Boys In Luv✓ [Hiatus]

Episode 9

Di kantor yang begitu sibuknya minta ampun. Sowon mondar mandir kelanturan nggak jelas karena tidak mendapatkan model yang pas untuk majalah covernya. Oh ya, Mama Sowon ini bekerja sebagai produser iklan terkenal. Dia juga yang punya kantor itu. Namanya adalah Kim Corp Entertainment.

"Terus gimana dong?? Masak iya kita cari model iklan lain? Padahal aku tuh udah cooocok banget sama modelnya." Sowon memberontak bingung.

"Tapi... Model iklannya sudah menolak Bu, jadi saya tidak bisa melakukan apa apa." Jawab salah satu karyawannya.

"Aahh ini namanya nggak cooocok tauuuu!! Hufft... Pokoknya saya nggak mau tau, kita harus dapat model iklan pengganti." Ujar Sowon pada semua karyawannya.

Hingga keajaiban pun datang....

"Permisi!" Ucap seorang wanita cantik yang masuk ke ruangan bisnis Bu Sowon ini.

Sowon terkejut dengan kehadiran wanita cantik itu. Setaunya, dia tidak pernah mengundang siapapun hari ini. Tapi, kenapa dia bisa datang?

"Ehmm, maaf saya menganggu. Apa benar anda ini Bu Kim Soojung?" Tanya wanita itu dengan lembut.

"Aah iya benar. Biasanya di panggil Sowon, nah itu baru cooocok!" Jawab Sowon dengan gaya khasnya yang selalu mengatakan coooocok👍

"Ah iya, saya cuma mau mengantarkan berkas yang ketinggalan. Tadi kata karyawan kantor saya, Ibu ini habis dari kantor saya kan?"

"Kantor kamu?"

"Iya. Kantor saya. Namanya Next In. Itu perusahaan saya, dan Ibu dari sana kan? Berkas yang tadi ibu bawa ketinggalannya." Jelasnya sambil memberikan berkas itu.

Sowon baru mengingatnya sekarang bahwa benar, sebelum ke kantornya Sowon mampir ke kantor Next In untuk menawarkan produk iklannya.

"Ah iya benar sekali. Saya habis dari sana tadi, jadi ini berkas saya?"

"Iya Bu, ini berkas anda."

"Terima kasih banyak sudah mengantarkannya kemari."

"Sama sama."

Sowon melihat sedikit berkas berkas yang di berikan wanita itu padanya. Ternyata masih lengkap dan masih bagus.

"Oh ya, nama kamu siapa?" Tanya Sowon menatap wanita cantik itu.

"Saya Jennie Kim, panggil saja saya Jennie." Ucapnya sambil tersenyum manis.

Yaps, benar sekali... Itu adalah Jennie yang datang ke kantor Sowon. Hanya untuk memberikan berkas penting itu. Jadi yang bilang itu perusahaannya, salah besar. Itu kan perusahaan Papinya Yerin.

"Ooh nama yang cantik, sama seperti orangnya." Ujar Sowon tersanjung.

"Oh terima kasih Bu."

"Jangan panggil saya Bu. Panggil saja saya Tante Soojung. Cooocok!?"

"Oh iya Bu--- ehhm maksud saya Tante."

Jennie yang sudah merasa urusannya selesai di kantornya Sowon. Dia pun berpamitan pulang. Tapi Sowon baru mengingatnya, jika dia butuh sekali model iklan sebagai pengganti. Karena di lihat, Jennie anaknya cantik dan cocok sekali jadi model iklan, Sowon pun berniat untuk menawarkan Jennie sebagai modelnya.

"Ehh tunggu, tunggu!"

Jennie menghentikan langkahnya dan berusaha membalikkan badannya ke arah Sowon lagi.

"Ada apa tante?" Tanya Jennie.

"Hhmm gimana ya jelasinnya... Gini, tante boleh minta tolong nggak ke kamu?"