88. 4K

20K 1.7K 330
                                    

"KEPIINNNN!!! MIMI MANAAAAA??!!!" teriak Kinzy dari ambang pintu kamarnya.

Kevin memamerkan Mimi yang ada digenggaman tangannya kemudian meleletkan lidahnya.

Kinzy menggembungkan pipinya marah kemudian langsung mengejar Kevin. "KEPIIINNNN!!!"

Kevin terus berlari mengejar Kevin yang memutari seisi rumah dengan membawa Mimi di tangannya.

Rumah yang dulunya sepi senyap kini telah berubah 180 derajat. Kini setiap hari pasti ada teriakan entah itu dari Kinzy, Kevin, Kenzo, ataupun Kenzie. Kebahagiaan kini tercipta di rumah itu.

Rumah yang dulunya neraka bagi Kenzo kini berubah menjadi surga.

"Kevin, kembaliin Miminya," tegur Ratna yang baru datang dari arah dapur.

"Nanti ma!" teriak Kevin.

Kevin memundurkan tubuhnya sambil terus memancing Kinzy yang kini wajahnya memerah marah. Kevin membalikkan badan dan...

BRUK!

"ARRRGGGHHH!! KAKI GUEEEE!!!" teriak Kenzie yang terjatuh. Kaki Kenzie belum sepenuhnya sembuh. Dia masih harus menggunakan tongkat.

"Sorry bang! Maapkeun adekmu ini!!" seru Kevin sambil terus berlari menghindari Kinzy.

"Adek laknat lo!"

"KEPIIINNNN SINI MIMINYA!!!" teriak Kinzy. Napas Kinzy sudah tersengal.

Kenzo yang tengah rebahan di sofa sambil memainkan ponsel dan memakan camilan di meja merasa terganggu dengan teriakan itu. Dia menegakkan tubuhnya menatap Kinzy yang sudah lelah.

Dia mengambil sebuah bantal kemudian melemparkannya tepat di badan Kevin membuat tubuh Kevin oleng. Hal itu langsung dimanfaatkan Kinzy untuk mengambil Mimi dari tangan Kevin. Kinzy mencubit perut Kevin membuat Kevin meringis kesakitan.

Kinzy memundurkan tubuhnya sambil meleletkan lidahnya.

"Awas lo," desis Kevin.

Kinzy tidak menghiraukan itu. Dia segera mendekati Kenzo kemudian duduk di sampingnya. Kenzo yang sadar itu langsung merangkul Kinzy.

Cup.

Kinzy mencium pipi Kenzo. "Makasih Kenzo udah bantuin Kinzy."

Cup.

Kini giliran Kenzo yang mengecup kening Kinzy. "Masama, Kinzy."

Status mereka apa? Kakak adik tapi pacar juga. Ya udah si biarin aja. Lagian mereka nggak ada hubungan darah. So, fine fine aja.

Kenzie menatap Kenzo dan Kinzy datar. Dia tersenyum kecut. Bukannya bantuin dia berdiri malah asyik pacaran. Kevin sendiri udah kabur entah kemana. Gini amat hidupnya.

Oke, siapa yang mau daftar jadi pacar Kenzie? Silahkan komen nanti author kasih formulirnya wkwk.

Ratna mendekati Kenzie kemudian membantunya berdiri. Dia menyerahkan tongkat Kenzie pada pemiliknya.

"Makasih... mama," ucap Kenzie yang membuat senyum lebar tercetak di wajah Ratna.

***

Kenzo dan Kenzie kini duduk di karpet sambil memainkan ps. Kevin sendiri tidur di sofa yang ada di belakang mereka.

Kinzy berjalan dari arah dapur mendekati mereka. Kinzy langsung memeluk Kenzo dari belakang. "Kenzo, mau main," pinta Kinzy.

"Ya udah ini," balas Kenzo tanpa menghentikan permainannya.

"Kinzy nggak bisa."

"Aku bantuin."

K [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang