❝ 제 44 회 ❞

1.6K 234 18
                                    

 ㅇㅊ Bunny Spㅇㅅㅇce ㅊㅇ꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅇㅊ Bunny Spㅇㅅㅇce ㅊㅇ
꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷


Hari kelima setelah eomma pergi, Soobin dan Yeonjun masih dengan kegiatan mereka seperti biasa. Cudling sepanjang hari, ditambah lagi dengan liburan yang sudah tiba.

Seperti sekarang, Soobin bersandar pada dada bidang sang kekasih sambil memakan pop corn yang baru saja dibuatkan oleh kekasih tampannya itu, Yeonjun benar - benar memanjakannya. Tak memperbolehkan dirinya untuk bekerja hingga lelah.

Si manis itu mengusak pipinya sambil memainkan kancing baju milik sang dominan, Yeonjun tersenyum sambil membelai lembut surai ungu Soobin.

" Waeyo love? Soobinnie kenapa, mm? Ada sesuatu yang ingin kamu minta? "

" Ani~ Soobinnie tak mau apa - apa! Hanya mau hyungie saja~ " Memang sudah beberapa hari ini manis-nya sangat manja padanya dan juga sangat sensitif, membuat Yeonjun sedikit berhati - hati jika menjawab pertanyaan sang kekasih. Terlebih lagi jika pertanyaan maut miliknya itu dilontarkan, iya maut.

Jika ia menjawab salah, bisa 'kkeut' dirinya!

" Hyungie? " Soobin menatapnya dengan tatapan manis layaknya puppy yang ingin meminta sesuatu, sungguh sangat gemas! Ditambah lagi surai nya yang harum dan lembut seperti bayi.


" Hmm? "

" Kalau Soobinnie bertambah gendut, Hyungie jangan tinggalkan Soobinnie ya? "

" Maupun Soobinnie gendut, hyung tetap cinta. "

" Memangnya Soobin gendut ya hyungie? " Ok, pertanyaan yang ia hindar - hindari kini dilontarkan, Yeonjun memang pintar tapi untuk jawaban soal ini benar - benar tak bisa ia jawab ia tersenyum manis pada sang kekasih.


" Jawaban soal itu, bisa di pass saja tidak?  Hyung memang pintar, bisa menjawab soal sulit untuk fisika. Tapi soalmu itu— menyerah aku. " Soobin mendecih lalu terkekeh kecil, kekasih tampannya itu sangat lucu. Ia tahu sekali, Yeonjun tak tahu harus menjawab apa. Lelaki tampan itu tak mau melukai hatinya.


" Hihihi, Soobinnie hanya bercanda! Papa tak mungkin meninggalkan mama dan aegi! Kkeutji?? " Yeonjun mengecup kedua pipi dan bibir Soobin-nya dengan gemas, calon ibu satu ini suka sekali menggodanya. Apalagi dengan kegemasan tingkat tinggi miliknya.


Jika saja Yeonjun lupa Soobin sedang mengandung, mungkin si manis itu sudah ia makan sedari tadi. Saat ia ingin menciup bibir manis nya kembali, ponselnya bergetar. Ia melihat nama seseorang yang menghubunginya.


BUNNY SPACE! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang