accident

15

"kamu jahat, kenapa kamu ninggalin aku sendiri?" rengek Sana memeluk Dahyun dengan manja hingga membuat kedua pria yang menyaksikannya hanya menganga tidak percaya dan menahan rasa iri atas kemanisan yang mereka umbar.

"mianhe, aku tidak ingin mengganggu tidurmu" Dahyun membalas pelukan Sana dengan mengusap punggungnya lembut.

"WTF, Dahyun kau jadi simpanan dia?" batin Chaeyoung menjerit histeris dengan sikap Dahyun yang seakan-akan memperlakukan Sana sebagai kekasihnya.

"yak tolong hargai aku yang sebagai jomblo di sini!" rengek Seulgi menarik tubuh Sana menjauh dari tubuh Dahyun dan Dahyun hanya pasrah saat Sana di tarik.

"hais kau pergilah dan cari gadis yang mau kau ajak kencan atau kau ajak tidur, jangan ganggu pasangan suami istri yang sedang berbahagia" kesal Sana mendorong Seulgi pergi dan si pria beruang itu hanya pasrah di dorong oleh Sana hingga dia pergi dengan perasaan kesal.

"suami istri?" batin Chaeyoung.

"Dahyun plis tolong kau jelaskan apa yang terjadi di sini? Siapa dia untukmu hingga kau memeperlakukannya seperti sedang memperlakukan seorang kekasih?" tanya Chaeyoung penasaran.

"umm bagaimana cara menjelaskannya" gumam Dahyun yang membuat Sana tersenyum.

"biar aku yang menjelaskannya" Dahyun melirik ke arah Sana seakan meminta tolong dan Sana menganggukinya sebagai jawaban.

"pertama perkenalkan namaku Minatozaki Sana dan aku adalah istri dari sahabatmu ini" Chaeyoung seketika terbelak kaget dengan ucapan spontan Sana yang terdengar santai seperti tidak ada beban.

Dahyun hanya menunduk menghindari kontak mata dengan Chaeyoung.

"apakah itu sebabnya kau tidak masuk bekerja lagi Hyun?" Dahyun mengangguk pelan dan Chaeyoung menghela nafas kasar karena melihat sikap Dahyun yang membuatnya menjadi salah paham.

"apa kau menghamilinya hingga kau harus menikah secara tiba-tiba seperti ini?" lanjutnya yang kali ini membuat Dahyun terbelak kaget.

"sembarangan kalo ngomong, aku memang laki-laki tapi aku tidak sebodoh itu hingga aku melakukan hal-hal bejat seperti itu pada perempuan" sangkal Dahyun menentang keras spekulasi Chaeyoung yang sedikit melenceng.

"walaupun iya aku di tuduh seperti itu" batin Dahyun.

"sorry akukan hanya kaget" ucap Chaeyoung yang sedikit terkekeh.

"sebentar! Minatozaki Sana? Sepertinya aku pernah mendengar dua kali nama itu, yang satu saat Jeongyeon menyebutkannya secara langsung padaku dan yang satunya saat...astaga iya PAKET" ucap Chaeyoung yang di akhir kalimatnya sedikit memekik karena ia baru sadar akan hal itu.

"tak ku sangka kau ternyata mengantarkan paket untuk hadiahmu sendiri" Sana terkekeh mendengar celotehan Chaeyoung yang membuat Dahyun menunduk.

"mianhe Chaeng aku tidak memberitahumu sebelumnya karena aku belum siap mengatakannya padamu" ungkap Dahyun yang di balas pelukan erat oleh Chaeyoung.

"akhirnya kau sudah memiliki perempuan yang akan membuat hidupmu sempurna" bisik Chaeyoung yang si balas pelukan balik oleh Dahyun.

"gumawo sudah mengerti"

"Hyunnie!" rengek Sana yang membuat pelukan dua sahabat kecil itu terlepas.

"wae?"

"kau mengacuhkanku" Sana saat ini bergelayut manja di lengan Dahyun yang terlapis kemeja kotak-kotak yang di dalamnya terdapat kaos polos berwarna putih.

Saat ini pandangan Dahyun tidak sengaja tertuju pada belahan dada milik Sana yang sedikit terekspose bahkan Chaeyoungpun sempat meliriknya, tapi Dahyun dengan cepat memberikan tatapan tajamnya hingga Chaeyoung yang melihatnyapun langsung mengalihkan pandangannya ke arah lain.