103~cerita dalam cerita lll

664 95 4
                                    

Note;
Dibutuhkan kejelian mata untuk membedakan tulisan miring dan tulisan biasa.

Trotoar;

Jaesu dan jennie sedang berjalan berdampingan sambil memakan cemilan.

Jennie: oppa ada yang ingin aku katakan

Jaesu: mengenai?

Jennie menghentikan langkahnya, otomatis jaesu pun berhenti.

Jennie: aku menyukai mu

Jaesu Tersenyum

Jaesu: aku terlalu tampan untuk tidak di sukai oleh orang lain.

Jennie: iya kau benar, tapi ini bukan suka yang biasa

Jaesu: Bukan suka biasa?

Jennie: iya, aku bukan hanya sekedar suka, tapi aku mencintaimu.

"Wow banget ga sih cewek nembak cowok" bisik bobby ke jinan

"Gue harap ada yang kaya jennie yang nembak gue" bisik jinan ke bobby.

"Cowok apaan, pengen di tembak cewek?"

"Cowok karismatik"

Jaesu terdiam kemudian mendekat dan mengelus kepala jennie.

Jaesu: sejak kapan?

Jennie: dua minggu lalu saat kau menolong ku dari kecelakaan itu.

Jaesu: itu bukan cinta jennie, itu hanya rasa hutang budi.

Jennie: aku tak mungkin salah mengartikan perasaan ku. Bukan hanya kau yang pernah menolong ku.

Jaesu tersenyum, kedua mata itu beradu. suasana jalan sangat sepi.

Jennie: izinkan aku membuktikan nya.

Jennie menangkup wajah jaesu. Hanya tinggal satu inci bibir itu menyatu

Semua yang menonton menahan nafas, mereka tegang Sepertinya

namun terhenti saat jaesu berkata dengan sangat pelan.

Jaesu: aku mencintai orang lain

Terdengar helaan nafas dari penonton

Jennie mematung

Jaesu menggengam tangan jennie yang ada di pipinya.

Jaesu: terimakasih karena sudah mencintai ku. Aku beruntung di cintai oleh wanita secantik dirimu. Tapi kau pantas dapat lelaki yang jauh lebih baik dariku. Karena aku punya kekurangan yang tak dapat di lengkapi oleh dirimu.

Jaesu mengalihkan tangan jennie ke arah dada sebelah kanan nya

Jaesu: Yaitu hati ku. Karena di sini sudah ada orang lain.

-
Jennie duduk di trotoar sambil menikmati peppsi nya.
Seorang pria menghampiri nya.

Junho: jadi trotoar ini yang membuat mu bertahan di sini?

Jennie tau betul siapa orang yang berdiri di dekatnya.

Jennie: dimana mobil mewah mu, kenapa kau berjalan di tempat ini, apa kau sengaja ingin menemui ku

Junho: hanya mencari angin sambil mencari pencerahan, dan kebetulan bertemu dengan orang yang katanya suka negara ini. Ah bukan negara nya mungkin pria idaman nya.

dapatkan aku jika kau mampuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang