Boys In Luv✓ [Hiatus]

Episode 27

Ketika inilah aku merasa bahwa mencintai bukan sekedar memiliki, tapi juga merasakan apa yang kita miliki

****

Yerin sampai di kost SinB. Dia pun menghubungi SinB dan akhirnya dia pun keluar dari dalam kost nya itu.

"Oh my Good Yerin!! Lo dari mana aja sih? Kenapa HP lo nggak bisa di hubungi?" SinB pun mulai nyerocos seperti petasan banting.

Yerin hanya mengernyitkan bibirnya, "Sabar dong Sin! Lo lama lama ketularan si Yuju deh, bawel!!"

"Biarin! Lagian lo itu udah bikin gue mati sama bokap lo tau nggak!" Ulasnya sambil menunjukkan wajah emosinya.

Yerin terbingung, "Ha? Bokap gue? Emang kenapa sama bokap gue?"

"Rin, bokap lo tadi telfon ke gue kalau lo itu belum pulang sampai sekarang. Jadi, ya mungkin aja bokap lo ngira kalau gue tahu. Padahal enggak!" Jelas SinB.

"Terus gue bilang aja kalau lo ada di kost gue dan lagi nggak mood buat bicara sama siapa aja"

"Dan kata bokap lo emang dia lagi nggak mau di ganggu sama siapapun" lanjutnya.

"Emang iya sih, gue lagi marahan sama Bokap gue! Habisnya gue kesel banget Sin, gue bete sama Bokap gue"

"Gue niatnya datang ke kantor buat nyadarin Bokap gue soal sosok nyokap tiri gue, eh malah gue di marahin"

"Bilangnya nggak usah mengungkit masalah dulu, karena Mami itu udah meninggal! Lihatlah yang sekarang, yang udah ada Mama Jennie"

Jelas Yerin yang menceritakan kejadian tadi dengan emosi yang meluap. SinB yang mendengar cerita sang sahabat ini malah ikutan emosi juga pada Mama tirinya.

"Aduh kok jadi ribet gitu sih Rin? Bokap lo jadi khawatir berlebihan gitu pasti juga karena nyokap tiri lo kan?" tanya SinB.

"Iyalah! Siapa lagi yang bakal memengaruhi Bokap gue selain si mahmud itu!" kesal Yerin.

Kemudian Yerin pun mengalihkan pembicaraan ke arah lain. Yaitu ke geng Serigala yang menyerangnya tadi.

"Sin, gue tadi itu di kejar kejar anak Serigala!"

"Seriusan? Kok bisa sih?"

"Gue juga nggak tau Sin! Tiba tiba aja mereka udah ngejar gue, pas gue enak enak jalan pulang. Ya udah mau nggak mau gue harus hadapin mereka!" Jelas Yerin.

SinB menggaruk tengkuknya itu, "mereka aneh deh Rin! Kenapa coba lo terus yang jadi sasaran mereka?"

Yerin menghela nafasnya, "entahlah! Gue juga nggak ngerti soal itu! Gue-juga nggak bisa ngebayangin mereka bakal ngelakuin hal hal lain yang lebih parah dari ini"

"Emang mereka itu selalu bikin masalah, pasti mereka mengira bahwa lo adalah anggota Warrior Rin"

"Tapi ya untung aja ketua geng dari mereka nyelamatin gue!"

SinB tercenga, "Apa!? Maksud lo Jungkook itu? Ketua geng Serigala?"

"Iya dia! Gue juga nggak tau kenapa dia bisa ngebela gue dan malah memilih berantem sama anak buahnya sendiri"