KAKAK¹⁷ [ END ]

Malak abang

Sudah menjelang sore tetapi aera masih belum bangun dari tidurnya teman aera sudah pamit untuk pulang karna memiliki urusan masing-masing

Fyi, Suho termasuk pengusaha yang sangat berpengaruh di negara ini Suho memiliki Perusahaan, Hotel, Sekolah, Rumah sakit, dan Restoran yang sangat banyak di negara ini dan negara lain juga.

"Sayang kamu bangun?" Tanya joshua

"Syukurlah kamu bangun juga dek" Kata vernon

"Ada yang sakit?" Tanya hoshi

"Mau minum? Atau makan?" Kata woozi

Aera hanya menggeleng lemah

"Aku mau duduk"

Dk yang mendengar itu langsung menekan remot kontrol untuk mengubah posisi kasur aera. aera menatap jeonghan, jeonghan yang peka pun langsung meminta vernon untuk bertukar posisi

"Kenapa sayang?" Tanya jeonghan lalu mengusap surai aera lembut, aera tidak membalas ucapan jeonghan kemudian ia memeluk jeonghan dan menangis di dadanya

"Hey kenapa?" Tanya mingyu

"Aku kangen bunda"

"Dek" ucap seungcheol pelan

"Aera mau ketemu bunda kak"

"Tapi kita juga gatau ra bunda dimana" Kata chan yang membuat aera terdiam

"Iyaaa nanti kita cari bunda ya" jeonghan sebisa mungin menenangkan aera

"Tapi kamu harus sembuh dulu lain kali ga boleh ga makan kaya kemarin ya?" Kata joshua lembut

"Maaf pasti aera bikin kalian repot"

"Bangett makanya jangan sosoan ga makan" Kata seungkwan kepada aera, aera menundukan kepalanya karna merasa bersalah dengan cepat vernon memukul kepala seungkwan

"Minta maaf"

"Oiyaa dek maafin abang ya abang tadi ga sengaja sumpah"

"Gamau"

"Abang rela deh ngelakuin apa aja asal kamu maafin abang"

"Beliin 3 album nct yang terbaru harus pake uang abang gaboleh minta uang ke ayah atau kakak"

"Nah mampus lo" Kata wonwoo

"Beli satu aja udah bikin bokek" ledek dk

"Jangan itu dong yang lain"

"Yaudah download lagi semua drama yang udah keformat"

"Abang tau aja ngga dek itu drama apa aja"

"Pokonya disitu ada 150 drama"

"Astagfirullah"

"Ayo dipilih" Kata chan meledek

"Yaudah oke 3 album nct"

"Yeayy oke aku maafin"

"Cara memeras yang bagus" Kata vernon

"Ini baru adeknya kakak" seungcheol tersenyum sambil mengusap kepala aera