue sakit hati, lu gak tau apa yang gue rasain, lu cuma mempermainkan perasaan gue doang" Sambung Natasha.
"Kalo lu datang cuma buat nyakitin gue doang buat apa? Lu seneng kan gue sekarat? Kenapa pas itu gue gak mati aja disana! " Alexa datang dan menenangi sahabatnya, Natasha menangis dalam pelukan Alexa.
"Lex, gue pengen mati aja Lex! Gue pengen mati ajaaaa!!!!!!!" Teriak Natasha.
Latansa mundur dan seketika menangis dalam diam, ia tidak menyangka, dirinya sekejam itu.
"Bunuh gue lex bunuh gue!!!!!!!" Teriak Natasha histeris.
"Ya Allah Nat istighfar ingat Tuhan Nat ingat Tuhan!! " Alexa mencoba menenangi sahabat nya namun hasil nya nihil.
Natasha kembali menangis, hati nya hancur mengingat masa itu.
"Raja! Ambilin teh hangat di sana" Perintah Alexa.
Raja mengambilkan secangkir teh hangat untuk sahabat nya.
"Sini gue siapin teh nya, lu tenang Nat, lu tenang" Alexa berusaha menenangkan.
Natasha mengambil nafas lalu di hembuskan kembali, emosional nya memuncak tadi.
" Lu bener bener terbaik Lex" Ucap Natasha.
"Makasih udah selalu ada buat gue" Tambah Natasha.
"Maafin gue gak ngejagain lu" Balas Alexa.
"Gue baik baik aja kok" Ucap Natasha.
🌼
Untuk beberapa hari Natasha tidak bersekolah karena kondisi belum stabil, pihak sekolah sudah mengetahui kasus Natasha dan Bunga, lalu dengan terpaksa sekolah mengeluarkan salah satu siswi nya "Bunga".
Teman sekelas mempunyai rencana untuk menjengguk dan melihat kondisi Natasha, dan hanya di wakilkan oleh 5 orang saja, termasuk Alexa.
Alexa, Latansa, Raja selalu mendatangi dan menjengguk nya ketika sepulang sekolah atau hari libur, bahkan terkadang mereka sampai menginap di sana. Natasha beruntung mempunyai teman yang benar benar peduli dengan nya.
Rencana untuk menjengguk Natasha di adakan hari libur sekolah, ya, hari sabtu.
Mereka mempersiapkan uang patungan untuk membeli beberapa makanan dan minuman, sesekali ia membelikan sekotak eskrim kesukaan Natasha.
Tak lupa Latansa yang ingin mengasihi sebuah kado manis untuk Natasha meskipun hari ulang tahun nya sudah terlewat.
Latansa mampir ke sebuah toko eskrim dan ke sebuah toko boneka yang Natasha pernah inginkan dulu. Dahulu ketika Natasha dan Latansa sedang berjalan jalan di mall, Natasha melihat boneka kelinci putih besar dan ingin membeli nya, namun saat itu uang nya tidak cukup untuk membeli boneka itu.
Latansa mencari cari boneka itu dan akhirnya ditemukan.
"Semoga dengan ini lu udah gak marah lagi sama gue Nat, maafin gue" Batin Latansa.
🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
NATASHA&LATANSA [COMPLETED]
Teen Fiction[SUDAH TAMAT! ] [REVISI PERTAMA SELESAI 📌✅] [AKAN DI REVISI ULANG:)] [CERITA MASIH SANGAT BERANTAKAN, MOHON MAKLUMKAN.] [NO PLAGIAT!!! ] Latansa, Memang aku bukan-lah perempuan sempurna yang memiliki banyak kekurangan. Aku juga bukan perempuan ya...