128~main bersih

720 98 6
                                    

"Kau hebat nak, appa bangga padamu" ucap tuan kim jaesoo menepuk pundak jisoo.

"Berkat kerjasama tim" ucap jisoo.

"Kita menemukan seseorang di atas gedung. Di lihat dari senjata yang ia gunakan. Dia pasti seorang sniper" Ucap kim hyunsoo kakak pertama jisoo.

Jisoo sedikit terusik dengan berita itu.

"Appa aku ada urusan sebentar" ucap jisoo pamit.

Di sebuah tempat makan pinggir jalan jisoo bertemu dengan jinyoung

"kita harus selidiki sniper yang tewas itu" ucap jisoo.

Jinyoung mengangguk.

"Mulai dari mana kita?" tanya jinyoung.

"Tempat kejadian".

"Mau mulai kapan?".

"Sekarang" ucap jisoo

Jinyoung mengangguk.

Di meja lain ada chaeyoung yang baru menyadari keberadaan jisoo.

"Jisoo tuh" ucap chaeyoung ke lisa sambil menunjuk ke arah jisoo dengan dagu nya

lisa menoleh. Dia melihat jisoo dengan seorang pria yang membelakangi nya.

"Siapa cowok itu?" tanya lisa.

Chaeyoung mengangkat kedua bahu nya tanda tidak tau.

"Mau nyapa ga?" tanya lisa ke Chaeyoung.

baru aja ngomong gitu, jisoo dan jinyoung berdiri dan pergi begitu saja, tentu karena mereka tidak tau ada chaeyoung dan lisa di tempat itu.

-
Lisa menghalangi wajahnya dengan tangan kirinya untuk menghalau blitz yang mengarah padanya.

Chaeyoung langsung menoleh ke arah sekelompok orang yang lagi ngambil gambar mereka.

"Kita lagi makan? Apa kalian mau gabung?" ucap chaeyoung membuat orang orang itu kikuk.

Melihat itu chaeyoung kembali berucap "kalau ga mau gabung, setidaknya biarkan kami makan dengan tenang" ucap Chaeyoung lagi dengan senyuman, membuat orang orang itu mundur teratur karena malu.

"Besok beritanya apa yah?" ucap chaeyoung.

Lisa mengangkat bahu tanda tidak tau.

●●●●●●●●●●

Jisoo sedang berdiri di atap gedung tempat di temukannya sniper yang tewas itu. Dia menoleh ke bawah tempat terjadinya baku tembak kemarin dengan gangster bang yang hendak bertransaksi. Dia menoleh ke arah gedung lain tepat di samping gedung dia berdiri sekarang.

"Sudah tau siapa yang menembaknya?

"Ga ada satupun dari anggota kita yang menembaknya".

"Itu artinya, dia di tembak oleh orang lain"

"iya"

"kupikir dia di tembak dari arah sana" ucap jisoo menunjuk gedung sebelah.

"Periksa cctv"

"aku sudah memeriksanya, tapi semua cctv mati"

"bersih sekali aksinya, aku jadi penasaran siapa orang nya".

"Dengan menembak sniper ini berarti dia tau sesuatu"

"kau benar? Tapi siapa sasaran sniper itu?"

"Tentu saja polisi, karena dia berasal dari organisasi yang sama dengan yang kita sergap".

"Lalu siapa targetnya"

"aku pikir targetnya adalah ayahmu"

"kenapa ayah?"

"karena penyergapan ini di pimpin oleh ayahmu"

"jadi orang itu tau ayah akan di bunuh, dan dia menggagalkan nya"

"ku pikir iya"

"siapa?"

"aku tidak tau"

"bagaimana kita mencari jejaknya, jika dia main bersih seperti ini" ucap jisoo bingung.


●●●●●●●

BRAKKK

meja di gebrak dengan begitu kencang.

Tuan bang marah besar, karena kegagalan transaksi itu, dan juga gagal menfitnah YANG GOON.

"Tenang lah ayah, kita di lindingi oleh orang kuat di negri ini" ucap taehyung sambil jalan terpincang

"kita pasti di marahin" ucap tuan bang,

Baru saja berucap demikian ponselnya berbunyi, dan ternyata benar, dia di marahin partner nya.

●●●●●●●●●●●

"Tutup kasus nya", ucap seseorang membuat tuan kim jaesoo melongo

"apa maksudnya?"

"kita di perintahkan untuk menutup kasusnya, yang penting transaksi itu gagal" ucap orang itu.

Tuan kim jaesoo menggeleng. Dia yakin ada yang tidak beres di pemerintahan.

"Kerja kita sia sia ayah" ucap hyunsoo

"tidak sepenuh nya sia sia. Kita berhasil mengagalkan transaksi itu dan kita juga tau sekarang jika organisasi itu kotor,dan di lindungi oleh orang yang kotor pula",

"sepertinya ada tikus besar di negara kita" ucap kim jaesoo.

"Tikus besar yang begitu kuat" ucap kim jaesoo lagi.

Tbc...

Sabtu 30.01.2021.11:13PM

Double up nih.
Ada reader yang teliti.

Mesti di iming imingi double up supaya kalian speak up.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
dapatkan aku jika kau mampuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang