Bypire [Taekook] END

Bypire #29 (M)

.
"euhhg.. aahhh.."

Bunyi kulit beradu bergema di kamar yang sudah dua kali menjadi saksi bisu kegiatan panas ini. Kaki Jungkook yang terangkat membuat Taehyung makin cepat dan leluasa menumbuk hole itu.

"Ta.. taehgg.." panggil Jungkook bersusah payah. "Aku.. inginhh di atas... Enghh"

Taehyung mengiyakannya, ia mencabut kejantanannya membuat Jungkook melenguh dan precum menetes dari hole sempit itu.
Jungkook terduduk di perut Taehyung, ia melumat bibir itu dengan penuh nafsu. Lalu memosisikan holenya tepat pada kejantanan besar itu yang menegang tegak.

"Eugghh!!" Jungkook merintih kesakitan, holenya tetap terasa sakit walau sudah beberapa kali di masukkan oleh Taehyung. Akhirnya penis itu berhasil masuk seutuhnya membuat Jungkook terlemas di dada Taehyung.
Taehyung menunggu pergerakan Jungkook sambil mengelus punggung itu dan memilih nipple pinknya.

Jungkook yang mulai merasakan geli di holenya mulai menggerakkannya dengan pelan. Ia bahkan dapat merasakan penis Taehyung yang berkedut di dinding rektumnya.

Sebetulnya Taehyung sejak tadi menahannya dengan sekuat tenaga, ingin rasanya ia menghancurkan hole itu dengan menumbuknya hingga Jungkook berteriak-teriak. Namun semua itu ia tahan, dan membiarkan Jungkook melakukannya.
"Ahh.. ah.. taehh.." Jungkook mendongakkan kepalanya dan matanya tertutup dengan bibir yang ia gigit, pemandangan indah bagi Taehyung.

"Jangan gigit bibir." Peringat Taehyung.
Kecepatan bertambah di bantu oleh Taehyung yang menaik turunkan pinggangnya. "ohh.. fuck.." Taehyung menggeram saat Jungkook makin mempercepat tempo naik turunnya membuatnya makin menggila akan kenikmatan yang Jungkook buat.

Jungkook menggigit bibirnya lagi, ia akan orgasme namun Taehyung menutup jalan keluarnya. "Taehyunghh.. jangan..."

Dirinya sudah tidak bertenaga untuk bergerak, hingga Taehyung yang kini mengambil kendali. Taehyung menaikkan turunkan pinggulnya. Tubuh Jungkook yang menempel pada dadanya membuatnya dapat mendengar detak jantung Jungkook yang berdetak dengan sangat cepat.
"Eunghh.. ahh!!" Jungkook keluar sangat banyak hingga menyembur mengenai wajah dan tangan Taehyung.

"Ohhg.. yeahss.." bersamaan dengan Taehyung yang juga menyemburkan spermanya jauh ke dalam hole Jungkook, namun karena posisinya membuat beberapa tetes spermanya keluar dari sela-sela hole Jungkook.

Keduanya terengah, menetralkan nafasnya. Jungkook menatap wajah Taehyung yang ada bercak spermanya, ia menciumi dan menjilat wajahnya untuk membersihkan wajah tampan itu dari spermanya.

Tanpa melepas tautan, Taehyung merubah posisinya hingga kini Jungkook di bawah. "Aku ingin lagi. Tapi kalau kau capek, kau bisa tidur."
"Bodoh, bagaimana bisa aku tidur kalau kau melakukan itu."

Taehyung mulai menggerakkannya kembali tanpa memedulikan omongan Jungkook. "Ahh.." ya Jungkook tidak menolaknya.

Namun Taehyung menghentikan pergerakannya, ia menatap Jungkook yang wajahnya sudah memerah. "Jungkook, apa kau menyayangiku-- ah-- Mencintaiku?"

"Huh?"

"Apa kau mau jadi pacarku?"

"Hah?"

"Aku tahu kita berada di spesies yang berbeda, dan ini menentang hukum alam. Tapi aku mencintaimu, jika dulu aku mencintaimu karena kau adalah pemilikku, namun sekarang berbeda. Aku mencintaimu karena kamu Jungkook, dan aku tidak bisa tahan sehari pun untuk tidak melihatmu."

Jungkook menutup wajah menggunakan telapak tangannya, Taehyung sungguh gila, bagaimana bisa ia mengatakan kalimat seperti itu di saat posisi mereka sedang begini.