21~ingin bisa dekat denganmu.

1.3K 152 1
                                    

Lisa dan kao bersiap untuk mengunjungi tetangga baru mereka dengan membawa dua dus roti.

Lisa mengetuk pintu rumah itu... sebenarnya itu adalah sebuah ruko sama seperti punya kao, tapi pemiliknya menjadikan itu sebagai rumah.

Pintu terbuka menampakan seorang wanita mungkin berumur 37 tahunan

"Hallo, kami tetangga kalian, rumah kami di sebrang sana" ucap kao ramah

"Oh, silahkan masuk" kata perempuan itu ramah.

"Kami menjual roti disana, dan bawa beberapa untuk anda nikmati" kata kao lagi.

"Oh terima kasih banyak" ucap wanita itu menerima roti yang di bawa kao dan lisa

"Kalau butuh apa apa kalian tidak perlu sungkan untuk meminta bantuan kami" kata kao.

"Sepertinya kalian bukan asli orang sini?" Tanya wanita itu

"Benar kami perantau, kami berasal dari thailand" ucap kao

"Kami asli korea, tapi kami tinggal lama di amerika dan sekarang kembali kesini, karena saya ada pekerjaan disini" kata wanita itu.

"Apa nyonya tinggal sendiri?" Tanya lisa.

"Aku tinggal bersama anak ku" ucap wanita itu

"Oh ya, ngomong ngomong nama saya kao supassara, biasa di panggil kao dan ini keponakan saya namanya lisa" ucap kao memperkenalkan diri dan juga lisa.

"Oh,, kukira kalian adik kakak."

"Kami hanya terpaut lima taun, jadi mungkin yang tidak kenal akan mengaanggap kalau kami adik kakak" ucap kao dengan tersenyum

"Nama saya kim min ah, dan itu anak saya jennie" kata perempuan itu sambil menunjuk seseorang yang baru saja turun dari lantai dua.

Mendengar nama itu, lisa langsung menoleh ke arah telunjuk itu dan

Degg.

Lisa langsung berdebar. Ternyata jennie siswa baru di kelasnya adalah tetangga baru nya.

Jennie sama sekali tak terlihat kaget. Dia langsung duduk di samping nyonya kim

"Tunggu sebentar, saya ambilkan minum" kata nyonya kim

"Tidak perlu repot, kami tak akan lama. Kedai kami belum di tutup dan saya akan kembali segera. Mampirlah ke kedai ku jika ada waktu luang nyonya" ucap kao.

Lisa dan kao pamitan untuk pulang.









●●●●●●●●●●●●●●●

"Kenapa kau diam saja?" Tanya kao melihat lisa seperti tak bernyawa saat perjalanan pulang mereka.

"Tidak", kata lisa singkat.

"Siapa dia?" tanya lisa saat melihat seseorang yang melayani pengunjung.

"Karyawan baru, namanya mi long biasa di panggil bihun. Dia berasal dari china" ucap kao.

"Dia baru datang apa sudah dari tadi kerja nya?"

"Dari tadi pagi dia udah kerja di sini, dan kau tidak melihatnya karena kau begitu antusias mengajak ku untuk mengunjungi tetangga baru kita, jadi ga sadar kalau ada karyawan baru di sini" ucap kao.

Lisa hanya manggut manggut.

"Dia tampan kan?" Tanya kao

"Ahh yang benar saja bibi. Jadi kau menerima dia menjadi karyawan mu karena fisik nya"

"Tidak juga, fisik adalah bonusnya dia cukup cekatan dalam bekerja" ucap kao.

"Cekatan karena ini hari pertamanya bekerja" ucap lisa.

"Bibi. Kau tau kedai ini akan semakin ramai karena kita punya karyawan ganteng. Mas juki ganteng si bihun juga ganteng. Pasti banyak ABG yang bakal lama nongkrong di kedai kita" ucap lisa.

-
Lisa sampai di kamarnya. Melihat jennie dua hari ini membuat dia mengingat sesuatu. Sepertinya dia pernah bertemu sebelum nya dengan jennie

Lisa melihat ke sebrang sana, lampu kamarnya masih menyala. Lisa menoleh ke meja belajarnya, jam menunjukan pukul setengah sepuluh malam. Kemudian matanya melihat sesuatu, benda kecil yang berkilau karena terbias cahaya lampu belajarnya.

Lisa melihat cincin rainbow itu.. seketika ingatannya menerawang ke setahun yang lalu, dimana ada pengunjung yang menyimpan cincin itu di atas uang.

Terlintas jelas siapa orang itu

"Jennie" ucap lisa dengan sangat pelan. Pemilik cincin itu adalah jennie kim, anak baru itu, tetangga ku, jadi aku pernah bertemu denganmu dulu. Di kedai ini. Takdir emang sangat luar biasa. Setiap hari aku membayangkan senyuman mu saat di depan pintu kedai. Kau tak berubah sama sekali, kau masih manis seperti dulu.

"Jennie kim, aku ingin bisa dekat denganmu. Tapi apa itu mudah?" Gumam lisa dalam hati.

Tbc...

Jum'at 11.09.2020.06:16PM

dapatkan aku jika kau mampuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang