99~sadap

775 107 46
                                    



Ckiiit

lisa menarik dalam rem nya. Membuatnya jadi amukan pengendara lain di belakangnya.

Lisa memperjelas penglihatannya dia yakin itu adalah jennie. "Mau apa jennie di daerah sini". Ucap lisa dalam hati.

Lisa memutuskan untuk menghampiri jennie yang lagi jalan di trotoar.

Lisa memarkir motornya karena di lihatnya Jennie sudah tak ada di sana lisa mengedarkan pandangannya untuk mencari keberadaan jennie dia yakin yang di lihatnya itu jennie

"Kau lalisa manoban kan?" Ucap seseorang di sebelah lisa.

"Iyah. Anda siapa yah?" Tanya lisa heran orang asing mengenal dirinya

"Kenalin nama saya key" ucap pria itu sambil mengulurkan tangan ke lisa.

"Lisa" ucap lisa menyambut tangan lelaki itu

"Saya liat pertunjukan kamu kemarin, kamu keren banget, kamu pantas jadi juara satu, kakak ku udah nge fans sama kamu. Kalau ada waktu maukah kamu mampir dan bertemu kakak saya, dia pasti senang Ketemu kamu. Kebetulan ini hari ulang tahunnya. Kamu mau kan?" tanya key

"Apa apaan nih orang baru ketemu udah minta tolong aja. Aku yang lagi kesulitan cari jennie siapa yang mau nolong coba" gerutu lisa dalam hati

"Mau kan?" Ucap key.

Mau tak mau lisa yang pada dasarnya baik hati, rajin menabung dan suka menolong. mana tega menolak permintaan orang. Selama dia mampu dia pasti menolong.
Lisa masuk ke sebuah  gedung bersama  key. Tak ada kecurigaan  sedikitpun  pada orang asing yang baru ia temui dan langsung minta tolong. Lisa emang sepolos itu.

Setelah di lihat lihat ternyata ini adalah sebuah stasiun televisi nasional.

"Silahkan duduk dulu" ucap key mempersilahkan lisa duduk di sova. Key berlalu pergi.

Lisa  duduk  sambil  memperhatikan  sekitar. Ada beberapa karyawan  yang lalu lalang di sana. Lisa membelalakan matanya kala melihat jennie yang sedang mengendap endap memasuki  salah satu ruangan, lisa hendak  menghampiri jennie namun terhenti karena key datang bersama seorang  wanita cantik

"Lisa" ucap wanita itu berbinar  bertemu lisa kemudian  menghampirinya dan memeluknya. Lisa yang kaget cuma diem aja di perlakukan semena mena oleh orang asing 

"Ini boa, dia kakak ku yang lagi ulang  tahun" ucap key pada lisa

"Gimana kamu suka kado lainnya ga" tanya key pada boa.

"Gue kira lo bohong key" ucap boa setelah melepas pelukannya dari lisa.

"Lisa penampilan lo kemarin luar biasa banget" ucap boa yang terlihat senang  ketemu lisa.

"Ke ruangan gue aja yu. Biar  lebih  nyaman ngobrolnya" ucap boa sambil menarik lisa menuju salah  satu ruangan

"Saya tidak  bisa lama" ucap lisa  menahan tarikan di lengannya.

"Bantu aku habiskan kue ini" ucap boa menunjuk kue tart yang di pegang key.

"Apa apaan nih orang kue tar sebesar gunung  fuji  mau di habisin" ucap  lisa dalam  hati.

-
Sampai di ruangan boa, lisa duduk di salah satu sova, ujung matanya  melihat seseorang yang tengah  bersembunyi di sudut ruangan. Lisa tegang. Ternyata itu jennie.

Tring

Bunyi hp key mengalihkan pandangan lisa ke key.

Key menerima telponnya.

"Noona aku pergi ke ruanganku dulu  yah." Ucap key pamit ke kakaknya.

"Makasih yah" ucap key sambil memegang bahu lisa

Lisa hanya membalas dengan  senyuman.

Dua kakak beradik ini menyusahkan  emang. Sok kenal so deket gitu ke dia. Lomba itu ternyata membuatnya  di kenal orang tanpa mengenal balik orang yang mengenalnya.

Lisa kembali menoleh ke arah jennie. Dilihatnya jennie menaruh telunjuk  di bibirnya menandakan supaya lisa diam. Lisa mengerti kemauan jennie.

"Lisa, masih sekolah ya?" Tanya boa

"Iyah"

"Kelas berapa?"

"Dua"

"Mau jadi artis ga?"tanya boa membuat lisa tersenyum hambar, dia tak menyamgka dia di tawarin langsung oleh seorang ceo stasiun tv.

Darimana lisa tau jika boa adalah ceo, tentu saja dari papan nama yang  terpampang di meja

"Apa suhunya kurang rendah" tanya boa yang melihat wajah lisa merah  dan juga keringat yang mengalir di pelipis lisa.

"Biar ku turunkan suhunya" ucap boa membuat lisa semakin tegang, karena remotnya berada di dekat jennie  bersembunyi.

Lisa langsung meraih tangan boa untuk mencegahnya.

"Tidak usah" ucap lisa membuat boa deg degan di pegang lisa. Sungguh pesona lisa tak main main untuk boa. Entahlah boa udah bucin walau hanya baru liat lisa dua kali. Pertama saat performance dan kedua sekarang di kantornya

Boa kehilangan keseimbangan karena hatinya yang meledak ledak membuatnya sedikit terhuyung dan  naasnya, tubuhnya mengenai kue tart gunung fuji itu 

"Bajumu kotor unnie" ucap lisa

"Ah yaa" ucap boa sambil memeriksa  bajunya. 

"Tunggu bentar ya, saya ganti baju dulu" ucap boa, kemudian  masuk ke balik pintu yang  masih satu ruangan. lisa yakin itu adalah ruangan pribadi.

Setelah  boa masuk ruang pribadinya lisa menghampiri jennie.

"Lo lagi ngapain di sini." Tanya lisa.

Jennie ga jawab dia sibuk otak atik laptop nya boa.

Lisa melihat kelakuan jennie, dia yakin ada yang ga beres dengan Jennie.

"Lo sadap jaringannya?, buat apa?" Tanya lisa. Melihat pergerakan jennie. Di lihatnya jennie memakai sarung  tangan karet.

"Jennie. jawab gue, kalau ga, gue aduin lo" ucap lisa mengancam

"Lakukan saja" ucap jennie balik menantang.

Lisa menatap tajam jennie.



Tbc...

Minggu 27.12.2020.07:58PM

Saya memilih boa dan key karena ini

Di idol room cuma boa, key dan lisa yang bisa memperagakan gerakan dalam sekali lihat. Bukankah mereka jenius?

Saya bangga sama kamu lili.
Btw unnie unnie nya kelihatan bangga banget.
Suka banget cara mereka menyemangati lisa.
Doni cony sampai merinding dan standing applaus.

YG dance queen
💃

dapatkan aku jika kau mampuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang