52

3.2K 333 51
                                    

Author pov.
Lima menit lagi bel masuk akan berbunyi. Namun Hwang Yeji tampak masih mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi untuk mengejar waktu agar tidak terlambat masuk sekolah.

Sebenernya sih dia bodo amat kalau dihukum. Tapi dia ga bodo amat kalau dapet omelan dari pacarnya.
Apa lagi sekarang hari senin, pastinya sekarang ini para murid udah ngumpul di tengah lapangan buat siap-siap ngikutin upacara.

"Eh eh eh tunggu pak jangan ditutup dulu!" Teriak yeji dari jarak satu meter saat satpam sekolahnya hendak menutup pintu gerbang.

"Astaga non udah jam berapa ini ? Kenapa baru berangkat ?"

"Hehehe biasa pak panggilan alam."

Satpam itu hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala lalu menepuk jidat karena kelakuan para anggota Bad Girls yang tidak kunjung berubah.

"Ya udah saya masuk dulu ya pak, makasih."

Setelah itu yeji kembali menjalankan motornya. Dan benar saja, dirinya melihat lapangan sudah dipenuhi oleh semua murid dan para guru.

Yeji memarkirkan motornya, melepaskan helm, lalu turun dari motor dengan sedikit tergesa-gesa.
Sambil berjalan menuju ke lapangan, yeji menyisir rambutnya yang sedikit berantakkan akibat terkena helm menggunakan jari-jemarinya.
Yeji sedikit mempercepat langkahnya menuju ke tengah lapangan tanpa menaruh tasnya terlebih dahulu.

Kalau anak-anak lain mah ke sekolah pake tas gede-gede buat bawa buku. Tapi hal itu ga berlaku buat yeji dan teman-temannya. Karena yeji kalau ke sekolah cuma pake sling bag kayak gini.

Itu pun isinya cuma bolpen satu, note kecil satu, handphone, sama airpods

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Itu pun isinya cuma bolpen satu, note kecil satu, handphone, sama airpods.

Yeji langsung jadi pusat perhatian waktu jalan ke tengah lapangan. Karena yeji tuh kalau udah pake seragam khas Hanlim, terus pake sling bag sama sepatu balenciaga speed trainer item putih, beh damagenya bukan main.

"Hwang yeji, mau ke mana kamu ?"

Yeji langsung menghentikan langkahnya ketika mendapat teguran dari kepala sekolah yang sudah berdiri di atas podium.

"Ke barisan lah pak."

"Kamu telat, jadi berdiri di depan, bukan di barisan."

"Dih, bapak suka bercanda ih, orang masih kurang satu menit, telat dari mananya ?" Yeji dengan sangat amag santainya bertanya tanpa rasa takut sedikitpun.

"Bapak kan sudah berkali-kali bilang, kalau ada upacara, maximal lima menit sebelum upacara dimulai kalian sudah harus datang.
Bapak ga mau tau, kamu berdiri di depan sekarang."

"Sialan, tau gitu tadi gue telatin satu jam aja sekalian." Gerutu yeji sambil berjalan dengan malas menuju ke lapangan bagian depan di mana upacara akan dilangsungkan.

Bad GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang