Author pov.
Sejak dua jam yang lalu, lia dengan sangat setia menemani sang kekasih bermain game di rumahnya.Mereka saat ini sedang duduk berdua di atas kasur milik lia.
Tenang, mereka ga bakal ngapa-ngapain kok. Si kucing mah terlalu bodo amat sama hal kayak gitu.
Kecuali kalau yang lagi di posisi yeji itu chaeyeon🌚"Yeddong."
"Hmm."
"Gue laper."
"Makan lah." Jawab yeji tanpa mengalihkan pandangannya dari layar handphone.
"Ih kan ga ada makanan."
"Ya udah pesen."
"Ah lo mah kapan sih selesai mainnya ?"
"Bentar lagi."
"Dari tadi bentar-bentar terus perasaan."
Sepertinya lia mulai bosan karena sejak tadi yeji hanya sibuk dengan gamenya.
Bahkan setiap kali lia mengajaknya untuk mengobrol, yeji selalu menjawab seadanya."Iya sekali lagi deh sekali lagi."
Lia hanya bisa menuruti permintaan kekasihnya itu.
Namanya juga BUCIN jadi lia ga bisa nolak.
Karena lia benar-benar sudah sangat bosan, akhirnya lia iseng menusuk-nusuk tangan kiri yeji yang sedang sibuk bermain handphone.
Yeji mah bodo amat gaes sama tingkah lia karena yang ada di otaknya sekarang ini cuma chicken dinner.
Walaupun yeji bodo amat, namun lia tidak berhenti begitu saja. Lia tetap menusuk-nusuk tangan yeji itu bahkan sekarang jari telunjuknya seperti sedang menggambar sesuatu di punggung tangan yeji.
"Apa sih sayang ?"
Lia tidak menjawab dan tetap mengganggu yeji.
Namun sepertinya kali ini yeji mulai terganggu dengan perbuatan kekasihnya itu.
Akhirnya yeji meraih tangan lia itu lalu menyelipkan jari jemari mereka namun tetap saja tanpa mengalihkan pandangannya dari layar handphone.Jadi yeji tetep fokus main sambil genggam tangan lia.
Di sela-sela permainan, sesekali yeji mengecup tangan kekasihnya itu sehingga membuat lia senyum-senyum sendiri.
"Sabar ya, bentar lagi selesai kok." Ujar yeji dengan nada yang sangat lembut.
Akhirnya lia pasrah dan memutuskan untuk meletakkan kepalanya di atas bahu yeji.
"Lah kok ga dilanjutin gamenya ?" Tanya lia bingung karena tiba-tiba yeji menutup handphonenya.
"Ga ah, kasian pacar gue dari tadi dianggurin."
"Udah dua jam woy! Dan lo baru sadar ?"
"Hehehe maafin ya sayang." Setelah berucap, yeji mengecup pucuk kepala lia.
"Ih lo belum keramas ya ?"
Lia langsung mencubit perut yeji setelah mendengar itu.
"Ih sakit tai."
"Abis lo sih, orang gue baru aja keramas tadi sore."
"Bercanda elah, hypertensi mulu jadi orang."
"Yeddong."
"Apa sayang ?"
"Tidur sini dong."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girls
FanfictionBercerita tentang anak-anak yang nakalnya di luar ambang batas, namun juga sangat genius. MOHON DIBACA! Ini cerita ( gxg ) jadi jangan tanya" tentang gender lagi. Ga suka ? Ga usah dibaca bossque! Cukup di SKIP!