"Mau dong gyu"
Seungcheol ngerebut cup mie yang sedang mingyu pegang
"Jangan diabisin anjir!"
"Brisik"
"Lo bikin lagi sana yang ini punya gue"
"Enak aja ini kan gue yang beli"
"Tapi gue yang masak"
Detik berikutnya mereka gelut karna perebutan mie yang udah sisa setengah itu
Tiba-tiba datanglah jeonghan dia duduk lalu memakan sisa mie yang sedang di perebutkan tadi
"HAN!!"
"BANG!!"
"Daripada rebutan mending gue yang makan adil kan?"
"Sehari aja ga ribut ga bisa ya?" Ucap aera
"Bang cheol duluan"
"Lo duluan"
"Pusing aku"
"Dek nanti anterin kak cheol beli mobil mau ga?"
"Lagi? Seminggu yang lalu kakak udah beli mobil loh"
"Tapi mobil ini edisi terbaru terus cuma ada beberapa aja di dunia"
"Kalo duit nya belum abis dia gabakal berenti dek" Saut dk
"Tapi gue belum pernah ngerasain keabisan duit sih"
"Tengil banget heran" Ucap wonwoo dari arah dapur
"Mau kemana ji?"
"Beli gitar"
"Lah emang gitar lo kemana deh?" Tanya dk heran
"Sudah hancur oleh oknum berinisial mingyu" Balas aera
"Ko bisa?"
"Dia geprek serangga di halaman pake gitar abang"
"Geblek anjir"
"Udah gue tranfer ke rekening lo 200 jt cukup kan bang?"
"Kurang"
"Lo mau beli gitar apa beli studio sih?"
"Brisik"
"Gue pamit"
"Sendirian ji?"
"Sama hoshi"
"Hati-hati"
"Yoo"
"Ra gue pinjem catetan fisika dong" Teriak chan dari lantai 3
"Ambil aja di kamar"
"Okee nanti gue beliin ice cream oreo"
"Ehehe sayang chan"
"Sayang abang ga?" Tanya mingyu random
"Ngga"
"Ko gitu?!"
"Abang kemarin pecahin gelas aku yang di beliin dejun"
"Kan udah minta maaf"
"Maaf doang ga bikin gelasnya utuh lagi"
"Yaudah sekarang mau apa? Ayo bilang"
"Mau iphone keluaran terbaru"
"Oke ayo sekarang kita beli"
"Serius?"
"Serius lah ayo sana siap-siap"
"Yeayy sayang abang" Aera ngecup pipi mingyu sekilas bikin yang lain cemburu liatnya
KAMU SEDANG MEMBACA
KAKAK¹⁷ [ END ]
FanfictionONESHOOT [ END ] Tentang anak perempuan satu-satunya dalam keluarga