"Langsung pulang aja atau gimana?"
Acara sudah selesai setengah jam yang lalu. Namun Mira masih sibuk mencari sesuatu di dalam tas nya. Entah apa yang dia cari, Gilang pun tak tahu.
"Handphone aku kok gak ada ya, Bang? Abang liat gak?" tanya Mira dengan mata terus mencari di dalam tas nya.
"Lha, tadi kamu yang mainin, kok nanya ke aku?" ujar Gilang.
"Aish, kayak nya ketinggalan di sana. Aku ambil dulu deh," ujar Mira.
"Biar aku aja. Kamu tunggu sini,"
Mira menggeleng. "Gak berani nunggu parkiran. Udah ah, aku aja gak papa. Lagian kamu gak tau aku terakhir nyimpen dimana."
"Yaudah, aku tunggu disini. Cepetan ya. Kalau ada apa-apa, panggil aku," ujar Gilang.
Mira mengangguk. Lalu berjalan masuk lagi ke taman Kafe. Mata nya terus menyisir kesegala arah. Dia berusaha mengingat dimana terakhir dia mengenakan ponsel itu.
"Oh iya. Gue coba cari di meja tadi ajalah," ujar Mira. Kaki nya melangkah mendekat ke arah meja yang tadi dia duduki.
"Permisi, Mas. Saya mau amb—" Mira menghentikan ucapan nya ketika orang itu membalikkan badan nya. "E-Evan?"
Laki-laki itu terkekeh dan tersenyum. "Mau ngambil apa, Ra?" tanya Evan ramah.
"Eum, hp gue ketinggalan. Ada disini gak?" ujar Mira sedikit gugup.
Gugup Man kalau ngemeng sama mantan!
"Ini bukan?" Evan mengangkat ponsel berwarna hitam itu ke atas. "Tadi ada di atas meja, gue ambil aja. Mau di kasih ke panitia, eh lo udah kesini," kekeh Evan.
Mira mengangguk dan tersenyum lega. Untung saja tidak hilang. "Makasih, ya. Kalau gak ada lo pasti hp gue udah ilang," ujar Mira sambil mengambil hp nya.
"Sama-sama. Lo mau pulang?" ujar Evan.
"Iya. Btw si Hala nya kemana?"
"Tadi ada urusan sama temen nya. Gue suruh tunggu disini,"
Mira hanya mengangguk. "Kalau gitu gue duluan ya, Van." Mira menoleh saat tangan nya di tarik oleh Evan. "Ken—"
"Sampai Jumpa,"
***
"Serius lo, Ra?!" ujar Kayla kaget. "Gila-gila. Jantung aman kan?"
Walaupun usia mereka sudah tidak muda, tapi percaya deh kalau sudah kumpul seperti ini, jiwa muda nya kembali bangkit. Girls time tidak hanya untuk anak remaja. Tapi untuk Ibu-Ibu juga penting!
Minggu ini mereka sedang kumpul di rumah Mira. Anak-anak mereka sibuk entah kemana, begitu juga suami mereka. Fiks, girls time minggu ini benar-benar penghibahan!
Bukan, bukan gibah tetangga, akan tetapi bergibah tentang kemarin acara reuni yang barakhir bertemu mantan.
Memang mantan sangat meresahkan ya Bund.
"Terus lo jawab apa?" tanya Dea yang mulai penasaran, walau awal nya tak tertarik.
"Ya gue kaget, lha. Gue diem dulu terus gue ngangguk aja, sambil bilang 'sampai jumpa juga, Van' dah gitu gue balik langsung," ujar Mira.
Windi mendesah pelan. "Dan penonton pun kecewa," ujar nya membuat mereka menoleh.
"Kok kecewa?" beo Kayla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Bobrok
HumorHei, ini tidak hanya kisah keluarga yang bobrok. Tapi ini juga kisah tentang keluarga yang humoris, romantis, dingin, dan unik. Walaupun sering sibuk sama dunia masing-masing, tapi mereka masih inget sama keluarga. Pasti ada aja waktu luang untuk k...