You

58

Sakura mempersiapkan segala nya dengan baik!

Ia menyediakan stok ASI, perawatan dan segala hal untuk bayi! Ia bahkan yang turun tangan sendiri. Bahkan baby Taka tidur bersama nya.

Drrrt Drttt

Telepon masuk, Sakura mengangkatnya.

"Halo, Hannie."

"Nona orang tua kandung yang membuat Tuan Kecil dibuang, sudah di tangkap."

"Bagus. Siksa dan bunuh mereka!"

"Baik, Nona!"

Klik

Sakura tak akan mengampuni nya. Bagaimanapun, Taka tidak berdosa. Kenapa malah ia yang menderita? Orang tua nya membuang nya, karena kehadiran Taka tidak lah di harapkan, alias hasil pergaulan super bebas.

Taka tadinya akan dibunuh. Namun, mereka memilih opsi membuang nya di salju, berharap bayi mungil itu mati kedinginan. Sayang sekali, Tuhan menyelamatkan nya dengan membuat Sakura muncul, membawa bayi itu.

"Ne, baby Taka... Uncle Gaara besok kembali loh~ katanya dia ingin melihatmu!"

Memang selama hampir seminggu ini, ia merayakan pesta liburan musim dingin dan merencanakan pesta natal nanti, bersama Sasori dan Taka tentu nya. Bahkan Sakura mengajak Kabuto dan Damian untuk ikut berpesta supaya suasana semakin ramai.

Dan ia baru-baru ini memberitahu Gaara dengan mengirimkan hasil selfie nya dengan Taka.

Tentu saja Gaara terkejut, namun senang karena Sakura nampak bahagia bisa merawat bayi mungil itu. Dan karena itu, ia ingin cepat-cepat sampai dan bisa kemari untuk bisa melihat dan bermain bersama.

"Nah, sudah siap. Ayo kita jalan-jalan!" kata Sakura yang sudah membaluti baby Taka dengan segala pakaian berlapis yang hangat. Ia bahkan memakaikan double beanie, serta gendongan khusus yang membuat baby Taka nyaman dan tidak kedinginan. Tak lupa dengan scarf, sarung tangan dan kaos kaki tebal, serta sepatu kain yang lembut ukuran mini, yang mampu mencegah dingin

Ia turun dengan lift, seraya mengajak baby Taka mengobrol.

"Mau kemana?" tanya Sasori yang baru saja selesai menyeduh segelas coklat panas. "Mau jalan-jalan sebentar, hehe. Boleh kan?" izin Sakura sembari menyengir ria.

"Boleh kok. Hati-hati ya, Cherry."

"Siap, terimakasih banyak, Kak!!" seru Sakura riang, kemudian bergegas pergi.

Begitu melihat punggung Sakura yang semakin menjauh, Sasori hanya bisa menghela napas. Sakura tidak akan seceria ini jika tahu kebenaran nya itu.

Jadi, Sasori hanya bisa menutupi semuanya rapat-rapat seperti ini.

🌸🌸

"Oh, hai Naruto.. ada apa?"

Saat dalam perjalanan, Naruto menghubunginya.

"Ayo kita bertemu! Di restoran biasa. Kalau bisa sih, bawa baby Taka yaa! Kami merindukan nya!"

"Waah oke, oke! On the way yaa!"

Klik

Well, ya selain Gaara, Sakura pun memperkenalkan baby Taka pada Naruto dkk. Mereka jelas terkejut, namun juga antusias. Karena baby Taka tampan dan menggemaskan sekali!

"Hey, tampan... orang-orang menyukaimu looh!" bisik Sakura seraya menyentuh pipi gembil bayi itu. Baby Taka tertawa-tawa sambil berusaha memegangi wajah Sakura.

"Kamu jadi tidak perlu bersedih. Ada Mommy, dengan Uncle Sasori, Uncle dan Aunty lainnya." bisik Sakura seraya mengelus lembut kepala baby Taka yang dibalut beanie super hangat. Baby Taka tertawa. Ia nampak merapatkan tangan nya dan berusaha mendapat kehangatan dari pelukan Sakura.