Happy Reading..Arland menatap sengit gadis yang sedari tadi menatapnya. Gadis ini yang notabenya murid baru di sekolahnya. Arland jengah dengan kelakuan gadis ini sedari tadi juga mencoba menarik perhatiannya. Memang Arland sudah mengenalnya sejak SMP dan dirinya tau kalau gadis ini sejak dulu menyukainya dan Arland juga sempat merasa nyaman dekat dengannya namun baru berada di tahap nyaman belum menyukainya. Gadis ini baru saja pindah dari Malaysia, Saat kelas tiga SMP gadis ini terpaksa pindah sekolah karna mengikuti Ayahnya. Mereka berdua tidak pernah berkabar-kabaran
Arland menggerutu kesal, dirinya sudah mencueki gadis ini tapi gadis ini sama sekali tidak perduli.
Bel istirahat pertama berbunyi, Arland beserta sahabatnya ingin pergi ke kantin namun suara seorang gadis memberhentikan langkahnya ketika sudah berada didepan pintu kelas
"Arland" Panggil seorang gadis yang bernama Fara
Arland berdecih lalu membalikan tubuhnya menatap Fara "Paan"
Fara tersenyum manis "Boleh ikut ke kantin kan"
"Gak bo----"
"Boleh dong" Ucap Alvaro mendahului Arland
Arland menatap tajam Alvaro dan dihadiahi cengiran khas Alvaro
"Jadi boleh apa engga?" Tanya Fara dengan ramah
"Gak" Ketus Arland dan melanjutkan jalannya
Fara tersenyum tipis lalu berjalan ke arah Arland kemudian menggandeng lengan Arland. Arland tersentak kaget ketika lengannya tiba-tiba ada yang menggandeng, Arland segera menyentak tangan itu
"LO APA-APAAN SIH"
"Cuma mau ikut ke kantin"
"GAK PERLU GANDENG GUA NJING"
"Arland kasar"
"Bodo"
Arland melanjutkan perjalanannya dan tentu saja Fara kembali menggandeng lengan Arland. Arland menajamkan matanya menatap Fara namun Fara tetap saja cuek tanpa peduli tatapan tajam Arland. Akhirnya mereka berjalan dengan Fara yang menggendeng lengan Arland
"Fara gak ada takut-takutnya" Ucap Alvin yang berjalan dibelakang Arland dan Fara
"Audi pergi muncul Fara, emang orang ganteng gak bakal jauh-jauh dari cewek" Ucap Rafa
"Iri gua" Ucap Alvaro
Disisi lain Meisya dan Tata sedang menunggu Reva dan Dita yang membeli makanan dan minuman.
Arland beserta Fara masuk ke area kantin yang diikuti sahabat-sahabat Arland. Dalam sekejap kantin yang awalnya ramai mendadak hening ketika mereka masuk
"Gua gak salah liat kan?" Tanya Dita
Meisya menggeleng "Beneran Dit" Ucap Meisya
Arland duduk dibangku kusus anak inti Rajawali "Lo pergi" Ucap Arland dingin kepada Fara
Namun bukan Fara namanya jika mendengar ucapan Arland, nyatanya Fara duduk disebalah Arland "Disini kosong ko" Jawab Fara
"Lo minggir Far, ntar gebetan Arland cemburu" Ucap Aldan
Fara mengerutkan dahinya "Siapa? Gua gak peduli"
Arland menghela nafasnya kasar lalu menatap Fara tajam "Gak usah ngusik gua tolol" Ucap Arland sarkas lalu bangkit keluar dari kantin
"Bala si lu, ngapain dateng lagi si lu" Cetus Alvin
"Ya karna orang yang gua suka disini" Ucap Fara

KAMU SEDANG MEMBACA
ARLAND {SELESAI}
Novela JuvenilCuek? Moodyan? Nakal? Most wanted? itulah Arland Earliyano Aditama, Si Pentolan SMA Nusantara. Ketua Geng Rajawali sang penguasa jalanan. Ketampanan pentolan SMA Nusantara itu mampu meluluhkan para wanita. Tapi, bagaimana bisa seorang wanita dengan...