1

19K 999 162
                                    

Author pov.
Langit di kota seoul tampak sangat cerah pagi ini. Begitu pula dengan para murid di Hanlim Multi Arts High School yang tidak mau kalah menunjukkan kebahagiaan mereka saat bel istirahat sudah berbunyi.
Namun hal itu tidak berlaku untuk lima orang anak yang saat ini sedang berada di ruangan kepala sekolah.



"Sampai.."



*plak



"Kapan.."



*plak



"Bapak.."



*plak



"Harus.."



*plak



"Hukum.."



*plak



"Kalian ?"



Lima orang anak itu langsung memegangi bokong mereka masing-masing setelah mendapat pukulan dari kepala sekolah mereka menggunakan penggaris kayu.



"Shin ryujin, hwang yeji, lee chaeyeon, choi yena, ahn yujin! Harus dengan cara apa lagi bapak memperingati kalian ?"

"Kalau kalian mau jadi preman, jangan sekolah di sini!"



Jadi ceritanya, mereka ini abis gelut sama anak sekolah sebelah makanya sekarang kena hukuman.
Ga usah kaget, gelut itu udah jadi hobi bagi mereka.



"Ya udah tinggal keluarin kami aja kan pak."
Ujar salah satu dari mereka, yaitu chaeyeon dengan entengnya.



Kepala sekolah itu hanya bisa mengepalkan tangannya dengan sangat kuat.
Bagaimana tidak ? Kalau bisa pun sang kepala sekolah juga ingin sekali mengeluarkan lima anak itu dari sekolah. Namun kepala sekolah itu bisa apa ?
Lima orang anak itu adalah anak-anak yang sering membawa nama harum sekolah. Kalau tidak ada mereka, siapa yang akan memenuhi lemari sekolah dengan piala-piala yang sering mereka dapatkan ?
Lagi pula kalau tidak ada mereka, keuangan sekolah pasti tersendat karena orang tua mereka merupakan donatur terbesar di sekolah itu. Bahkan bisa dibilang orang tua mereka adalah penyelamat di saat sekolah itu hampir saja ditutup karena kasus korupsi yang dilakukan oleh kepala sekolah yang lama dan mengakibatkan kebangkrutan.



*tok *tok *tok



"Masuk."

"Permisi pak, ini anak baru pindahan dari Jepang itu."

"Oh iya suruh masuk aja."

"Selamat siang."



Seorang bidadari cantik tampak memasuki ruangan dengan sangat sopan dan menyapa kepala sekolah itu.



"Sialan kenapa dia harus dateng di saat gue lagi dihukum sih ?"



Chaeyeon langsung membalikkan badannya ketika melihat murid baru yang ternyata adalah adiknya itu.



"Nama kamu Lee Chaer.."



Kepala sekolah itu langsung menggantungkan perkataannya ketika menyadari sesuatu saat melihat data dari murid baru itu.



"Tunggu, kamu adiknya chaeyeon ?"

"Lee chaeyeon maksud bapak ?"

"Iya, chaeyeon dia adik kamu ?"



Chaeyeon yang sejak tadi berdiri memunggungi adiknya itu akhirnya membalikkan badan sambil cengengesan.



"Ehehehe iya pak."

Bad GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang