2. | Derren PDKT?

6.8K 873 480
                                    

JANGAN LUPAA!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

JANGAN LUPAA!

☆        ✉           ⎙ㅤ     ⌲
ˡⁱᵏᵉ  ᶜᵒᵐᵐᵉⁿᵗ    ˢᵃᵛᵉ    ˢʰᵃʳᵉ

🃏

"Suatu kejadian apa maksud lo?"

"Gue gak bisa ngasih tau ke sembarang orang."

Cheryl menghembuskan nafasnya kasar. Pandangannya berubah menjadi tajam. "Terus lo pikir gue sembarang orang?"

"Ya enggak. Lebih baik lo tau sendiri dari dia. Gue gak berani kalo berhubungan sama dia atau sama geng nya."

Markas geng Reveelix dan geng Delvaroz kini bersebelahan. Dimana letak kedua posisinya berada di ujung kantin yang terbilang cukup besar.

Langkah kaki beramai-ramai membuat pandangannya beralih. Gadis itu menatap ke arah rombongan yang sedang mendekat ke arahnya. Atau bisa di bilang sedang menatap ketuanya dari geng tersebut.

Derren nampak sangat tampan dengan poninya yang terbang karna angin yang berhembus kencang. Mata laki-laki itu menatap ke arah gadis yang juga menatapnya.

Cheryl cepat-cepat membuang pandangan, saat ketahuan jika ia sedang menatap laki-laki itu. Bisa-bisa Derren bakal kegeeran dan akan menjadi salah paham.

"Kenapa ngeliatin gue mulu, hm?"

Kursi yang Cheryl duduki, terjungkal kebelakang, tapi tidak dengan orangnya.

Derren menahan agar Cheryl tidak ikutan terjatuh seperti kursi yang kini sudah terlantar di tanah.

Kedua pihak Reveelix dan Delvaroz saling melempar pandangan terkejut.

Muti yang melihat secara langsung di hadapan matanya, seperti ada serangan jantung dadakan.

"Ekhem."Salah satu dari anggota Reveelix berdeham membuat Cheryl segera melepaskan dirinya.

"Siapa yang ngeliatin lo?! Geer banget jadi orang, cih."Elaknya berusaha membela diri.

Jangan sampai ia di permalukan di depan geng nya sendiri dan geng Reveelix. Bisa malu sampai 7 hari 7 malam jika ia ketahuan benar tentang tadi.

"Yakin?"godanya semakin membuat Cheryl gugup.

"Yakin lah bagong!"

Mereka tergelak lalu tertawa. "Pftt. Si bos di katain bagong."

"Baru kali ini, gue denger lo di katain bagong, Ren."

CHERYL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang