dapatkan aku jika kau mampu

102~cerita dalam cerita ll

Rumah rosie;

Limario berjalan bersampingan bersama rosie dari taman belakang ke ruang tamu. Disana sudah ada Jaesu

Jaesu melihat rosie menghampiri nya

Jaesu: hai

Rosie: kenapa ga ngubungin dulu kalo mau datang

Jaesu: biar surprise

Limario: aku pulang dulu ya

Limario ga mau jadi orang ketiga

Rosie memegang tangan limario yang hendak pergi.

Rosie: eh bentar, sini aku kenalin dulu.

Limario menurut

Rosie: oppa ini limario, sahabat aku. Dan limario ini jaesu oppa, salah satu pasienku.

Limario dan jaesu saling bersalaman.

Jaesu: wah aku ga nyangka bisa kenalan sama model papan atas

Limario hanya tersenyum menanggapi omongan jaesu

Limario: rosie, aku pulang dulu ya.

Limario membungkuk ke arah jaesu.

Hari berganti

Di jalan;

Limario: hai, ketemu lagi kita

Jennie menengok ke arah limario yang sedang menampilkan senyum manisnya

Jennie hanya membalas dengan senyuman.

Mereka menghentikan lari mereka dan duduk di atas rumput

Limario: sering jogging di sini?

(Aslinya mereka syuting sore hari)

Jennie mengangguk sambil mengelap keringat nya.

Limario mengulurkan tangannya

Limario: kenalin, saya limario

Jennie: siapa yang tidak kenal anda tuan limario

Limario menarik tangan yang tak bersambut itu

Limario: nama kamu?

Jennie: jennie

Limario: asli orang sini

Jennie: saya nge kost daerah sini.

Limario: kapan kapan boleh saya mampir?

Jennie: tidak ada ruang tamu di kosan saya

Limario: dikamar juga tak apa.

Mendengar itu jennie mendelik ke arah  limario.

Limario baru sadar jika dia salah ucap.

Limario: bukan begitu maksud ku

Limario yang panik menjelaskan sambil mengibas ngibaskan kedua telapak tangannya.

Lorong gelap;

Sebuah lorong gelap seperti terowongan air di jadikan tempat  pertemuan jennie dengan rekannya yang bernama junho

Junho: ini tikus nya, bereskan segera.

Jennie: berapa yang saya dapat?

Junho: Tiga kali lipat dari bayaran biasa nya.