Hyunmi masih bersama Jackie ketika mereka naik ke kelas dua. Namun berpisah dari Han dan Hyunjin. Dan berkat kelakuan ajaibnya, ia kembali terpilih jadi ketua kelas.
Senang? Dia ingin sekali mengamuk!
Berita yang menyebar kerapkali membuatnya jengkel. Selain karena Gloria juga makin berulah, ia juga lebih di kenali di sekolah.
Dan itu menyebalkan.
Meski menempel dengan Jackie, namun gadis berambut pirang itu tak terpilih menjadi wakilnya. Justru seorang anak yang bernama Chloe Raindrop yang memegangnya.
Chloe berambut hitam dengan manik hazel yang cantik, merasa bangga karena dapat menjalin kerjasama dengan gadis yang kini di juluki 'Leader Im' itu.
Oh, siapapun yang tahu Hyunmi dan segala macam kelakuannya pasti merasa bangga ketika bisa berkomunikasi dengannya. Meski tak jarang mendapat tanggapan dingin, lantaran Hyunmi benci di tanya-tanya.
Sebelumnya, Hyunmi tak punya wakil, ada Jackie yang bisa mendiamkan seisi kelas ketika Hyunmi mulai menyerah. Tapi kali ini, Hyunmi bersyukur sekali bisa memiliki Chloe sebagai rekan kerjanya di kelas.
Chloe itu galak, sering sekali marah-marah.
Hyunmi juga sih, tapi karena marahnya lucu, orang-orang malah lebih sering gemas daripada takut. Kecuali saat dia sudah naik darah dan mulai melakukan sesuatu yang memusatkan perhatian orang-orang.
Biasanya sih membanting kotak pensil, dia bilang, takut meja rusak jika ia nekat memukulnya kencang.
"Semuanya, ayo duduk yang rapi!" Suara Hyunmi terdengar, beberapa sudah duduk manis. Hyunmi harus bilang dia mengalami kesialan karena sekelas lagi dengan Gloria dan gadis angkuh itu punya 4 kawan lainnya untuk membantu.
Satu kelas ada 15 orang, dan untuk anak kelas 2 SD, mengatur 13 orang lain sudah merupakan kesulitan tersendiri. Apalagi ada yang harus di beritahu berkali-kali, ada yang keras kepala, dan ada juga yang langsung duduk manis di tempat saat Hyunmi mulai memimpin doa atau mengatur mereka untuk pulang.
"Ayo du---"
Brak!
"CEPAT DUDUK YANG BENAR!!" seruan Chloe membuat Hyunmi terkejut. Dia tak pernah terbiasa dengan teriakan si gadis Raindrop meski sudah berkali-kali ia mendengarnya.
Anak laki-laki pun bisa takut dengan si sulung Raindrop.
~Strawberry Sweetheart~
"Putri kalian memang hebat, kelas kami mendapat predikat sebagai kelas yang paling disiplin sejak mereka menjabat."
Donghyun dan seorang pria di sana saling berpandangan. Tersenyum bangga.
"Bagaimana cara kalian mendidiknya?"
Kalau sudah begini, Donghyun tak pernah bisa menjawab. Dia mendidik Hyunmi sebagaimana orangtua mendidik anak. Perilaku sisanya di dapat Hyunmi dari meniru Youngmin atau yang paling buruk, dia meniru film.
Entahlah, mungkin Youngmin punya cara sendiri dalam mendidik Hyunmi ketika dirinya tidak berada dalam jangkauan.
"Dia seorang peniru yang handal." Jawaban Donghyun hanya itu, "Apa yang di lakukannya adalah mengamati situasi dan mengingatnya."
"Chloe bilang, dia ingin seperti Apple." Ayah dari si wakil kelas menjawab, "Jadi dia memulainya dengan meniru segala macam perilaku Apple dan mempelajarinya. Apalagi dia anak sulung."
KAMU SEDANG MEMBACA
Strawberry Sweetheart || Youngdong/Pacadong
FanfictionAku tak pandai berbasa-basi, tapi aku punya sebuah kisah... Tentang sebuah keluarga kecil, 2 ayah... 1 anak perempuan... (tertawa) kalian tidak salah dengar, kok... keluarga mereka memang, yah... berbeda? Ayo duduk, bagaimana kalau secangkir teh? . ...