KarizalAksara: kok gabilang ga masuk?
FebbyGloraria: bilang kok ke walikelas
KarizalAksara: sama gue ngga
FebbyGloraria: iya maap
KarizalAksara: bikin khawatir aja tau ga, kenapa tadi ga masuk?
FebbyGloraria: ga enak badan
KarizalAksara: serius? gara gara kemarin kena bola?
KarizalAksara: bnr² ya si agus, awas ajaFebbyGloraria: apa sih, kok jdi nyalahin agus, agus kan ga sengaja. Ini mah emang guenya aja yang lagi kurang vit zal
KarizalAksara: iya makanya jaga kesehatan
KarizalAksara: tdinya hari ini pulang sekolah tadi gue mau ke rumah lo, tapi si hama nebeng lagi
KarizalAksara: eh besok udh mau masuk apa blm?FebbyGloraria: hama siapa?
FebbyGloraria: klo baikan kayanya sekolah tpi gatau deh, liat besok ajaKarizalAksara: gama maksudnya
KarizalAksara: oke dehFebbyGloraria: dih kok jadi hama sih😂
KarizalAksara: nama sama prilakunya sebelas dua belas sih sama hama, sama sama merugikan
FebbyGloraria: jahat banget
KarizalAksara: dulu gue baik, tpi karena kebaikan gue ga dihargain jadi gue berubah aja jdi jahat😎
FebbyGloraria: joker sekaliiiiih
KarizalAksara: hahahahha
KarizalAksara: udh istirahat sana, jan main hape muluFebbyGloraria: siap kapten
KarizalAksara: jan lupa juga makan sama minun obat
FebbyGloraria: ayey kapten
KarizalAksara: apaan ayey, lagi nntn dangdut lo?
FebbyGloraria: apa sih zaleeeee, maksudnya bukan gitooo
KarizalAksara: yaudah iya, jan tidur kemaleman lo
FebbyGloraria: bawel
Dan akhirnya percakapan pun tetap berlanjut. Kondisi Febby belum sepenuhnya pulih, Febby masih merasakan pening dikepalanya. Belum lagi perutnya yang melilit karena pms whaaa.
Seharian tadi Febby benar-benar diam dikasur, bahkan untuk berjalan menuju kamar mandi saja susah. Dan Febby baru keluar tadi sore.
Karena bosan dengan kamarnya, akhirnya Febby keluar. Ikut menonton tayangan televisi bersama Citra dan Andra.
Farel? Jangan tanya. Dia sebetulnya jarang sekali untuk keluar kamar berkumpul seperti ini, Farel lebih banyak menghabiskan waktunya dikamar. Entah apa yang dilakukannya.
"Ihh anak papa, masih pusing?" Tanya Andra ketika Febby hadir diantara Andra dan Citra. Febby menjawabnya dengan anggukan lemas.
"Diminum lagi Fe nanti obatnya." Ingat Citra, "iya ma"
Febby ikut menonton tanpa banyak berkata, hanya menyimak obrolan Citra dan Andra, sesekali tersenyum menanggapinya.
"FAREEELL! MAEN YOOO!"
"REEL PUNYA SENDAL GAK? MAEN YOO!"
Teriakan diluar membuat semuanya menoleh ke arah pintu, Citra yang tahu siapa diluar sana menggeleng pelan berjalan menuju pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Brother✔
Teen Fiction[COMPLETED] (HARAP FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA) Memang ya, jika hati sudah sayang rasa benci tidak akan semudah itu untuk merubah rasa sayangnya. Kesalahpahaman yang terjadi dimasa lalu membuat kakak beradik ini menjadi renggang. Kehangat...