"Dejun kan demen sama lo tapi dia belum berani deketin lo" ucap haechan
"Tau dari mana lo? Jangan asal ngomong" Kata ryujin
"Dia sendiri yang ngomong ke gue semalem"
"Kalo sama dejun abang dukung dek" saut dk
"Bang gyu juga setuju"
"Iyaa dia baik ramah juga anak nya" kata vernon
"AERAAAAA!!!!"
"Aduh mau ngapain lagi sih tu uler" gumam eric
"INI SEMUA GARA-GARA LO!"
"Lah lo yang bikin ulah kenapa gue yang disalahin?"
Yoora mulai mengamuk dan melempar barang yang ada di depannya kearah aera. Mingyu, eric dan yang lainnya segera menyembunyikan aera, ryujin dan sejeong kebelakang tubuh para pria agar tidak ada yang terluka
"Cukup yoora lo tuh apa-apaan sih" Teriak minghao
"Minggir lo semua minggir" mereka menahan yoora berusaha menghampiri aera
"CUKUP!" Bentak dk
"Jangan keterlaluan lo udah bukan siswi sekolah ini jadi mending lo pergi sekarang" Ucap seungkwan
Karna yoora tidak kunjung pergi vernon memanggil beberapa petugas keamanan untuk mengusir yoora
"AERA GUE BAKAL BALAS DENDAM DALAM WAKTU DEKAT TUNGGU AJA GUE BAKAL BIKIN LO ANCUR"
"Jangan di dengerin ayo balik ke kelas" Ryujin menutup telinga aera menggunakan kedua tangannya
"Bang kita balik ya" pamit sejeong
"Dek nanti pulang abang jemput ke kelas kamu jangan kemana-mana tunggu abang ya" Ucap minghao